Perumusan Masalah Tujuan Penelitian
langsung tidak hanya dilakukan dengan membeli aktiva keuangan yang dapat diperjual-belikan, namun dapat juga dilakukan dengan membeli
aktiva keuangan yang tidak dapat diperjual-belikan berupa tabungan, giro dan sertifikat deposito.
b. Investasi Tidak Langsung Investasi tidak langsung dapat dilakukan dengan membeli surat-surat
berharga dari perusahaan investasi. Perusahaan investasi menyediakan jasa keuangan dengan menjual sahamnya ke publik dan menggunakan
dana yang diperoleh untuk diinvestasikan ke dalam portofolionya. Investasi melalui perusahaan investasi menawarkan keuntungan
tersendiri bagi investor. Hanya dengan modal yang relatif kecil, investor dapat menikmati keuntungan karena pembentukan portofolio
investasinya. Selain itu, dengan membeli saham perusahaan investasi, seorang investor tidak membutuhkan pengetahuan dan pengalaman
investasi yang tinggi. Dengan pembelian tersebut investor dapat membentuk porotfolio investasi yang optimal.
Tujuan dari aktivitas investasi adalah untuk memperoleh penghasilan dalam jangka waktu tertentu, menambah modal yang digunakan dalam
aktivitas investasi. Namun semua itu dilakukan dengan tingkat risiko yang dapat ditolerir. Jika semakin besar manfaat dari investasi itu, maka
semakin besar pula tingkat risiko yang menyertainya dan sebaliknya. Dari dua kemungkinan di atas terdapat pilihan bagi investor individu
maupun investor institusional. Secara sederhana dapat diartikan investasi
merupakan aktivitas menempatkan dana pada satu atau lebih dari satu aset selama periode tertentu dengan harapan mendapatkan penghasilan atau
peningkatan nilai dari dana yang diinvestasikan. Pembelian saham juga dapat diartikan sebagai investasi, karena saham dapat memberikan
penghasilan atau tingkat pengembalian return baik berupa pendapatan dividen dividend yield maupun pendapatan dari selisih harga jual saham
terhadap harga beli saham capital gain.
1 2 3
24 567 28
Berkembangnya suatu perusahaan berimplikasi pada bertambahnya kebutuhan sumber dana yang semakin besar. Oleh karena itu, perusahaan
harus lebih giat untuk mencari tambahan sumber dana untuk memenuhi kebutuhan operasi usaha seiring berkembanya perusahaan. Salah satu cara
mendapatkan sumber dana dari luar perusahaan adalah melalui pasar modal.
Menurut Samsul 2006 secara umum, pasar modal adalah tempat atau sarana bertemunya antara permintaan dan penawaran atas instrumen
keuangan jangka panjang, umumnya lebih dari 1 satu tahun. Pendapat hampir sama diungkapkan oleh Nor Hadi 2013 yang mendefinisikan
pasar modal sebagai sarana atau wadah untuk mempertemukan antara penjual dan pembeli instrumen keuangan dalam rangka investasi. Menurut
Husnan 2005 pasar modal didefinisikan sebagai pasar untuk berbagai instrument keuangan atau sekuritas jangka panjang yang dapat diperjual-