Perencanaan Laba Analisis Cost Volume Profit sebagai Alat Perencanaan Laba

Bauran Penjualan Sales Mix Menurut Garrison, Noreen, Brewer 2006:355 “Bauran penjualan Sales Mix adalah proporsi relatif dimana produk perusahaan dijual. Bauran penjualan dihitung dengan menyajikan penjualan untuk setiap produk sebagai persentase total penjualan.” Idenya adalah untuk menciptakan kombinasi atau bauran yang dapat menghasilkan laba terbesar. Kebanyakan perusahaan memiliki banyak produk dan seringkali produk tersebut tidak mencetak laba yang sama. Jadi laba akan bergantung pada bauran penjualan perusahaan. Laba akan lebih besar jika barang dengan margin tinggi bukan yang bermargin rendah memiliki proporsi yang relatif besar dalam total penjualan. Sebaliknya perubahan dalam bauran produk dari barang yang memiliki margin rendah ke barang yang memiliki margin tinggi akan menyebabkan efek sebaliknya, total laba makin meningkat walaupun total penjualan menurun. Perubahan dalam bauran penjualan dapat mempengaruhi titik impas, margin keamanan, dan faktor yang lain.

C. Perencanaan Laba

Menurut Machfoedz 2000:20 “Perencanaan adalah penentuan apa yang akan dikerjakan oleh manajemen selama jangka waktu tertentu di masa yang akan datang.” Perencanaan merupakan suatu tindakan yang dibuat berdasarkan fakta dan asumsi mengenai gambaran kegiatan yang dilakukan pada waktu yang akan datang dalam mencapai tujuan yang diinginkan. Fiska M. Sipayung : Analisis Cost Volume Profit Sebagai Alat Perencanaan Laba Pada PT. Ecogreen…, 2008 USU Repository © 2009 Menurut Machfoedz 2000: 23 “Perencanaan laba dapat diartikan sebagai sebuah penentuan terhadap tindakan yang akan dilakukan oleh manajemen dalam jangka waktu tertentu yang berhubungan dengan target laba yang ingin dicapai perusahaan. Dalam pembahasan skripsi ini, perencanaan yang dibahas adalah mengenai perencanaan laba. Seperti yang kita ketahui, tujuan utama suatu perusahaan dalam melaksanakan aktivitas bisnisnya adalah memperoleh laba. Bagaimana agar perusahaan dapat memperolah tingkat laba yang diinginkan adalah tergantung dari sebuah perencanaan laba yang dibuat sebelumnya. Untuk mencapai tujuan tersebut, manajemen harus memikirkan dan menganalisa hal-hal apa saja yang harus dibutuhkan dalam pencapaian tingkat laba. Unsur-unsur yang paling berhubungan terhadap laba adalah tingkat penjualan, jumlah produk yang dijual dan total biaya yang dikeluarkan. Jika tingkat penjualan lebih tinggi daripada jumlah biaya yang dikeluarkan maka perusahaan akan memperoleh laba. Namun jika jumlah biaya yang dikeluarkan lebih tinggi daripada jumlah penjualan yang diperoleh maka perusahaan akan menderita kerugian. Oleh karena itu perencanaan laba yang dibuat perusahaan harus dapat dicari kombinasi yang tepat antara unsur-unsur pembentuk laba disertai dengan perhitungan yang akurat.

D. Analisis Cost Volume Profit sebagai Alat Perencanaan Laba

Manfaat dari analisis Cost Volume Profit adalah untuk membuat perhitungan perencanaan laba dari suatu perusahaan dengan lebih jelas dan akurat. Seperti yang kita ketahui metode-metode yang digunakan dalam analisis Cost Volume Profit adalah margin kontribusi dan rasio margin kontibusi, analisis titik impas, Fiska M. Sipayung : Analisis Cost Volume Profit Sebagai Alat Perencanaan Laba Pada PT. Ecogreen…, 2008 USU Repository © 2009 analisis target laba, margin keamanan, grafik Cost Volume Profit, operating leverage, dan bauran penjualan. Margin Kontribusi dan rasio Margin Kontribusi bisa mengukur kenaikan pada laba untuk penambahan setiap unit yang terjual. Setiap unit yang terjual akan mengurangi kerugian sebesar jumlah margin kontribusi per unit. Ketika titik impas telah tercapai, setiap tambahan unit yang terjual akan meningkatkan laba perusahaan sebesar margin kontribusi per unit. Analisis titik impas akan membantu manajemen untuk mengetahui pada tingkat berapa banyak produk yang terjual, dimana perusahaan tidak memperoleh laba atau rugi. Sehingga dapat dibuat suatu target laba yang diinginkan dari jumlah unit terjual diatas titik impas. Analisis target laba dapat dipakai untuk menyatakan banyaknya unit yang dapat dijual oleh suatu perusahaan untuk dapat mencapai laba sasarannya. Margin Keamanan mengindikasikan berapa banyak penjualan dapat turun dari tingkat yang ditargetkan sebelum perusahaan mengalami kerugian. Operating Leverage mengukur seberapa sensitif laba bersih terhadap perubahan penjualan. Jika Operating Leverage tinggi, peningkatan persentase yang kecil dalam penjualan dapat menghasilkan peningkatan laba bersih dalam persentase yang jauh lebih besar. Dengan tingkat Operating Leverage, manajemen dapat mengukur pada tingkat penjualan tertentu persentase perubahan dalam volume penjualan akan mempengaruhi laba. Hal lain yang dilakukan manajemen dalam menghasilkan laba yang lebih besar adalah dengan melakukan bauran penjualan yaitu menciptakan kombinasi atau bauran penjualan produk yang dapat menghasilkan laba terbesar. Semua metode yang digunakan dalam analisis Cost Volume Profit ini adalah mengacu pada unsur harga jual, jumlah produk dan biaya produk. Fiska M. Sipayung : Analisis Cost Volume Profit Sebagai Alat Perencanaan Laba Pada PT. Ecogreen…, 2008 USU Repository © 2009 Semua hubungan ini dapat terlihat dari grafik Cost Volume Profit. Penyajian grafik juga dapat membantu manajer memahami dengan cepat apa yang mempengaruhi peningkatanpenurunan dalam penjualan, yang akan dimulai pada titik impas. Fiska M. Sipayung : Analisis Cost Volume Profit Sebagai Alat Perencanaan Laba Pada PT. Ecogreen…, 2008 USU Repository © 2009

BAB III METODE PENELITIAN

A. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada PT. Eko Green Oleochemical di Jln. Pelabuhan 4 Belawan Kawasan Industri Medan.

B. Data Penelitian

Jenis data yang dikumpulkan dari penelitian ini adalah: 1. Data Primer Menurut Sugiyono 2001:21 “Data primer adalah data yang didapat dari sumber pertama yang masih memerlukan pengolahan lebih lanjut dan dikembangkan dengan pemahaman sendiri oleh penulis, seperti hasil wawancara.” 2. Data Sekunder Menurut Sugiyono 2001:21 “Data sekunder adalah data yang diperoleh dari perusahaan sebagai objek penelitian yang sudah diolah dan terdokumentasi dari perusahaan, misalnya sejarah singkat perusahaan, struktur organisasi dan laporan keuangan peusahaan.” Fiska M. Sipayung : Analisis Cost Volume Profit Sebagai Alat Perencanaan Laba Pada PT. Ecogreen…, 2008 USU Repository © 2009