Penggunaan tenaga kerja dalam budidaya sistem tanam padi jajar

tenaga kerja dalam keluarga lebih banyak proses yang dilakukan diantaranya adalah meliputi persiapan persemaian, pembenihan, pengairan sebanyak 4 kali dalam semusim, penyiangan dan penyulaman sebanyak 3 kali dalam semusim, pemupukan serta pengendalian hama dan penyakit sebanyak 2 kali dalam semusim. Saat proses pemeliharaan seperti penyiangan dan penyulaman, pemupukan, dan pengobatan yang biasa dikerjakan petani dengan keluarganya, sistem tanam ini mendapat kemudahan yaitu pekerja bisa berjalan di lorong kosong yang tidak ditanami padi sehingga proses pemeliharaan tersebut bisa merata dan lebih tepat sasaran serta lebih hemat waktu. Dalam budidaya sistem tanam padi konvensional nilai penggunaan tenaga kerja dalam keluarga lebih besar yaitu sebanyak 15,15 HKO dibandingkan penggunaan tenaga kerja luar keluarga yaitu sebanyak 6,43 HKO permusimnya 4 bulan. Adapun penggunaan tenaga kerja dalam keluarga meliputi persiapan persemaian, pembenihan, pengairan, penyiangan dan penyulaman, pemupukan, serta pengobatan hama dan penyakit. Dalam budidaya sistem tanam padi konvensional, sistem tanam ini tidak memiliki lorong kosong seperti sistem tanam padi jajar legowo sehingga dalam proses pemeliharaannya yang biasa dikerjakan oleh petani dengan keluarga memakan waktu lebih lama. Jadi apabila dibandingkan dari besarnya jumlah HKO TKDK, sistem tanam padi konvensional lebih besar dibandingkan sistem tanam padi jajar legowo dengan selisih 2,50 HKO dikarenakan saat proses pemeliharaan seperti penyiangan dan penyulaman, pengendalian hama dan penyakit serta pemupukan waktu yang dibutuhkan lebih lama. Akan tetapi dari jumlah HKO TKLK, sistem tanam padi jajar legowo lebih besar dari pada sistem tanam padi konvensional dengan selisih 1,32 HKO dikarenakan saat proses penanaman sistem tanam padi jajar legowo membutuhkan waktu dan tenaga kerja yang lebih besar.

C. Biaya Usahatani Padi Jajar Legowo dan Konvensional

Biaya merupakan besarnya jumlah yang dikeluarkan oleh petani dalam proses produksi dengan tujuan memperoleh hasil produksi yang diharapkan. Biaya itu sendiri terdiri dari 2 macam yaitu biaya eksplisit dan biaya implisit. Biaya eksplisit adalah biaya yang secara nyata dikeluarkan selama proses produksi berlangsung, atau biaya yang dikeluarkan untuk pembiayaan usahanya. Misalnya pengeluaran untuk membeli benih padi, pupuk, obat-obatan, biaya pajak, bunga pinjaman, iuran kelompok, dan biaya tenaga kerja luar keluarga. Biaya implisit adalah biaya yang tidak dikeluarkan secara nyata oleh petani dalam proses produksi misalnya biaya bunga modal sendiri dan biaya sewa lahan milik sendiri dan biaya tenaga pekerja petani dengan keluarganya. Biaya eksplisit dan implisit pada budidaya padi jajar legowo dan konvensional dapat dilihat pada tabel berikut.

1. Biaya eksplisit sistem tanam padi jajar legowo dan konvensional

a. Biaya Tenaga Kerja Luar Keluarga

Tabel 16. Biaya tenaga kerja budidaya sistem tanam padi jajar legowo dan konvensional di Desa Sidoagung selama semusim 4 bulan Uraian Jajar Legowo TKLK Rp Konvensional TKLK Rp Persemaian Pembenihan Pengairan Penyiangan dan penyulaman Pemupukan Pengobatan Pembajakan Penanaman - - - - - - 254.167 1.276.042 - - - - - - 158.333 692.708 Jumlah 1.530.208 851.042 Tabel 16 menunjukkan bahwa biaya yang dikeluarkan oleh petani jajar legowo untuk tenaga kerja luar keluarga yang meliputi proses pembajakan dan penanaman lebih besar dibandingkan sistem tanam padi konvensional dengan selisih biaya rata-rata adalah Rp 679.167 dikarenakan jumlah tenaga kerja dan waktu yang dibutuhkan saat penanaman sistem tanam jajar legowo lebih banyak. Tenaga kerja luar keluarga yang dibutuhkan tidak mencakup sampai proses pemanenan karena hasil produksi padi dijual dilahan langsung secara tebasan oleh petani dengan harga Rp 4500kg. Sistem pembayaran upah pada tenaga kerja luar keluarga yang meliputi pembajakan dan penanaman adalah sesuai waktu yang dibutuhkan dalam menyelesaikan pekerjaannya dengan upah Rp 100.0001000m 2 hari. Pada proses penanaman dilahan seluas 1000 m 2 sistem tanam padi jajar legowo dengan jumlah tenaga kerja sebanyak 4 orang membutuhkan waktu kurang lebih 6 jam selama 1