Sistem Pendidikan Sejarah Berdirinya Yayasan Perguruan Islam Darul Hikmah
                                                                                37 6. Balaghah.
Dengan  sistem  pendidikan  yang  diterapkan  di  pondok  pesantren  Darul Hikmah  maka  santri  diharapkan  nantinya  menjadi  alumnus  pondok  pesantren
yang  menguasai  ilmu  agama  dengan  akhlak  yang  mulia  dan  kepribadian  yang tangguh dan mandiri.
Adapun  untuk  memperlancar  jalannya  sistem  yang  ditetapkan,  maka pondok  pesantren  Darul  Hikmah  membuat  dan  memberikan  jadwal  aktivitas
keseharaian serta tata tertib santri untuk mengatur serta mendisiplinkan para santri yang ada.
Tabel. 6 Kegiatan Siswai Boarding Mukim di YAPIDH
Waktu Kegiatan
04.00 - 04.40 Bangun Sholat Lail dan Persiapan sholat subuh
04.40 - 05.00 Sholat Subuh
Berjama’ah 05.00
– 05.30 Tahfidz Qur’an Boarding
05.30 - 06.00 Pemberian Mufrodat atau Vocabulary
06.00 - 06.30 Mandi Pagi
06.30 – 07. 20
Sarapan  Pagi  dan  Persiapan  Sekolah  untuk  SiswaI Boarding
06.00 – 07.20
Tahfiz Qur’an untuk SiswaI Fullday 07-.30
– 12.00 Proses KBM di Kelas SiswaI Boarding dan Fullday
12.00 – 13.00
Istirahat Sholat Dzuhur dan Makan Siang 13.00
– 15.00 Proses KBM di Kelas SiswaI Boarding dan Fullday
38 15.00
– 17.00 Sholat Ashar dan Ektrakurikuler
17.00 – 17.30
Makan Sore 17.30
– 18.00 Mandi dan Persiapan Sholat
18.00 – 19.00
Sholat Maghrib Berjama’ah dan Tahfidz Qur’an
19.00 – 20.00
Sholat Isya Berjama’ah dan Kajian Kitab Kuning
20.00 – 21.30
Belajar Pelajaran Sekolah 21.30
– 22.00 Persiapan Tidur
22.00 – 04.00
Istirahat Panjang
Kegiatan Sekolah formal, Kurikulum untuk tingkat TKIT menggunakan Kurikulum  Berbasis  Kompetensi  KBK  yang  dipandu  dengan  Kurikulum  2006.
Kurikulum  Lokal  yang  meliputi:  Qiroati  dan  Hafalan  Do’a  do’a  harian,  Hadits- hadits  pilihan,  Siroh  Nabawiyah,  dan  Bahasa  Arab.  Dan  untuk  tingat  SDIT
menggunakan Kurikulum KTSP 2006 dengan mata pelajaran yang meliputi: PAI, Matematika, PKn, B. Indonesia, IPA, IPS, Seni Budaya dan keterampilan, Penjas
Olahraga  dan  Kesehatan.  Adapun  Kurikulum  Lokal  sebagai  berikut:  Qiroati  dan Tahfidz, Tarikh Islam, Fiqih, B. Arab, B. Inggris, dan Komputer.
Sedangkan  Kurikulum  tingkat  SMPIT  dan  SMAIT  menggunakan perpaduan antara Kurikulum KTSP dengan Kurikulum khas pesantren atau biasa
disebut  dengan  kurikulum  umum  dan  agama,  adapun  mata  pelajarannya  sebagai berikut:
39 Kurikulum  umum:  Sejarah,  PPKN,  Bahasa  Indonesia,  Bahasa  Inggris,
Fisika,  Biologi,  Kimia,  Ekonomi,  Sosiologi,  Geografi,  Antropologi,  TIK, Penjaskes, Seni Budaya, dan Matematika.
Kurikulum  agama  mengacu  kepada  materi  dari  Timur  Tengah  yang mengacu  kepada  buku-buku  salaf  yang  berbahasa  Arab.  Adapun  yang  diajarkan
sebagai berikut: Hadits,
17
Nahwu Shorof,
18
Bahasa Arab, Tafsir, Tauhid Keesaan Allah,  Tajwid,  Sirah,  Fiqih  Ilmu  tentang  hukum  Islam
,  Qiroa’ti–Tahsin Tahfidzul  Qur’an,  Khat  Imla,  Mentoring  atau  Halaqoh  Tarbiyah.  Lembaga
pendidikan  yang  ada  di  YAPIDH  terdiri  dari  lima  tingkat  yaitu:  Taman  Kanak- kanak  Islam  Terpadu  TKIT,  Sekolah  Dasar  Islam  Terpadu  SDIT,  Sekolah
Menengah  Pertama  Islam  Terpadu  SMPIT,  Sekolah  Menengah  Atas  Islam Terpadu SMAIT, dan Sekolah Tinggi Ilmu Ushuluddin STIU.
Adapun  sasaran  kemampuan  khusus  yang  diwajibkan  bagi  siswasiswi YAPIDH sebagai berikut:
A. Iman dan Taqwa 1.  Hafal Al-
Qur’an -  TKIT                     : Surat Al-Fatihah
–Surat Ad-Dhuha -  SDIT                     : Juz 30
– Juz 1 -  SMPIT  SMPIT    : Fullday  : 3 Juz
17
Hadits  adalah  sabda  dan  perbuatan  nabi  Muhammad  SAW.  yang  diriwayatkan  atau diceritakan  oleh  sahabat-sahabatnya    untuk  menjelaskan  dan  menentukan  hukum  Islam    Lihat.
Muhaemin, Al- Qur’an dan Hadist untuk Kelas VII Mts Bandung: Grafindo Media Pertama, 2008,
Jil ke-1. Cet ke-1. hal. 5.
18
Nahwu  adalah    kaidah-kaidah  Bahasa  Arab  untuk  mengetahui  bentuk  kata  dan  keadaan- keadaannya  ketika  masih  satu  kata  Mufrod  atau  ketika  sudah  tersusun  Murokkab.  Sedangkan
Sharaf atau dibaca Shorof adalah salah satu nama cabang Ilmu dalam pelajaran Bahasa Arab yang khusus membahas tentang perubahan bentuk kata Bahasa Arab. Perubahan bentuk kata ini dalam
prakteknya  disebut  Tashrif  Perubahan:  mengubah.  Lebih  jelas.  Sahal  Mahfudh,  Nuansa  Fiqih Sosial, Jakarta: Lkis, 1994, hal. 260.
40 : Boarding : 4, 5 Juz
-  STIU                      : 3.5 Juz 2.  Kebiasaan membaca Al-
Qur’an 3.  Rajin beribadah dan belajar
4. Sholat berjama’ah dan Qiamullail
5.  Puasa sunnah B.  Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
1.  Nilai rapot tinggi 2.  Nilai NEM di atas rata-rata
3.  Mampu menulis artikel dan laporan 4.  Mampu membuat penelitian sederhana
C.  Kemampuan lain 1.  Mampu berbahasa Arab dan Inggris sehari-hari
2.  Mampu membaca kitab 3.  Mampu mengoperasikan komputer program aplikasi
Mengembangkan  bakat  dan  minat  santri  dalam  hal  pendidikan  dan ketrampilan.  Kegiatan  ekstrakurikuler  adalah  salah  satu  kegiatan  yang
membantu  siswai  untuk  menyalurkan  dan  mengembangkan  bakat  yang dimiliki pada setiap murid.
Tabel. 7 Beberapa kegiatan ekstrakurikuler yang ada di YAPIDH:
19
19
Data  yang diperoleh berdasarkan dari  sekertaris di  setiap unit SDIT, SMPIT, dan SMAIT, data yang diperoleh baik wawancara maupun data asrip masing-masing unit. Bekasi, 07-10 April
2014.
41 No
Ekstrakurikuler SDIT
Ekstrakurikuler SMPIT
Ekstrakurikuler SMAIT
1 Mipa
Pramuka Pramuka
2 English Club
Futsal Futsal
3 Futsal
Bola Basket Bola Basket
4 MelukisMewarnai
Badminton Badminton
5 Badminton
Pencak silat Pencak silat
6 Taekwondo
Karya Ilmiah Remaja Karya Ilmiah Remaja
7 Nasyid
Jurnalistik Kaligrafi
8 Dokcil
Keputrian Bahasa Jepang
9 Tahfidz
Nasyid Bahasa Arab
10 Bahasa Arab
Bahasa Arab Bahasa Inggris
11 Renang
Bahasa Inggris Jurnalistik
12 Pramuka
Tari Saman 13
Fotografi