8
C. Media Luar Ruang
Dizaman dahulu dunia barat, khususnya di Amerika, ada media iklan yang disebut sandwich man. Seseorang membawa dua bilah karton lebar yang
diikat dan digantungkan dipundaknya. Kedua bilah karton itu begitu lebar sehingga menutupi tubuh bagian depan dan bagian belakang dan membuat
badan orang tersebut seoalah-olah “terjepit” atau terbungkus sepereti sandwich
. Kadang-kadang orang berpakaian seperti clown atau badut untuk menarik perhatian. Karena itu, media yang menggunakan orang itu diberi
nama Sandwich man. Karton itu memang memuat tulisan yang menawarkan sesuatu kepada khalayak ramai. Kemudian orang yang membawanya itu
berjalan hilir mudik sambil berjalan-jalan yang ramai sambil berteriak-teriak kadang-kadang memakai alat pengeras suara menawarkan barang atau jasa
yang dijualnya. Itulah salah satu alat atau media periklanan zaman dulu di Amerika yang kadang-kadang masi terlihat dimasa kini. Tentu saja jangkauan
media seperti ini sangat terbatas. Ketika saya masih kecil, Sandwich man itu pernah saya lihat juga ddi Bandung. Sebuah kantor balai lelang setiap hari
sabtu menyebarkan orang yang berpakaian kelingser diseluruh kota dengan tugas berteriak-teriak sambil memukul-mukul gong kecil. Tugasnya memberi
tahu orang-orang tentang adanya lelang barang bekas disuatu tempat tertentu. Didadanya tertampang nama dan alamat balai lelangnya. Dipunggungnya
tertulis barang-barang bekas yang dilelang, mulai dari kursi, sofa, radio,
9 samapi pispot bekas. Orang atau penjual yang berteriak-teriak diseluruh kota
itu di Amerika dulu dusebut The Town Crier. Jenis media ini masih banyak terdapaat di Indonesia. Bila anda berkeliling
di kota-kota besar dimana saja, disadari atau tidak, anda telah menyerap ratusan atau mungkin ribuan pesan iklan yang terpampang diposter-poster,
spanduk, billboard, baliho, selebaran, dll. Mulai dari yang menawarkan bedak untuk kecantikan wanita hingga bedak untuk membasmi kutu anjing, dari
yang menawarkan kompleks real estate mewah hingga ke “UNC mampet”. Inilah jenis Media Luar Ruang MLR atau dalam bahasa inggris disebut
Outdoor Media.
Media luar ruang itu mempunyai kualitas khusus yang berbeda dengan media iklan lainya. Namun, sama halnya dengan media iklan yang lain.
Kedudukan dan fungsi iklan lluar ruang telah mengalami perubahan dari waktu ke waktu khususnya berkaitan dengan pemakainya. Fungsi utama
sarana ini adalah sebagai iklan untuk meningkatkan atau untuk sebagai media sekunder untuk mendukung kampanye iklan dimedia cetak atau televisi
sehingga fungsinya lebih sebagai pendukungpengulang kampanye iklan dimedia utama. Iklan outdoor dapat bertahan pada posisinya selama
berminggu-minggu, berbulan-bulan, atau bahkan tahunan. Kebanyakan papan- papan reklame yang bercat atau dihiasi lampu kelap-kelip sengaja dimasukan
sebagai perlengkapan iklan yang permanent. Jangka waktunya yang panjang, dalam posisinya yang mencolok memberi nilai plus pengulangan iklan, dan
memastikan ingatan penontonnya.
10 Media luar ruang adalah kategori ukuran menengah yang dibatasi oleh
jumlah tempat tersedia menurut aturan pemerintah. Meskipun tidak dianngap seampuh media lain,media luar ruang tetap memilki kelebihan. Kelebihan
tersebut dalam hal : Ø
cakupan geografisnya luas Ø
mampu melokalisasikan atau mengkonsentrasikan wilayah Ø
repetisinya tinggi, karena orang berlalu lalang akan secara tidak sengaja melihat iklan tersebut
Ø dapat diletakan didekat penyaluran-penyaluran
Ø jumlah khalayak keseluruhan banyak
Namun media ini juga memiliki beberapa kekurangan, yakni : Ø
ketidakmampuan membuat banyak pesan sekaligus Ø
rentan terhadap cuaca Ø
kurangnya konsentrasi penglihat untuk mengingat pesan-pesan iklan mereka secara sepintas
Ø waktu yang digunakan untuk merancang, mencetak, dan memamerkan
cukup lama
namun sekarang ini tidak menutup kemungkinan bahwa outdoor sebagai media yang dominan.
11
D. Macam-macam Media Luar Ruang dan Proses Penyelenggaranya