Pre test dengan langkah awal memberikan lembar kuesioner pada semua Intervensi TAK Stimulasi Persepsi Post Test yaitu pengamatan setelah diberikan intervensi dengan cara

5. Teknik Pengumpulan Data

a. Pre test dengan langkah awal memberikan lembar kuesioner pada semua

lansia yang berjumlah 21 soal, yang sebelumnya lansia sudah menyetujui sebagai responden. Pre test ini untuk mengetahui bagaimana kondisi lanjut usia sebelum diberi intervensi dan setelah itu perawat membacakan seluruh pertanyaan kepada lansia dan lansia hanya menjawabya tidak dan apabila lansia yang mungkin bisa membaca dan menulis maka dalam proses pengisian kuesoner tetap dibimbing oleh perawat dan setelah semua lansia mengisi lembar kuesioner maka tugas perawat selanjutnya adalah memberikan kode terhadap lembar pre test tersebut yaitu A1.

b. Intervensi TAK Stimulasi Persepsi

Disini terdapat 3 sesi Sesi 1 : Adalah memahami pentingnya positif diri Melatih positif diri Sesi 2 : Mengidentifikasi pentingnya hal positif orang lain Melatih hal positif orang lain Sesi 3 : Mengetahui pentingnya tujuan hidup Menentukan tujuan hidup yang realistis Waktu optimal untuk satu sesi adalah 15-25 menitbagi fungsi kelompok yang rendah dan 60-120 menit bagi fungsi kelompok yang tinggi Stuart Laraia, 2001. Biasanya dimulai dengan pemanasan berupa orientasi, kemudian tahap kerja, dan finishing berupa terminasi. Banyaknya sesi tergantung pada tujuan kelompok, dapat satu kali dua kali per minggu; atau dapat direncanakan sesui dengan kebutuhan.

c. Post Test yaitu pengamatan setelah diberikan intervensi dengan cara

memberikan lembar kuesioner seperti pre test awal dan perawat membacakan semua pertanyaan yang ada di lembar kuesioner dan lansia menjawab ya atau tidak. Selanjutnya perawat memberikan kode A2 post test pada lembar kuesioner. Setelah semua data dari lansia lengkap, maka rencana selanjutnya adalah mengumpulkan semua data mulai dari PRE dan POST dilembar kuesioner. Dan setelah terkumpul dengan mengetahui identitas yang lengkap, maka proses selanjutnya adalah membuat tabulasi data dan memasukkan data dengan bantuan SPSS 16.

E. Kerangka Penelitian

Gambar 3.1 Kerangka Penelitian Pengaruh Terapi Aktivitas Kelompok Stimulasi Persepsi Terhadap Peningkatan Harga Diri Dan Motivasi Pada Lansia di Panti Werdha Majapahit Mojokerto Observasi harga diri dan motivasi sesudah diberikan TAK SP Analisa data Menganalisa data daya uji statistik wilcoxon sign tes dan teknik pengambilan data menggunakan teknik editing, coding, scoring, dan tabulating Desiminasi Hasil Penelitian Pengaruh aktivitas kelompok stimulasi persepsi terhadap peningkatan harga diri dan motivasi pada lansia di Panti Werdha Majapahit Mojokerto Penyajian Hasil Terdiri dari data umum dan data khusus yang disajikan dalam bentuk tabel Populasi Seluruh lansia yang tinggal di Panti Werdha Majapahit Mojokerto Sampel Sampel penelitian yaitu sebagian lansia yang ada di Panti Werdha Majapahit Mojokerto Sampling Menggunakan non probability sampling dengan tekhnik purposive sampling Observasi harga diri sebelum diberikan TAK SP Pre Test Pemberian Terapi Aktivitas Kelompok Stimulasi Persepsi 1. Mengidentifikasi hal positif diri 2. Mengetahui hal positif orang lain 3. Menentukan tujuan hidup Post Test