E. Model Analisis Data
1. Analisis Regresi Linear Berganda
Y = α + β ZX + β ZX + β ZX - ZX + e
Keterangan : Y
= Nilai Perusahaan Α
= Konstanta β - β
= Koefisien Regresi ZX
= Nilai
standardized
CSR ZX
= Nilai
standardized
Kinerja Perusahaan ZX - ZX = Interaksi antara CSR
dengan Kinerja Perusahaan yang diukur nilai selisih mutlak
E =
Error Term,
yaitu tingkat kesalahan penduga dalam penelitian
2. Uji Asumsi Klasik
a. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal.
b. Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu
pengamatan ke pengamatan yang lain.
c. Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas independen.
d. Uji Autokorelasi
Uji autokorelasi bertujuan menguji apakah dalam model regresi linear ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan
kesalahan penggangu pada periode t-1 sebelumnya. 3.
Uji Ketepatan Model a.
Koefisien Determinasi b.
Uji Signifikansi Model 4.
Uji Hipotesis
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A.
Deskripsi Obyek Penelitian
Pemilihan sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan menggunakan metode
purposive sampling
dengan beberapa ketentuan. Pengambilan sampel penelitian ini digambarkan pada tabel di bawah ini:
Sampel Penelitian Periode 2011 – 2013
Kriteria Sampel Jumlah
Perusahaan Perusahaan pertambangan yang terdaftar di BEI
41 Tidak memiliki data yang lengkap terkait dengan variabel-
variabel yang digunakan dalam penelitian 12
Tersedia data yang lengkap terkait dengan variabel- variabel yang digunakan dalam penelitian
29
Mengalami
outliers
terkait dengan variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian
1
Sampel penelitian 28
B. Model Analisis Data
Berikut merupakan tabel rangkuman analisis data baik uji regresi linier berganda, uji t, uji F, dan koefisien determinasi:
Hasil Rangkuman Analisis Data Variabel
β t
hitung
t
tabel
ρ value
Konstanta 2,496
CSR -0,525
-3,704 1,989
0,000 ROE
0,926 6.386
1,989 0,000
ZCSR-ZROE 0,065
0,415 1,989
0,679 R
Square
= 0,440
Adjusted
R
Square
= 0,419 F
Hitung
= 21,224 Probabilitas F
= 0,000 Sumber : Data sekunder yang diolah, 2016
1. Analisis Regresi Linier Berganda
Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui sejauh mana hubungan antara variabel bebas terhadap variabel terikat.
Berdasarkan tabel dapat dihasilkan persamaan regresi linier
berganda sebagai berikut: PBV = 2,496 + -0,525 CSR + 0,926 ROE + 0,065 ZCSR-ZROE +
℮
2. Uji Asumsi Klasik
a. Uji Normalitas
Hasil Pengujian Normalitas Sesudah
Outlier
Variabel K-S
Sig. Kesimpulan
Unstandardized
Residual
0,971 0,302
Data terdistribusi
normal Sumber : Data sekunder yang diolah, 2016
b. Heteroskedastisitas
Hasil Pengujian Heteroskedastisitas Variabel
Sig.
α
Kesimpulan
CSR 1,000
0,05
Tidak ada heteroskedastisitas ROE
1,000
0,05
Tidak ada heteroskedastisitas ZCSR-ZROE
1,000
0,05
Tidak ada heteroskedastisitas
3. Multikolinearitas
Hasil Pengujian Multikolinearitas
Model Collinearity Statistics
Tolerance VIF
CSR 0,988
1,012 ROE
0,942 1,061
ZCSR-ZROE 0,953
1,049 Dari tabel 4.6 diperoleh hasil bahwa nilai
Tolerance
pada ketiga variabel independen yaitu CSR, ROE, dan ZCSR-ZROE diperoleh diatas
0,1. Pada nilai VIF dari ketiga variabel tersebut diperoleh dibawah 10. Maka disimpulkan bahwa tidak terjadinya multikolinearitas pada ketiga
variabel bebas diatas.
4. Autokorelasi
Tabel 4.7 Hasil Pengujian Autokorelasi
Model R
R Square Adjusted
R Square Std. Error of
the Estimate Durbin
Watson
1 0,663
0,440 0,419
1,291 2,391