Gambaran Umum Tentang Bengkel Cat Mobil di Semarang 1. Profil Bengkel Cat Mobil di Semarang

xcix

BAB V HASIL PENELITIAN

A. Gambaran Umum Tentang Bengkel Cat Mobil di Semarang 1. Profil Bengkel Cat Mobil di Semarang

Perkembangan bengkel cat mobil di Kota Semarang dilihat dari banyaknya unit usaha ini dapat dikatakan termasuk cukup pesat. Menurut keterangan ketua paguyuban bengkel cat mobil Kota Semarang sampai saat ini tidak kurang dari 150 bengkel telah berdiri. Namun demikian tidak semua bengkel ikut dalam paguyuban tersebut. Bahkan dalam 1 tahun terakhir ini paguyuban tidak aktif lagi. Untuk kepentingan kesehatan dan keselamatan kerja para pengecat mobil, sebenarnya keberadaan paguyuban tersebut sangat penting. Oleh karena melalui paguyuban tersebut pemerintah melalui dinas terkait dapat memantau dan menyebarluaskan informasi penting mengenai keselamatan kerja. Sampai saat ini pemerintah dalam hal ini dinas tenaga kerja tidak mempunyai data tentang keberadaan bengkel cat mobil. Sehingga dengan demikian permasalahan kesehatan dan keselamatan kerja pengecat mobil belum dapat di petakan. Dari ratusan bengkel cat mobil yang ada di Kota Semarang, tidak semua bersedia untuk berpartisipasi dalam penelitian ini. Alasan utama yang dikemukakan adalah adanya kekhawatitan proses penelitian akan mengganggu aktivitas kerja. Oleh karena itu penelitian ini hanya melibatkan 15 bengkel cat mobil yang besedia berpartisipasi dalam penelitian. Dari 15 bengkel tersebut c keseluruhan jumlah pengecat yang merupakan populasi studi dalam penelitian ini adalah sebanyak 123 orang. 2. Proses Pengecatan Mobil Bahan dan alat yang harus ada untuk mengecat adalah kompresor, spoit, dan bahan cat. Adapun proses pengecatan mobil secara umum adalah sebagai berikut : a. Pengamplasan I Adalah membersihkan bodi mobil dengan amplas agar permukaan bodi yang akan dicat menjadi rata b. Pendempulan Tahap ini adalah menutup bagian bodi mobil yang tidak rata dengan dempul c. Pengamplasan II Pengamplasan yang kedua ini bertujuan untuk melicinkan permukaan bodi mobil agar memudahkan dalam pengecatan d. Pengecatan Dasar Adalah mengecat dengan cat dasar agar warna cat nantinya benar-benar melekat dengan baik. e. Pengamplasan III Untuk mendapatkan hasil pengecatan yang lebih baik, maka mobil diamplas sekali lagi f. Pengecatan Warna Adalah mengecat mobil dengan warna yang diinginkan oleh pemilik mobil 70 ci g. Finishing Compund Berikut ini adalah proses pengecatan mobil yang digambarkan dalam bagan alur : Gambar 5.1 Bagan Alur Proses Pengecatan Mobil Pengamplasan I Pendempulan Pengamplasan II Pengecatan Dasar Pengamplasan III Pengecatan Warna Finishing Compound cii

B. Distribusi Frekuensi Sampel Penelitian