Kinerja Karyawan Tinjauan Pustaka 1. Faktor Demografi

ingin mengembangkan perangkat lunak aplikasinya sendiri untuk memanfaatkan beberapa ciri khusus operasi bisnisnya. Dengan kata lain perusahaan mungkin menugaskan programernya sendiri atau suatu kelompok konsultan programmer untuk menulis perangkat lunak aplikasi yang memenuhi kebutuhannya.

6. Kinerja Karyawan

Kinerja menjadi hal yang penting dalam sebuah perusahaan ketika dikaitkan dengan kegiatan dan aktivitas yang dilakukannya. Kinerja didefinisikan sebagai suatu tindakan seseorang untuk memenuhi harapan yang berhubungan dengan fungsinya atau gambaran reaksi dari pekerjaannya. Rogers 1994 dalam Nirmala, 2005 mengartikan kinerja sebagai keluaran outcomes dari suatu pekerjaan. Kinerja karyawan adalah proses kerja yang dilakukan oleh karyawan terutama berkaitan dengan pemecahan masalah. Menurut Amstrong dan Baron dalam Nirmala, 2005 ada banyak faktor yang berpengaruh terhadap kinerja adalah sebagai berikut: a. Faktor personal atau individu, misalnya kemampuan individu, ketrampilan, dan motivasi individu. b. Faktor kepemimpinan leadership, misalnya petunjuk dari atasan. c. Faktor tim kerja, misalnya kualitas dukungan dari rekan kerja. d. Faktor sistem, misalnya sistem pekerjaan. e. Faktor situasional yang setiap saat bisa mempengaruhi kinerja individu. commit to users Sedangkan menurut Gibson, et al dalam andraeni, 2003, ada tiga pernagkat variable yang mempengaruhi perilaku dan prestasi kerja atau kinerja, yaitu: a. Variabel individual, terdiri dari: 1 Kemampuan dan ketrampilan: mental dan fisik. 2 Latar belakang: keluarga, tingkat sosial, penggajian. 3 Demografis: umur, asal usul, jenis kelamin. b. Variabel organisasional, terdiri dari: 1 Sumber daya. 2 Kepemimpinan. 3 Imbalan. 4 Struktur. 5 Desain pekerjaan. c. Variabel psikologis, terdiri dari: 1 Persepsi. 2 Sikap. 3 Keribadian. 4 Belajar. 5 Motivasi. Fllippo dalam Nirmala, 2005 menjelaskan standar ukuran untuk mengetahui tingkat kinerja seseorang adalah sebagai berikut: a. Kualitas hasil pekerjaaan meliputi ketepatan waktu, ketelitian dan kerapian kerja. commit to users b. Kuantitas hasil pekerjaan meliputi jumlah pekerjaan regular dan jumlah pekerjaan tambahan yang diselesaikan. c. Ketangguhan terhadap pekerjaan yaitu mengikuti petunjuk yang ada, melakukan prosedur keselamatan safety yang baik, inisiatif, ketepatan waktu dan kehadiran. d. Sikap meliputi tanggung jawab terhadap pelaksanaan pekerjaan dan tingkat kerjasama dengan rekan kerja.

B. Penelitian Terdahulu