Jurnal Akuntanika, No. 1 , Vol. 1, Januari- Juni 2015
dibandingkan daerah
lain. Walaupun
mengalami peningkatan dibandingkan dengan daerah lainnya kontribusi penerimaan pajak dari
Sumsel dan
Kepulauan Babel
terhadap penerimaan nasional hanya sekitar 1 dari
target penerimaan pajak nasional yaitu Rp 706 triliun http:nasional.kontan.co.id. Sepanjang
tahun, ada penambahan 124.234 wajib pajak baru. Lalu, 116.083 wajib pajak diantaranya
adalah orang pribadi. Sisanya 7.230 wajib pajak badan dan 921 wajib pajak bendaharawan.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut rumusan masalah penelitian ini adalah
bagaimanakah pengaruh
jumlah dan
kepatuhan wajib pajak orang pribadi terhadap
penerimaan pajak
dengan pemoderasi penghasilan pajak pada kanwil
direktorat jenderal pajak
Sumsel dan Kepulauan Babel.
1.3 Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah untuk mengetahui
dan menganalisis
pengaruh penambahan dan kepatuhan wajib pajak orang
pribadi terhadap penerimaan pajak pada Kanwil DJP Sumsel dan Kepulauan Babel.
2. LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Pajak
Menurut Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 23A ditentukan bahwa “Pajak dan
pungutan lain yang bersifat memaksa untuk keperluan negara diatur dengan undang-
undang”. Pajak digunakan untuk membiayai pembangunan yang berguna bagi kepentingan
bersama Waluyo, 2008: 2. 2.2 Nomor Pokok Wajib Pajak NPWP
Menurut Undang-undang No. 28 Tahun 2007 tentang Ketentuan Umum dan Tata
Cara Perpajakan pasal 1 disebutkan Nomor Pokok Wajib Pajak adalah nomor yang
diberikan kepada Wajib Pajak sebagai sarana dalam
administrasi perpajakan
yang dipergunakan sebagai tanda pengenal diri atau
identitas Wajib Pajak dalam melaksanakan hak dan kewajiban perpajakannya.
2.3 Surat Pemberitahuan SPT
Surat Pemberitahuan menurut Undang- undang No. 28 Tahun 2007 tentang Ketentuan
Umum dan Tata Cara Perpajakan pasal 1 disebutkan Surat Pemberitahuan adalah surat
yang oleh Wajib Pajak digunakan untuk melaporkan penghitungan danatau pembayaran
pajak, objek pajak danatau bukan objek pajak, danatau harta dan kewajiban sesuai dengan
ketentuan peraturan
perundang-undangan perpajakan. Jenis Surat Pemberitahuan SPT
menurut Undang-undang No. 28 Tahun 2007 pasal 1 ada dua, yaitu SPT Masa dan SPT
Tahunan. 2.4 Pajak Penghasilan
Menurut Undang-undang No. 36 Tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan, objek pajak
adalah penghasilan, yaitu setiap tambahan kemampuan ekonomis yang diterima atau
diperoleh Wajib Pajak, baik yang berasal dari Indonesia maupun dari luar Indonesia, yang
dapat dipakai untuk konsumsi atau untuk menambah kekayaan Wajib Pajak yang
bersangkutan, dengan nama dan dalam bentuk apapun.
2.5 Kepatuhan Wajib Pajak
Sistem pemungutan
pajak yang
digunakan di Indonesia adalah self assesment system maka wajib pajak WP harus aktif
memenuhi kewajiban perpajakannya mulai dari mendaftarkan diri, mengisi SPT dengan jujur,
baik dan benar sampai dengan melunasi pajak terutang.
Wajib pajak dapat dikatakan patuh yang memenuhi
kriteria tertentu
sebagaimana dimaksud dalam Keputusan Menteri Keuangan
Nomor 235KMK.032003 tentang kriteria wajib pajak patuh, yaitu apabila WP tersebut
dapat memenuhi dan melaksanakan kewajiban perpajakan. Kewajiban pajak tersebut antara
lain berupa: 1. Tepat waktu dalam menyampaikan SPT
Tahunan dalam dua tahun terakhir. 2. Dalam tahun terakhir penyampaian SPT
Masa yang terlambat tidak lebih dari tiga masa pajak untuk setiap jenis pajak dan
tidak berturut-turut. 3. SPT Masa yang terlambat sebagaimana
dimaksud di atas telah disampaikan tidak lewat dari batas waktu penyampaian SPT
Masa-masa pajak berikutnya.
2.6 Teori-teori yang