commit to user
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pelayanan keperawatan merupakan bagian integral dari sistem pelayanan kesehatan yang diselenggarakan di rumah sakit. Pelayanan keperawatan yang
diberikan tersebut haruslah mampu memenuhi kebutuhan dan tuntutan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang profesional. Tuntutan tersebut akan bertambah
berat dalam menghadapi era globalisasi sekarang yang perubahannya sangat cepat, apabila tidak diikuti sumber daya manusia SDM rumah sakit yang
profesional dan bermutu terutama tenaga perawat. Hal ini berkaitan dengan adanya pengetahuan dan sikap yang profesional seorang perawat dalam
memberikan asuhan keperawatan baik kepada individu, keluarga, kelompok maupun masyarakat. Keterbatasan pada kualitas dan kuantitas sumber daya
manusia keperawatan, sistem pengelolaan pelayanan asuhan keperawatan serta kurang terciptanya sistem pembinaan kehidupan profesional dalam profesi
keperawatan. Berdasarkan data dari rekam medik RSU Anwar Medika Kabupaten
Sidoarjo bahwa BOR pada dua bulan terakhir yaitu bulan Juni sebesar 73, 67 dan bulan Juli sebesar 64, 29 . Penurunan jumlah kunjungan pasien rawat inap
salah satunya ketidakpuasan pasien terhadap pelayanan keperawatan, diasumsikan sikap perawat yang kurang ramah, pengetahuan perawat yang masih kurang
sehingga pelayanan yang diberikan kepada pasien kurang bisa maksimal.
commit to user
Peranan perawat sangat penting sebagai pemberi pelayanan karena jumlah tenaga keperawatan mendominasi tenaga kesehatan secara menyeluruh, juga
sebagai penjalin kontak pertama dan terlama dengan pasien dan keluarganya. Pelayanan keperawatan merupakan salah satu faktor penentu baik buruknya mutu
dan citra rumah sakit, oleh karenanya kualitas pelayanan keperawatan perlu dipertahankan dan ditingkatkan seoptimal mungkin Depkes RI, 1997.
Pengetahuan dan sikap seorang perawat profesional dapat dilihat dari mutu asuhan keperawatan yang diberikan kepada pasien. Sehingga pasien puas dengan
pelayanan yang diberikan oleh perawat. Sehingga dalam pelaksanaan profesionalisme keperawatan memerlukan
dukungan sistem regulasi dalam profesi keperawatan yang berfungsi memberikan suatu jaminan kontrol kepada publik masyarakat bahwa pelayanan keperawatan
diberikan oleh perawat yang berkompeten sesuai levelnya serta akontable untuk pelayanan keperawatan yang diberikannya tersebut, disamping itu perawat perlu
memahami dari kode etik keperawatan sebagai landasan dalam pelayanan keperawatan.
Dengan menelaah latar belakang diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian mengenai hubungan antara persepsi pasien tentang
pengetahuan dan sikap perawat dengan kepuasan pelanggan rawat inap Di Rumah Sakit Umum Anwar Medika Sidoarjo.
commit to user
B. Rumusan Masalah