b. Persentase pemilihan obat yang tidak tepat
x 100 ......persamaan 2 c.
Persentase dosis yang tidak tepat x 100 .......................persamaan 3
d. Persentase pengguaan obat yang tidak tepat
x 100 persamaan 4 e.
Persentase interaksi obat x 100 .........................persamaan 5
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Karakteristik Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah pasien dengan diagnosa Congestive Heart Failure dengan atau tanpa penyakit penyerta yang menjalani perawatan
di Instalasi Rawat Inap RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta pada Januari- Juni tahun 2015. Jumlah sampel pada penelitian sebanyak 34 pasien. Pasien
yang memenuhi kriteria inklusi 16 pasien sedangkan terdapat 18 pasien yang tidak memenuhi kriteria inklusi yang meliputi 6 pasien meninggal dan 12
pasien memiliki data yang tidak lengkap meliputi data pemberian obat, pemeriksaan klinis pasien, identitas pasien.
1. Karakteristik Subjek penelitian berdasarkan Jenis Kelamin
Karakteristik subjek berdasarkan jenis kelamin dikategorikan dalam dua kelompok yaitu laki-laki dan perempuan dengan gambaran presentase
ditunjukkan pada gambar 5.
Gambar 5. Karakteristik Subjek Penelitian Berdasarkan Jenis Kelamin
Laki-laki 50
Perempuan 50
32
Dari total 16 sampel yang memenuhi kriteria inklusi, dapat diketahui bahwa terdapat pasien berjenis kelamin laki-laki sebanyak 8 orang 50
sedangkan pasien berjenis kelamin perempuan sebanyak 8 orang 50. Hasil ini menunjukkan bahwa kasus Congestive Heart Failure pada
pasien yang dirawat di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta dalam penelitian ini perbandingan pasien laki-laki dan perempuan berjumlah
sama banyak. Congestive Heart Failure dengan pengurangan fraksi ejeksi gagal
jantung sistolik lebih banyak terjadi pada laki-laki 68 dibandingkan perempuan 27 Vasan et al., 1999. Namun, pada perempuan lanjut
usia terdapat peningkatan insidensi gagal jantung. Peningkatan jumlah perempuan usia lanjut di negara
– negara maju khususnya menyebabkan jumlah keseluruhan
penderita gagal jantung pada laki-laki dan perempuan sama banyak. Gagal jantung dengan gangguan fungsi sistolik lebih umum
pada perempuan, mungkin terkait adanya perbedaan jenis kelamin dalam merespon luka pada myocardial Mehta Cowie, 2005. Terdapat
ketidak sesuaian hasil pada penelitian ini dibandingkan dengan penelitian yang dilakukan Vasan 1999, mungkin karena pada penelitian ini banyak
pasien yang dieksklusi sehingga mempengaruhi perbandingan jumlah jenis kelamin pasien.
2. Karakteristik Subjek Berdasarkan Usia
Kategori pengelompokkan usia diambil berdasarkan data dari Pusat Data dan Informasi Kementrian Kesehatan RI 2014 bahwa estimasi