BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1 KAJIAN PUSTAKA
Adanya landasan teori bertujuan untuk memberikan gambaran yang jelas agar tujuan dari penelitian dapat tercapai seperti apa yang telah dinginkan oleh peneliti.
2.1.1 Pengertian Belajar
Dalam kamus besar bahasa indonesia, belajar adalah berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu. Berikut ini adalah macam-macam pengertian belajar
menurut para ahli. 2.1.1.1
Menurut Gage, belajar adalah proses dimana suatu organisasi berubah perilakunya akibat dari pengalaman.
2.1.1.2 Menurut Skinner, belajar adalah suatu proses adaptasi atau penyesuaian
tingkah laku yang berlangsung secara progresif. Belajar juga dipahami sebagai suatu perilaku, pada saat orang belajar, maka responnya menjadi lebih baik, jika ia
tidak belajar, responnya menurun. Dengan demikian, belajar diartikan sebagai suatu perubahan dalam kemungkinan atau peluang terjadinya respon.
2.1.1.3 Noehi Nasution, Belajar adalah suatu proses yang memungkinkan
timbulnya atau berubahnya suatu tingkah laku sebagai hasil terbentuknya respon utama, dengan syarat bahwa perubahan atau munculnya perilaku baru itu bukan
disebabkan oleh adanya kematangan atau adanya perubahan sementara karena suatu hal.
6
2.1.1.4
Snelbecker, Belajar adalah harus mencakup tingkah laku dari tingkat yang
paling sederhana sampai yang kompleks dimana proses perubahan tersebut harus bisa dikontrol sendiri atau dikontrol oleh faktor-faktor eksternal
Proses belajar itu terjadi secara internal dan bersifat pribadi dalam diri peserta didik, agar proses belajar tersebut mengarah pada tercapainya tujuan dalam
kurikulum, maka pengajar atau guru harus merencanakan dengan seksama dan sistematis berbagai pengalaman belajar yang memungkinkan perubahan tingkah
laku peserta didik sesuai dengan apa yang diharapkan. Bila terjadi proses belajar, bersama itu pula terjadi proses mengajar. Hal ini
kiranya mudah dipahami karena jika ada yang belajar sudah tentu ada yang mengajar dan begitu juga sebaliknya. Dalam proses belajar mengajar, guru sebagi pengajar dan
siswa subjek belajar, dituntut adanya profil kualifikasi tertentu dalam hal pengetahuan, kemampuan, sikap dan tata nilai, serta sifat-sifat pribadi, agar proses itu dapat
berlangsung dengan efektif dan efesien.
2.1.2 Hasil Belajar