24 dipakai untuk penelitian
yang berhubungan
dengan masa awal
perkembangan tubuh, kondisi fisiologis, perilaku sosial, serta penelitian terkait seks University Animal Care Committee, 2009.
Tabel 2 . Klasifikasi tikus putih R. norvegicus menurut Myres and
Armitage 2004. Kingdom
: Animalia Filum
: Chordata Kelas
: Mamalia Ordo
: Rodentia Subordo
: Sciurognathi Famili
: Muridae Sub-Famili
: Murinae Genus
: Rattus Spesies
: Rattus norvegicus GalurStrain
: Sprague dawley
Tikus Sprague dawley betina kurang baik digunakan untuk penelitian
karena kondisi
hormonal yang
fluktuatif, sehingga
dikhawatirkan dapat memberi respon yang berbeda saat perlakuan dan mempengaruhi hasil akhir penelitian. University Animal Care Committee,
2009. Berat badan tikus laboratorium lebih ringan dibandingkan berat badan tikus liar. Biasanya pada umur empat minggu beratnya 35-40 gram
dan berat dewasa rata-rata 200-250 gram FKH UGM, 2006.
25
Gambar 8
. Tikus putih galur Sprague dawley Sumber: Isroi, 2010.
26
III. METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan metode post test group only design. Menggunakan tikus putih jantan galur Sprague
dawley berumur 3-4 bulan dengan berat 200-250 gram yang dipilih secara random dan dibagi menjadi 3 kelompok untuk digunakan sebagai penelitian.
Hewan uji dikelompokkan secara acak atas dasar perlakuan yang akan diberikan
kepada masing-masing
kelompok. Cara
perlakuan dan
pengelempokkan secara lengkap dapat dilihat pada tabel :
Tabel 3 . Matriks Rancangan Penelitian
Kelompok Keterangan
1 Kontrol
2 Tikus diinduksi etanol 50 2ml 200gr BB
3 Tikus diberikan ekstrak jintan hitam 450 mgKg BB,
kemudian 2 jam setelahnya diinduksi etanol 50 2ml200gr BB sehari sekali.
27
B. Waktu dan Tempat Penelitian
1. Waktu Penelitian
Penelitian akan dilakukan pada bulan Desember 2012-Januari 2013.
2. Tempat Penelitian
Penelitian dilakukan dengan pemeliharaan tikus di ruangan animal house Fakultas Kedokteran dan pemeriksaan aktivitas enzim ALT tikus di
Laboratorium Patologi Klinik Rumah Sakit Umum Abdoel Muluk, Bandar Lampung.
C. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah tikus putih jantan galur Sprague dawley Rattus norvegicus berumur 3-4 bulan dengan berat badan 200-
250 gram yang diperoleh dari laboratorium Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor IPB.
2. Sampel
Sampel penelitian dipilih secara acak yang dibagi dalam tiga kelompok. Pada uji eksperimental ini, variabel yang diuji adalah numerik
tidak berpasangan sehingga perhitungan sampel dihitung dengan rumus Dahlan, 2009: