Analisis Statistik Deskriptif Analisis Data Instrument Penelitian

62 5 Eksistensi Usaha Y Kemampuan pedagang dalam terus melanjutkan usahanya Kontinuitasperkembangan Usaha 21 s.d 23 Minat beli konsumen 24 s.d 25

F. Metode Analisis Data

1. Analisis Statistik Deskriptif

Analisis deskriptif berfungsi untuk mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap obyek yang diteliti melalui data sampel atau populasi sebagaimana adanya, tanpa melakukan analisis dan membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum. 113 Analisis deskriptif dimaksudkan untuk mengetahui karakteristik dan tanggapan responden terhadap item-item pertanyaan pada kuesioner. Pada teknik analisis ini seluruh item yang diteliti dideskripsikan dengan menggunakan nilai rata-rata dan persentase dari skor jawaban responden.

2. Analisis Data Instrument Penelitian

a Uji Validitas Validitas atau kesahihan menunjukkan sejauh mana alat ukur itu mampu mengukur apa yang ingin diukur a valid measure if itu succesfully measure the phenomenon. 114 Secara umum validitas dikatakan sebagai kekuatan kesimpulan, inferensi, atau proposi dari hasil riset yang sudah kita lakukan yang mendekati kebenaran. 115 Sebuah item dikatakan sahih atau valid adalah jika mempunyai dukungan yang kuat terhadap skor total dengan kata lain, sebuah item pertanyaan di katakan mempunyai validitas jika memiliki tingkat korelasi yang tinggi terhadap skor total item. 116 Uji Validitas dilakukan dengan membandingkan nilai r-hitung dengan r- tabel, Dengan membandingkan nilai r-hitung dari hasil output Corrected Item- Total Correlation dengan r-tabel, jika r-hitung lebih besar dari r-tabel maka butir 113 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif RND. Bandung : Alfabeta, 2010, h 17. 114 Sofyan Siregar, Statistik Parametrik Untuk Penelitian Kuantitatif , Jakarta: Bumi Aksara, 2014, h. 75 115 Sarwono, Metode Riset Sk ripsi: Pendek atan Kuantitatif Menggunakan Prosedur Spss,, h. 83. 116 Teguh Wahyono, 25 Model Analisis Statistik dengan SPSS 17 , Jakarta: PT. Elex Media Komputindo, 2009, h. 244. 63 pertanyaan tersebut adalah valid, tetapi jika r-hitung lebih kecil dari pada r-tabel maka butir pertanyaan tersebut tidak valid. b Uji Reliabilitas Uji reliabilitas dilakukan untuk melihat kestabilan dan konsistensi dari responden dalam menjawab hal yang berkaitan dengan pertanyaan yang disusun dalam suatu bentuk kuesioner. Hasil uji ini akan mencerminkan dapat atau tidaknya dipercaya suatu instrumen penelitian, berdasarkan pada tingkat ketepatan dan kemantapan suatu alat ukur. Standar yang digunakan dalam menentukan reliabel atau tidak reliabelnya suatu instrumen penelitian. Salah satunya dengan melihat perbandingan antara nilai r hitung dan r tabel pada taraf kepercayaan 95 signifikansi 5. Jika pengujian dilakukan dengan metode Alpha Cronbach maka r hitung akan diwakili oleh nilai Alpha pada tabel berikut ini: 117 Tabel 12 Tingkat Reliabilitas Berdasarkan Nilai Alpha Nilai r Tingkat Reabilitas 0,0 - 0,20 Kurang reliabel 0,20 - 0,40 Agak reliabel 0,40 - 0,60 Cukup reliabel 0,60 – 0,80 Reliabel 0,80 – 1,00 Sangat reliabel

3. Asumsi Klasik