Aquarina Limbung : Alkalinitas : Analisa Dan Permasalahannya Untuk Air Industri, 2008. USU Repository © 2009
alkalinitas yang rendah dan tidak seimbang dengan kesadahan tinggi maka dapat menyebabkan kerak CaCO
3
pada dinding pipa instalasi yang dapat memperkecil penampang pipa basah.
2.4.1. Peranan Alkalinitas
Alkalinitas berperan dalam hal-hal sebagai berikut :
a. Sistem Penyangga
Bikarbonat yang terdapat pada perairan dengan nilai alkalinitas total tinggi berperan sebagai penyangga perairan terhadap perubahan pH yang drastis. Jika
basa kuat ditambahkan kedalam perairan maka basa tersebut akan bereaksi dengan asam karbonat membentuk garam bikarbonat dan akhirnya menjadi
karbonat. Jika asam ditambahkan kedalam perairan maka asam tersebut akan digunakan untuk mengonversi karbonat menjadi bikarbonat dan bikarbonat
menjadi asam karbonat. Hal ini dapat menjadikan perairan dengan nilai alkalinitas total tinggi tidak mengalami perubahan pH secara drastis
Cole,1988.
b. Koagulasi Bahan Kimia
Bahan kimia yang digunakan dalam proses koagulasi air atau limbah bereaksi dengan air membentuk endapan hidroksida yang tidak larut. Ion hidrogen yang
dilepaskan bereaksi dengan ion-ion penyusun alkalinitas, sehingga alkalinitas berperan sebagai penyangga untuk mengetahui kisaran pH yang optimum bagi
penggunaan koagulan. Dalam hal ini nilai alkalinitas sebaiknya berada pada kisaran optimum untuk mengikat ion hidrogen yang dilepaskan pada proses
koagulasi.
Aquarina Limbung : Alkalinitas : Analisa Dan Permasalahannya Untuk Air Industri, 2008. USU Repository © 2009
b. Pelunakan air
Alkalinitas adalah parameter kualitas air yang harus dipertimbangkan dalam menentukan jumlah soda abu dan kapur yang diperlukan dalam proses
pelunakan dengan metode pengendapan. Pelunakan air bertujuan untuk menurunkan kesadahan.
c. Pengendalian Korosi
Alkalinitas merupakan parameter yang sangat penting termasuk didalam pengendalian korosi. Hal itu harus diketahui disamping itu untuk
pengelompokkan dalam Lengelier Saturasi indeks.
d. Limbah Industri
Banyak para agen yang mencegah pengecekan terhadap campuran limbah yang disebabkan hidroksida alkalinitas untuk penerimaan air. Sebaiknya pH
alkalinitas ialah suatu faktor yang penting didalam penentuan kemampuan dari limbah untuk pengolahan secara biologi.
2.5. Metode Analisa Alkalinitas 2.5.1.Metode Titrasi Volumetri