Pengembangan Sistem Informasi Reservasi Kamar Hotel Di Hotel Sidodadi Cirebon

(1)

Skripsi

Diajukan untuk memenuhi syarat kelulusan pada Program Studi Sistem Informasi Jenjang Strata Satu Fakultas Teknik & Ilmu Komputer

Oleh :

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

2012

Dony Setiawan


(2)

i

Cirebon tepatnya di Jalan Siliwangi, saat ini Hotel Sidodadi memiliki tingkat hunian yang cukup tinggi mengingat keberadaannya tepat barada di tepi jalan. Namun keberadaan tersebut tidak didukung oleh suatu sistem yang handal dari mulai pengarsipan data yang masih manual manggunakan buku catatan bahkan dari media promosi banyak masyarakat luar cirebon yang tidak mengetahui keberadaan hotel, oleh sebab itu di perlukan suatu sistem informasi berbasis web yang dapat mampromosikan hotel sidodadi sampai ke luar daerah serta bisa di akses oleh masyarakat luas dan dapat membantu dalam pengolahan dan pemeliharaan data yang dimiliki hotel, sehingga dapat menghemat waktu dan meningkatkan keakuratan informasi hasil pengolahan data hotel.

Untuk mengatasi permasalahan yang ada pada Hotel Sidodadi Cirebon. Penulis membangun suatu sistem informasi reservasi kamar hotel berbasis online di Hotel Sidodadi Cirebon dengan mengunakan perancangan metode Waterfall . Alat yang digunakan untuk menganalisis terdiri dari Flow Map, Kamus Data, ERD, DFD, Diagram Konteks, Normalisasi dan Relasi Tabel, sedangkan bahasa pemograman yang dipakai adalah PHP, HTML dan Javascript dengan menggunakan database MySQL.

Sistem informasi yang dibangun oleh penulis diharapkan dapat digunakan untuk mengolah data yang ada, dimulai pada saat reservasi, check in, laundry sampai proses tamu check out, sehingga dapat mempermudah dalam proses pencarian data, penghitungan biaya keseluruhan dan juga mempermudah dalam proses pembuatan laporan, sehingga dapat meningkatkan kualitas kerja karyawan hotel.


(3)

ii

Jalan Siliwangi, currently has the highest hotel occupancy Sidodadi high enough to remember being right on the edge of the road gentleness. But the existence is not supported by a robust system of data archiving is started manually manggunakan notebook even from outside the public media campaign cirebon many who do not know the existence of the hotel, and therefore in need of a web-based information system that can mampromosikan Sidodadi hotel until to other regions and can be accessed by the public and can assist in the processing and maintenance of data owned hotel, so it can save time and improve accuracy of hotel information on the results of data processing.

To overcome the problems that existed at Hotel Sidodadi Cirebon. Authors construct an information system-based online hotel room reservation at the Hotel Sidodadi Cirebon by using the design method of Waterfall. The tools used to analyze consist of Flow Map, Data Dictionary, ERD, DFD, Context Diagram, Normalization and Relationship Table, while the programming languages used are PHP, HTML and Javascript using MySQL database.

Information systems are built by the authors expected to be used to process existing data, beginning at the time of reservation, check in, laundry until the guests check out, so as to simplify the search process the data, calculating the overall cost and simplify the reporting process, so can improve the quality of hotel employees.


(4)

iii

Dengan memanjatkan doa dan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada penyusun, sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

Penulis melaksanakan Penelitian “Skripsi” di Hotel Sidodadi Cirebon yang berlokasi di jalan Siliwangi 72 Cirebon. Dalam laporan ini penyusun mengambil judul “Pengembangan Sistem Informasi Reservasi Kamar Hotel Di Hotel Sidodadi Cirebon”.

Sesuai dengan judul yang dikaji, penulis akan menguraikan tentang bagaimana pentingnya pengetahuan komputer sebagai salah satu sarana pendukung dalam proses aksifitas perusahaan.

Dalam kesempatan ini penyusun mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Dr. Ir. Eddy Soeryanto Soegoto selaku Rektor Universitas Komputer Indonesia.

2. Bapak Prof. Dr. H. Denny Kurniadie., Ir., M.Sc selaku Dekan Fakultas Teknik Dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia.

3. Bapak Dadang Munandar, S.E., M.Si selaku Ketua Program Studi Sistem Informasi Universitas Komputer Indonesia.

4. Ibu Sintya Sukarta S.T, M.T selaku Wali Kelas yang selalu mendampingi selama 4 tahun di kelas MI-8.


(5)

iv

6. Yasmi Afrizal, S.Kom., M.Kom dan Imelda, S.T.,M.T selaku dosen penguji yang sudah memberikan masukan.

7. Seluruh dosen Unikom yang telah banyak memberikan pendidikan dan nasihat dengan ikhlas dan penuh rasa sabar.

8. Bapak Dodi dan Bapak Atang yang telah membantu penulis dalam memberikan data yang di perlukan dalam penelitian ini di Hotel Sidodadi 9. Kedua orangtua ku Papa (H.Sutomo) dan Mama (Hj. Tati Endang Yuniarti),

serta Kakakku (Susanti Oktavia) yang tidak henti-hentinya mendoakan, memberikan motivasi, bimbingan serta dorongan moril dan materil yang tidak mungkin bisa dibalas sampai kapanpun (Terima Kasih).

10.Teman-teman kelas mi-8 angkatan 2007 terima kasih atas segala doa dan dukungannya

11.Teman seperjuanganku Ritmaniar Riesthaningrum akhirnya lulus juga kita…hehehe…

12.Anak-anak Alumni HIMA MI 07 Dede Mulyana, Ade Suretno, Anggi Ahmad, Hafid Yunus, Rani Puspita, Novi Fitri, Esson Sihombing, Harli Mukti, Jemy Sandy, Finarsih, Iqbal Adi, Suryalaga Ramdhani terimakasih atas pertemanannya atas segala canda dan tawanya, serta dukungan dan bantuannya.

13.Ahmad Dasuki, Eka Meiman (Mono), Dian Megawati, Regitha, Novi Anggraeni terima kasih atas dukungannya, motivasi dan semangatnya.


(6)

v

15.Teman-teman Djarum Black Motor Community Bandung Kota terimakasih atas pengertiannya serta dukungannya. Tetap solid bro.

16.Semua pihak yang telah banyak mendukung dan membantu secara langsung dan tidak langsung yang tidak bisa disebutkan satu-persatu.

Penulis menyadari dalam penyusunan skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik dimasa yang akan datang.

Akhirnya semoga Allah SWT membalas kebaikan semua orang yang telah membantu penyusunan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis maupun bagi pihak-pihak yang berkepentingan.

Bandung, Januari 2012


(7)

vi LEMBAR PENGESAHAN

PERNYATAAN KEASLIAN

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR TABEL ... xv

DAFTAR SIMBOL ... xvii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Penelitian ... 1

1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah ... 4

1.2.1 Identifikasi Masalah ... 4

1.2.2 Rumusan Masalah ... 4

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 5

1.3.1 Maksud Penelitian ... 5

1.3.2 Tujuan Penelitian ... 5

1.4 Kegunaan Penelitian ... 6

1.4.1 Kegunaan Praktis ... 6

1.4.2 Kegunaan Akademis ... 6

1.5 Batasan Masalah ... 7


(8)

vii

2.1.1 Karakteristik Sistem ... 11

2.1.3 Klasifikasi Sistem ... 13

2.2 Konsep Dasar Informasi ... 14

2.2.1 Definisi Informasi ... 15

2.2.2 Siklus Informasi ... 15

2.2.3 Kualitas Informasi ... 16

2.2.4 Nilai Informasi ... 17

2.3 Sistem Informasi ... 17

2.3.1 Definisi Sistem Informasi ... 17

2.3.2 Komponen Sistem Informasi ... 18

2.4 Reservas... ... 18

2.5 Pengertian Hotel ... 19

2.6 Pengertian Jaringan Komputer ... 21

2.6.1 Jenis-jenis Jaringan Komputer ... 21

2.6.2 Topologi Jaringan Komputer ... 23

2.7 Perangkat Lunak Pendukung ... 27

2.7.1 XAMPP ... 27

2.7.2 MySQL ... 27

2.7.3 PHP (Personal Home Page) ... 28

2.7.4 PhpMyAdmin ... 28


(9)

viii

3.1.1 Sejarah Singkat Hotel Sidodadi Cirebon ... 30

3.1.2 Visi Dan Misi ... 32

3.1.3 Struktur Organisasi ... 32

3.1.4 Deskripsi Tugas ... 33

3.2 Metode Penelitian ... 36

3.2.1 Desain Penelitian ... 37

3.2.2 Jenis Dan Metode Pengumpulan Data ... 37

3.2.2.1 Sumber Data Primer ... 37

3.2.2.2 Sumber Data Skunder ... 38

3.2.3 Metode Pendekatan Dan Pengembangan Sistem ... 39

3.2.3.1 Metode Pendekatan Sistem ... 39

3.2.3.2 Metode Pengembangan Sistem ... 39

3.2.3.3 Alat Bantu Analisis Dan Perancangan Sistem 41 3.2.4 Pengujian Software ... 46

3.2.4.1 Pengujian Black Box... 46

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ... 47

4.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan ... 47

4.1.1 Analisis Dokumen ... 47

4.1.2 Analisis Prosedur Yang Sedang Berjalan ... 49

4.1.2.1 Flowmap Sistem Yang Sedang Berjalan ... 51

4.1.2.2 Diagram Konteks Yang Sedang Berjalan .... 56 4.1.2.3 Data Flow Diagram Yang Sedang Berjalan . 56


(10)

ix

4.2.1 Tujuan Perancangan Sistem ... 58

4.2.2 Gambaran Umum Sistem Yang Diusulkan ... 59

4.2.3 Perancangan Prosedur Yang Diusulkan ... 59

4.2.3.1 Diagram Kontek Yang Diusulkan ... 61

4.2.3.2 DFD Yang Diusulkan ... 61

4.2.3.3 Kamus Data ... 63

4.2.4 Perancangan Basis Data ... 64

4.2.4.1 Normalisasi ... 64

4.2.4.2 Relasi Tabel ... 68

4.2.4.3 ERD... 89

4.2.4.4 Struktur File ... 70

4.2.4.5 Kodifikasi ... 77

4.2.5 Perancangan Antar Muka ... 79

4.2.5.1 Struktur Menu ... 79

4.2.5.2 Perancangan Input... 81

4.2.5.3 Perancangan Output ... 85

4.2.6 Perancangan Arsitektur Jaringan ... 87

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM ... 89

5.1 Implementasi... ... 89

5.1.1 Batasan Implementasi ... 89

5.1.2 Implementasi Perangkat Lunak ... 90


(11)

x

5.1.5.1 Implementasi Halaman Utama ... 98

5.1.5.2 Implementasi Halaman Member ... 99

5.1.6 Implementasi Instalasi Program ... 100

5.1.7 Penggunaan Program ... 102

5.1.7.1 Halaman Utama Untuk Publik... 103

5.1.7.2 Halaman Pendaftaran Member ... 104

5.1.7.3 Halaman Login Member ... 105

5.1.7.4 Halaman Utama Member ... 105

5.1.7.5 Halaman Reservasi Kamar ... 106

5.1.7.6 Halaman Konfirmasi Pembayaran ... 107

5.1.7.7 Halaman Data Kamar ... 109

5.1.7.8 Halaman Data Member ... 110

5.1.7.9 Halaman Data Reservasi ... 110

5.1.7.10 Halaman Konfirmasi Pembayaran ... 111

5.1.7.11 Laporan Check In ... 112

5.1.7.12 Laporan Check Out ... 112

5.2 Pengujian... ... 113

5.2.1 Rencana Pengujian ... 113

5.2.2 Kasus Dan Hasil Pengujian ... 114

5.2.2.1 Pengujian Proses Login ... 114

5.2.2.2 Pengujian Proses Pendaftaran... 115


(12)

xi

5.2.2.6 Pengujian Proses Check Out ... 118

5.2.2.7 Pengujian Proses Pemesanan Laundry ... 119

5.2.2.8 Pengujian Proses Pemesanan Restoran ... 120

5.2.2.9 Hasil Pengujian ... 120

5.2.3 Kesimpulan Hasil Pengujian ... 121

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 122

6.1 Kesimpulan……. ... 122

6.2 Saran...…….. ... 122 DAFTAR PUSTAKA


(13)

1 1.1. Latar Belakang Penelitian

Perkembangan dalam dunia teknologi saat ini semakin lama semakin berkembang dan terus meningkat dengan pesat. Oleh karena itu banyak perusahaan ataupun organisasi berskala kecil, sedang maupun besar yang dituntut untuk meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan dan informasi agar dapat bersaing di dalam era globalisasi seperti sekarang ini. Tuntutan yang kemudian muncul ini mengharuskan perusahaan dan organisasi untuk bergerak cepat dalam penerapan teknologi informasi kedalam segala aspek-aspek bisnis yang ada, tentunya dengan efektif dan efisien. Dimana dengan penggunaan teknologi informasi ini, diharapkan dapat mempermudah dan memperlancar pekerjaan / kegiatan serta dapat mencapai tujuan secara optimal dan maksimal.

Salah satu teknologi informasi yang berkembang pesat saat ini adalah internet. Perkembangan teknologi internet dibarengi pula dengan perkembangan pesat teknologi website atau world wide web. Website merupakan contoh penerapan teknologi informasi yang berupa aplikasi yang dapat memberikan kemudahan dalam mendapatkan informasi. Saat ini website tidaklah asing lagi, karena telah banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan, organisasi, atau bahkan masyarakat biasa sebagai media atau sarana untuk memperoleh informasi dan memberikan informasi yang berguna bagi semua pihak yang membutuhkan. Bukan hanya itu, sekarang website banyak digunakan untuk sarana bisnis dalam


(14)

melakukan pemesanan, pembayaran atau untuk memberikan pelayanan kepada konsumennya, sebagai contohnya reservasi kamar hotel secara online.

Hotel Sidodadi merupakan salah satu perusahaan yang begerak di bidang jasa dan rekreasi, yaitu jasa penyediaan penginapan bertaraf hotel serta berbagai fasilitas didalamnya. Namun seperti pada kebanyakan hotel yang sedang tumbuh dan berkembang, maka Hotel Sidodadi tidak terlepas dari berbagai kekurangan pelayanan serta ketidakefektifan penggunaan teknologi dan sistem informasi pada proses bisnisnya. Beberapa aspek proses bisnis yang menjadi fokus permasalahan tersebut diantaranya, proses reservasi kamar, pencatatan data penggunaan fasilitas hotel oleh konsumen, proses check-in dan check-out serta penginformasian mengenai profil, layanan, fasilitas, dan promo yang diberikan oleh Hotel Sidodadi kepada publik.

Proses reservasi kamar pada Hotel Sidodadi Cirebon yang sedang berjalan ini masih kurang efektif, karena proses reservasi kamar dilakukan dengan cara datang langsung ke hotel ataupun melalui telepon, sehingga masih membutuhkan banyak waktu dan biaya. Pencatatan data pemesan kamar, data tamu check in, data tamu check out, data kamar, data laundry, data restoran, masih di catat secara manual pada buku catatan yang berbeda satu sama lainnya. Sehingga ketika ada pengunjung yang ingin memesan kamar, maka receptionist harus membuka catatan data kamar yang kosong dan mencari-cari dahulu pada waktu itu. Hal ini tentunya sangat merepotkan dan menyita waktu, sehingga pelayanan yang diberikan kepada pelanggan pun menjadi lama, tidak akurat dan tidak pasti. Untuk proses check out, pelanggan datang langsung ke receptionist untuk menyerahkan


(15)

kunci dan melakukan proses pembayaran. Proses ini membutuhkan waktu yang cukup lama karena disini receptionist masih harus melihat dan mengumpulkan semua tagihan pelanggan sewaktu menginap di hotel baik itu biaya lama menginap, biaya laundry jika pelanggan menggunakan fasilitas laundry ataupun restoran. Selain itu secara keseluruhan pembuatan laporan-laporan pun masih terkendala oleh waktu dan sulitnya untuk menyusun data-data yang diarsipkan dalam pembukuan yang berbeda-beda, sehingga laporan yang tercipta kurang akurat dan lama dalam pembuatannya. Sementara untuk kegiatan promosi dan informasi, Hotel Sidodadi lebih banyak menggunakan media-media offline untuk melakukan promosi, hal ini dikarenakan website hotel yang belum berfungsi secara maksimal.

Kebutuhan akan sistem informasi sangat terasa pada aspek-aspek proses bisnis Hotel Sidodadi, sehingga diharapkan dengan adanya penerapan sistem informasi reservasi kamar yang tepat Hotel Sidodadi akan mampu memberikan pelayanan prima kepada para pelanggannya. Selain itu kegiatan-kegiatan utama hotel, seperti proses reservasi, check-in, check-out, penggunaan fasilitas serta kegiatan promo mampu tertangani dengan efektif dan efisian. Begitu pula dengan proses pelaporan, diharapkan mampu menyediakan laporan yang akurat, tepat waktu dan informatif.

Berdasarkan identifikasi permasalahan yang terdapat pada Hotel Sidodadi, maka penulis mencoba menuangkannya ke dalam penelitian yang berjudul “Pengembangan Sistem Informasi Reservasi Kamar Hotel Di Hotel Sidodadi Cirebon”.


(16)

1.2. Identifikasi dan Rumusan Masalah

Dalam melakukan penelitian ini, penulis mengidentifikasi dan merumuskan masalah-masalah yang ada pada Hotel Sidodadi Cirebon.

1.2.1. Identifikasi Masalah

Dari latar belakang yang telah dipaparkan diatas, maka dapat diidentifikasikan bahwa permasalahan yang kerap kali terjadi pada Hotel Sidodadi ini adalah sebagai berikut:

1. Dalam proses pemesanan kamar masih mengharuskan pelanggan untuk datang langsung ke hotel atau dengan menelepon.

2. Sistem manual yang digunakan oleh Hotel Sidodadi terkadang tidak memberikan informasi yang tepat mengenai kamar yang sudah terisi atau belum terisi, dan lambatnya proses pencarian data kamar.

3. Lambatnya proses perhitungan transaksi karena masih harus menggabungkan nota-nota transaksi

4. Lambatnya proses pembuatan laporan karena harus membuka data-data yang yang berbeda seperti data kamar, data tamu, data check in ataupun

check out

1.2.2. Rumusan Masalah

Dengan adanya identifikasi masalah-masalah yang dikemukakan di atas, maka dapat dirumuskan masalahnya sebagai berikut :

1. Bagaimana sistem reservasi kamar hotel yang sedang berjalan pada Hotel Sidodadi Cirebon.


(17)

2. Bagaimana perancangan dan pengembangan sistem informasi reservasi kamar hotel secara online di Hotel Sidodadi Cirebon.

3. Bagaimana pengujian sistem informasi reservasi kamar hotel berbasis

online di Hotel Sidodadi Cirebon.

4. Bagaimana implementasi sistem reservasi kamar hotel berbasis online di Hotel Sidodadi Cirebon.

1.3. Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dan tujuan penelitian ini adalah: 1.3.1. Maksud Penelitian

Maksud dari penelitian ini adalah untuk merancang dan membuat sistem informasi reservasi yang berbasis web pada Hotel Sidodadi Cirebon, agar dapat memudahkan para tamu yang hendak memesan kamar dan yang ingin mengetahui informasi mengenai hotel tidak perlu harus datang langsung kehotel cukup dengan mengakses situs hotel. Dan diharapkan juga sistem ini dapat mempercepat kinerja pekayanan pada hotel sehingga para tamu yang menginap akan terasa nyaman karena dilayani dengan baik.

1.3.2. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian yang berjudul “Pengembangan Sistem Informasi Reservasi Kamar Hotel Secara Online Di Hotel Sidodadi Cirebon” yaitu :

1. Untuk mengetahui sistem informasi reservasi kamar yang sedang berjalan di Hotel Sidodadi Cirebon

2. Untuk membuat perancangan dan pembangunan sistem informasi berbasis online pada Hotel Sidodadi Cirebon


(18)

3. Untuk melakukan pengujian terhadap sistem informasi reservasi kamar yang telah di buat pada Hotel Sidodadi Cirebon

4. Untuk melakukan implementasi pada sistem informasi reservasi kamar di Hotel Sidodadi Cirebon

1.4. Kegunaan Penelitian

Dengan dilaksanakannya penelitian, mahasiswa dapat membandingkan antara teori yang di dapat dengan praktek yang sesungguhnya. Pada prinsipnya penelitian merupakan suatu penerapan dari teori menjadi praktek, maka berikut ini akan diuraikan kegunaan penelitian bagi akademis dan praktis.

1.4.1. Kegunaan Praktis

Kegunaan praktis dengan dibuatnya sistem informasi reservasi kamar berbasis web ini adalah :

1. Dengan diterapkannya sistem informasi reservasi kamar hotel berbasis

web ini, diharapkan dapat memberikan efektifitas dan kemudahan dalam pengolahan data tamu, data kamar, data reservasi, check in, check out. 2. Menciptakan sistem informasi reservasi kamar hotel dengan

memberikan kemudahan bagi tamu / konsumen dalam melakukan pemesanan kamar

1.4.2. Kegunaan Akademis

Dalam bidang akademis, penelitian ini dapat memberikan kegunaan sebagai berikut :


(19)

1) Bagi Penulis

Berguna dalam belajar menganalisa kelebihan dan kekurangan prosedur suatu sistem yang ada didalam perusahaan kemudian berusaha untuk memperbaikinya sesuai dengan ilmu yang telah didapat dan diharapkan dapat bermanfaat.

2) Bagi Peneliti Lain

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran kepda peneliti lain atau akademis yang akan mengambil skripsi atau tugas akhir dalam kajian yang sama sekaligus sebagai referensi didalam penulisannya

3) Bagi Pengembang Ilmu

Hajsil penelitian ini diharapkan menjadi perbandingan antara ilmu sistem informasi (teori) yang telah diajarkan di kelas dengan keadaan yang terjadi langsung dilapangan. Sehingga dengan adanya perbandingan tersebut akan lebih memajukan ilmu sistem informasi yang sudah ada untuk diterapkan pada dunia nyata yang dapat menguntungkan berbagai pihak.

1.5. Batasan Masalah

Penulis membatasi permasalahan Sistem Informasi Reservasi Kamar Hotel berbasis online supaya pembahasan dapat terfokus pada pemecahan masalah-masalah yang sudah teridentifikasi di atas. Batasan – batasan itu di antaranya akan membahas :


(20)

a) Sistem yang online hanya proses reservasi saja, sementara untuk checkin dan checkout bersifat offline.

b) Sistem yang dibuat hanya untuk sistem informasi reservasi kamar di Hotel Sidodadi Cirebon.

c) Proses yang terlibat adalah proses reservasi kamar, proses pencarian dan pembuatan laporan.

d) Data keluaran yang dihasilkan laporan, informasi hotel, profil hotel, dan fasilitas hotel.

e) Sistem mencakup pengolahan data kamar, reservasi, kamar kosong dan kamar terisi.

f) Pengguna website yang dapat melakukan reservasi online adalah yang berstatus sebagai member, selebihnya hanya dapat melihat informasi saja.

g) Pembayaran dilakukan melalui transfer antar rekening Bank, ATM dan ditempat.

h) Menggunakan metode aliran data terstruktur, yaitu menggunakan tools

Entity Relationship Diagram (ERD) dan Data Flow Diagram (DFD) i) Perangkat lunak yang digunakan untuk membangun website reservasi

kamar hotel ini di antaranya :

1. Editor Coding yang digunakan yaitu Dreamweaver 8. 2. Bahasa pemograman menggunakan PHP.

3. Database yang digunakan yaitu MySQL. 4. Webserver XAMPP


(21)

5. Sistem operasi yang digunakan Microsoft Windows XP SP2. i) Dari segi keamanan data dan hak aksesnya maka pengguna aplikasi dibatasi menjadi empat bagian yaitu admin (administrator), user (member) dan manager, front office.

1.6. Lokasi dan Waktu Penelitian

Lokasi penelitian ini dilakukan pada bidang perhotelan di Hotel Sidodadi Cirebon yang beralamat di Jl. Siliwangi No 72 Cirebon 45124 Telp (0231) 202305 / 208639.

Tabel 1.1 Jadwal Penelitian

No Kegiatan

2011

Agustus Sept em ber Oktober Novem ber Desem ber 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1. Pengum pulan Data

2. Analisis

3. Desain

4. Pem buatan

Program

5. Pengujian

6. Im plem ent asi


(22)

10 2.1. Konsep Dasar Sistem

Mendefinisikan sistem menurut Al-Bahra (2005:2) , terdapat dua kelompok pendekatan sistem, yaitu sistem yang lebih menekankan pada prosedur dan elemennya. Pemahaman sistem dengan pendekatan prosedur yaitu suatu urutan kegiatan yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. Urutan kegiatan digunakan untuk menjelaskan apa (what) yang harus dikerjakan, serta berapa banyak kuantitas pekerjaan tersebut, siapa (who) yang mengerjakannya, kapan (when) dikerjakan dan bagaimana (how) mengerjakannya.

Pemahaman sistem dengan pendekatan komponen atau elemen, yaitu kumpulan komponen yang saling berkaitan dan bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Suatu sistem dapat terdiri dari beberapa subsistem. Subsistem-subsistem tersebut dapat pula terdiri dari beberapa subsistem yang yang lebih kecil. Penganut pendekatan elemen adalah Davis (1985) dalam buku “Analisis dan Desain Sistem Informasi” yang mendefinisikan sistem sebagai bagian-bagian yang saling berkaitan yang beroperasi bersama untuk mencapai beberapa sasaran atau maksud. Sedangkan menurut Lucas (1989) mendefinisikan sistem sebagai suatu komponen atau variabel yang terorganisir, saling berinteraksi, saling bergantung satu sama lain dan terpadu. Sebuah sistem mempunyai tujuan atau sasaran. McLeod juga berpendapat, sistem adalah


(23)

sekelompok elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan.

Definisi ini akan mempunyai peranan yang sangat penting dalam melakukan pendekatan terhadap sistem yang akan dianalisis. Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada komponen akan lebih mudah dipelajari untuk analisis dan rancangan sistem.

2.1.1. Karakteristik Sistem

Menurut Al-bahra (2005:3), Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat yang tertentu yaitu mempunyai komponen-komponen, batas sistem, lingkungan luar sistem, penghubung, masukan, keluaran, pengolah dan sasaran atau tujuan.

1. Komponen sistem

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi artinya saling bekerjasama membentuk suatu kesatuan. Komponen-komponen sistem atau elemen-elemen sistem dapat berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari sistem.

2. Batasan Sistem

Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan dan menunjukkan ruang lingkup dari sistem tersebut.


(24)

3. Lingkungan Luar Sistem

Lingkungan luar dari suatu sistem adalah hal apapun diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan juga merugikan. Lingkungan luar yang menguntungkan merupakan energi dari sistem dan dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara. Sedangkan lingkungan luar yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan, jika tidak maka akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem

4. Penghubung Sistem

Penghubung merupakan media yang menghubungkan antara satu subsistem dengan subsistem yang lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber data mengalir dari satu subsistem ke subsistem lainnya.

5. Masukan Sistem

Masukan sistem adalah energi yang dimasukan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan dan masukan signal

maintenance input adalah energi yang dimasukan supaya sistem tersebut dapat berjalan. Signal input adalah energi yang diproses untuk mendapatkan keluaran dari sistem.

6. Keluaran Sistem

Keluaran sistem adalah energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem yang lain.


(25)

7. Pengolahan Sistem

Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah atau sistem itu sendiri sebagai pengolahnya. Pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran.

8. Sasaran sistem

Suatu sistem mempunyai tujuan dan sasaran. Kalau sistem tidak mempunyai sasaran maka sistem tidak akan ada. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran dan tujuannya. Sasaran sangat berpengaruh pada masukan dan keluaran yang dihasilkan.

2.1.2. Klasifikasi Sistem

Menurut Al-bahra (2005:6), Sistem dapat diklasifikasikan ke dalam beberapa sudut pandang, seperti sistem yang bersifat abstrak dan fisik, sistem alamiah dan buatan manusia, sistem tertentu dan tak tentu, dan sistem yang bersifat terbuka dan tertutup. Adapun penjelasan lebih detail dan rinci akan dipaparkan dibawah ini :

1. Sistem Abstrak dan Sistem Fisik

Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik. Sedangkan sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik.

2. Sistem Alamiah dan Sistem Buatan Manusia.

Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi karena proses alam tidak dibuat oleh manusia (ditentukan dan tunduk kepada kehendak


(26)

sang pencipta alam). Sedangkan sistem buatan manusia adalah sistem yang dirancang oleh manusia.

3. Sistem Tertentu (deterministic system) dan Sistem Tak Tentu (probabilistic system).

Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi. Sistem tertentu relatif stabil atau konstan dalam jangka waktu yang lama. Sedangkan sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.

4. Sistem Tertutup dan Sistem Terbuka.

Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya turut campur tangan dari pihak luarnya. Sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem yang lain.

2.2. Konsep Dasar Informasi

Dalam buku Al-bahra (2005:8) Sumber informasi adalah data. Data adalah kenyataan yang menggambarkan kejadian – kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian adalah suatu yang terjadi pada saat tertentu. Informasi diperoleh setelah data-data mentah di proses atau diolah.


(27)

2.2.1. Definisi Informasi

Menurut Al-bahra (2005:13) Informasi dapat didefinisikan ”Informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang penting bagi si penerima dan mempunyai nilai yang nyata atau yang dapat dirasakan dalam keputusan – keputusan yang sekarang atau keputusan – keputusan yang akan datang”.

Menurut Al-bahra (2005:14) Pekerjaan informasi adalah pekerjaan yang meliputi pengumpulan data, penyebaran, dan dengan meneruskan ke unit lain, atau langsung diolah menjadi informasi, kemudian informasi tersebut diteruskan ke informasi lain

2.2.2. Siklus Informasi

Untuk memperoleh informasi yang bermanfaat bagi penerimanya, maka perlu dijelaskan bagaimana siklus yang terjadi atau dibutuhkan dalam menghasilkan informasi. Siklus informasi atau siklus pengolahan data adalah sebagai berikut. Al-Bahra (2005:11).

Gambar 2.1 Siklus Informasi

[Sumber : Al-bahra bin Ladjamudin. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Graha Ilmu. Yogyakarta.]


(28)

2.2.3.Kualitas Informasi

Dalam buku Al-Bahra (2005:11) Kualitas informasi sangat dipengaruhi atau ditentukan oleh hal-hal sebagai berikut.

1. Relevan (relevancy), yaitu sejauh mana tingkat relevansi informasi tersebut terhadap kenyataan kejadian masa lalu, masa sekarang dan kejadian yang akan datang.

2. Akurat (accuracy), yaitu suatu informasi dikatakan berkualitas jika seluruh kebutuhan informasi telah tersampaiakan serta pesan yang disampaiakan sudah lengkap sesuai dengan yang diinginkan oleh user. 3. Tepat Waktu (timelines), informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat. Suatu informasi harus sesuai dengan keadaan saat itu. 4. Ekonomis (economy), informasi yang dihasilkan harus mempunyai daya jual yang tinggi dan biaya operasional yang harus dikeluarkan untuk menghasilkan informasi tersebut harus minimal, informasi tersebut juga mapu memberikan dampak yang luas terhadap laju pertumbuhan ekonomi dan teknologi informasi.

5. Efisien (efficiency), informasi yang berkualitas harus memiliki kalimat yang sederhana dan mudah dimengerti, tapi bisa memberikan makna yang mendalam.

6. Dapat dipercaya (reliability), informasi yang didapat harus dari sumber yang bisa dipercaya.


(29)

2.2.4. Nilai Informasi

Dalam buku Al-Bahra (2005:12) Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya dan sebagian besar informasi tidak dapat ditaksir keuntungannya dengan satuan nilai uang, tetapi dapat ditaksir nilai efektivitasnya. Pengukurannya dapat menggunakan alanisis cost effectiveness dan cost benefit.

2.3. Sistem Informasi

Menurut Al-bahra (2005:78) Sistem informasi memberikan nilai tambah terhadap proses, produksi, kualitas, manajemen, pengambilan keputusan dan pemecahan masalah serta keunggukan kompetitif yang tentu saja sangat berguna bagi kegiatan bisnis.

2.3.1. Definisi Sistem Informasi

Dikutip dari buku Al-Bahra (2005:13), sistem informasi dapat di definisikan sebagai berikut:

1. Suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponen-komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu menyajikan informasi.

2. Sekumpulan prosedur organisasi yang pada saat dilaksanakan akan memberikan informasi bagi pengambil keputusan dan / atau untuk mengendalikan organisasi.

3. Suatu sistem dalam organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi, mendukung operasi, bersifat manajerial, dan


(30)

kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.

2.3.2. Komponen Sistem Informasi

Adapun beberapa elemen / komponen dalam sistem informasi dalam buku Al-bahra (2005:14) dapat diklasifikasikan sebagai berikut:

1. Hardware dan software yang berfungsi sebagai mesin

2. People dan procedures yang merupakan manusia dan tatacara menggunakan mesin.

3. Data merupakan jembatan penghubung antara manuia dan mesin agar terjadi suatu proses pengolahan data.

Gambar 2.2 Lima Komponen Sistem Informasi

[Sumber: Al-bahra bin Ladjamudin. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi.

Graha Ilmu. Yogyakarta.] 2.4. Reservasi

Pengertian reservasi http://www.freehoutbox.net/2 Agustus 2011 adalah

sebuah proses perjanjian berupa pemesanan sebuah produk baik barang ataupun jasa dimana pada saat itu sudah terdapat kesepahaman antara konsumen dengan produsen mengenai produk atau jasa tersebut namun belumditutup oleh transaksi jual-beli. Pada saat reservasi biasanya di tandai dengan adanya proses tukar


(31)

menukar informasi antara konsumen dan produsen agar kesepahaman mengenai produk atau jasa terwujud.

2.5. Pengertian Hotel

Hotel berasal dari bahasa Perancis yaitu hostel artinya “tempat penampungan buat pendatang” atau “bangunan penyedia pondokan dan makanan untuk umum”. Oleh sebab itu, keberadaan hostel untuk meladeni kebutuhan masyarakat sebagai tempat tinggal sementara.

Adapun pengertian hotel berdasarkan Keputusan Menteri Pariwisata, Pos dan Telekomunikasi adalah sebagai berikut: “hotel adalah suatu jenis akomodasi yang mempergunakan sebagian atau seluruh bangunannya untuk menyediakan jasa pelayanan, penginapan, makan dan minum serta jasa lainnya bagi umum yang dikelola secara komersial serta memenuhi ketentuan persyaratan yang ditetapkan didalam keputusan pemerintah”.

Hotel juga dapat diartikan sebagai tempat / bangunan yang diorganisasikan secara komersial, dengan sistem yang baik dan fasilitas yang memuaskan kepada setiap tamu yang ada.

Hotel dapat diklasifikasikan sebagai berikut : 1. Berdasarkan Besarnya Hotel (Hotel Size)

a. Hotel yang memiliki jumlah kamar tidak lebih dari 150 kamar. b. Hotel yang memiliki jumlah kamar antara 150 hingga 299 kamar. c. Hotel yang memiliki jumlah kamar antara 300 hingga 600 kamar. d. Hotel yang memiliki jumlah kamar lebih dari 600 kamar.


(32)

2. Berdasarkan Pemakai Jasa Hotel (Hotel Target Market)

a. Comercial Hotel (Hotel Bisnis), yaitu hotel yang diperuntukkan khusus bagi para usahawan.

b. Airport Hotel, merupakan yang digemari oleh para tamu karena dekat dengan pusat perjalanan seperti pelabuhan udara.

c. Resort Hotel, yaitu salah satu jenis hotel yang menjadi pilihan bagi orang yang akan berlibur karena dilengkapi dengan pemandangan yang indah. d. Bed and Breakfast Hotel

e. Time-Share Hotel, merupakan usaha perhotelan dimana suatu gedung yang dimiliki oleh perseorangan atau perusahaan yang membentuk suatu asosiasi dan menyewa jasa perusahaan manajemen untuk mengoperasikan gedung tersebut menjadi hotel.

f. Casino Hotel

g. Conference Hotel, merupakan hotel yang dirancang untuk menangani grup yang mengadakan pertemuan.

3. Berdasarkan Mutu Pelayanan

a. Pelayanan yang tak nyata (Intangibility of Service)

b. Jaminan mutu (Quality Assurance), dibagi menjadi tiga macam yaitu world-class service, mid-range service, dan limited service (economy).

4. Berdasarkan Cara Kepemilikan (Ownership)

a. Independent Hotel, adalah hotel yang tidak memiliki kerjasama kepemilikan ataupun manajemen dengan hotel lain.


(33)

b. Parent Company Hotel, adalah hotel yang dimiliki dan dioperasikan oleh perusahaan multi uni.

c. Management Contract

d. Franchise and Referal Group

2.6. Pengertian Jaringan Komputer

Menurut Abdul Kadir (2003:150), Pengertian jaringan komputer (computer network) adalah hubungan dua buah simpul (umumnya berupa komputer) atau lebih yang tujuan utamanya adalah untuk melakukan pertukaran data.

Ditinjau dari prakteknya, jaringan komputer memungkinkan untuk melakukan berbagi (sharing) perangkat lunak, perangkat keras, bahkan berbagi (sharing) kekuatan pemrosesan.

2.6.1 Jenis-Jenis Jaringan Komputer

Menurut Budi irawan (2005:140), Jaringan komputer dapat dibedakan berdasarkan cakupan geografisnya. Ada empat kategori utama jaringan komputer yaitu:

a. LAN (Local Area Network)

LAN digunakan untuk menghubungkan komputer yang berada didalam suatu area yang kecil. Suatu LAN biasanya bekerja pada kecepatan mulai 10 Mbps sampai 100 Mbps. LAN menjadi populer karena memungkinkan banyak pengguna untuk memakai sumber daya secara besama-sama.


(34)

b. MAN (Metropolitan Area Network)

MAN merupakan suatu jaringan yang cakupannya meliputi suatu kota. MAN menghubungkan LAN-LAN yang lokasinya berjauhan. Jangkauan MAN bisa mencapai 10 km sampai beberapa ratus km. Suatu MAN biasanya bekerja pada kecepatan 1,5 sampai 150 Mbps. c. WAN (Wide Area Network)

WAN dirancang untuk menghubungkan komputer-komputer yang terletak pada suatu cakupan geografis yang luas, seperti hubungan dari satu kota ke kota lain di dalam suatu negara. Cakupan WAN bisa meliputi 100 km sampai 1000 km, dan kecepatan antar kota bisa bervariasi antara 1,5 Mbps sampai 2,4 Gbps.

d. GAN (Global Area Network)

GAN merupakan suatu jaringan yang menghubungkan negara-negara di seluruh dunia. Kecepatan GAN bervariasi mulai dari 1,5 Mbps sampai dengan 100 Gbps dan cakupannya mencakapi ribuan kilometer.

Gambar 2.3 Interaksi antara LAN, MAN, WAN, dan GAN

[Sumber : Budhi Irawan. Jaringan Komputer. 2005] LAN

LAN


(35)

2.6.2. Topologi Jaringan Komputer

Menurut Budi irawan (2005:25), Topologi jaringan menyatakan susunan komputer secara fisik dalam suatu jaringan. Secara garis besar dapat dibagi menjadi 4 (empat) yaitu :

1. Topologi Garis Lurus (Linear Bus)

Topologi garis lurus (linear bus) terdiri dari satu jalur kabel utama dimana pada masing-masing ujungnya diberikan sebuah terminator. Semua

nodes pada jaringan (file server, workstation, dan perangkat lainnya) terkoneksi sebuah kabel utama (backbone). Topologi ini biasa digunakan untuk LAN.

Kelebihan topologi linear bus ini adalah : a. Instalasi mudah.

b. Biaya murah.

c. Tidak terlalu banyak menggunakan kabel dibandingkan dengan topologi bintang (star).

Kelemahan topologi linear bus adalah :

a. Jika kabel utama (bus) putus, maka semua komputer tidak bisa saling berhubungan.

b. Sangat tidak disarankan dipakai sebagai salah satu solusi pada penggunaan jaringan di gedung besar.

c. Jika kabel utama sangat panjang dan terdapat gangguan, pencarian penyebab masalah menjadi sangat sulit.


(36)

d. Jika banyak komputer yang aktif (mengirimkan pesan) akan sering terjadi tabrakan sehingga mengakibatkan kecepatan pengiriman data menjadi pelan.

Gambar 2.4 Topologi Bus

Sumber : Budhi Irawan (2005:26 )

2. Topologi Cincin (Ring)

Topologi cincin mirip dengan topologi bus. Informasi dikirim oleh sebuah komputer akan dilewatkan ke media transmisi, melewati satu komputer ke komputer berikutnya. Topologi ini biasa digunakan untuk LAN. Kelemahan topologi cincin terletak pada kegagalan salah satu simpul. Jika ada satu saja simpul yang mengalami kegagalan, maka semua hubungan terputus.

Gambar 2.5 Topologi Ring


(37)

3. Topologi Bintang (Star)

Topologi bintang dirancang yang mana setiap nodes (file server, workstation, dan perangkat lainnya) terkoneksi ke jaringan melewati sebuah

concentrator (hub atau switch). Topologi ini biasa digunakan untuk LAN, MAN, ataupun WAN.

Adapun kelebihan topologi bintang sebagai berikut :

a. Mudah dikelola dan dihubungkan (penyebab kegagalan mudah untuk diketahui).

b. Kegagalan pada sebuah komputer tidak berpengaruh pada kegagalan seluruh jaringan.

Sedangkan kelemahan topologi bintang sebagai berikut :

a. Kegagalan pada pusat pengontrol akan menyebabkan kegagalan jaringan secara keseluruhan.

b. Jika pusat pengontrol berupa hub (bukan switch), kecepatan transmisi menjadi lambat.

Gambar 2.6 Topologi Star


(38)

4. Topologi Pohon (Tree)

Topologi pohon merupakan perpaduan antara topologi linear bus dan

star, yang mana terdiri dari kelompok-kelompok dari workstation dengan konfigurasi star yang terkoneksi ke kabel utama yang menggunakan topologi linear bus.

Kelebihan topologi pohon adalah :

a. Proses konfigurasi jaringan dilakukan dari titik ke titik pada masing-masing segmen.

b. Didukung oleh banyak perangkat keras dan perangkat lunak. Sedangkan kelemahan topologi pohon yaitu :

a. Keseluruhan panjang kabel pada tiap-tiap segmen dibatasi oleh tipe kabel yang digunakan.

b. Jika jaringan utama rusak, maka keseluruhan segmen ikut rusak juga.

c. Sangat relatif sulit untuk dikonfigurasi dan proses pengkabelannya dibandingkan topologi jaringan yang lain.

Gambar 2.7 Topologi Tree


(39)

2.7. Perangkat Lunak Pendukung

Dalam membangun aplikasi web Sistem Informasi Reservasi Kamar Hotel ini digunakan beberapa program aplikasi yaitu :

1. XAMPP 2. MYSQL 3. PHP

4. PhpMyAdmin

5. Macromedia Dreamweaver 8 2.7.1. XAMPP

XAMPP adalah suatu bundle web server yang popular digunakan untuk coba-coba di windows karena kemudahan dalam instalasinya. Bundel program

open source tersebut berisi antara lain server web Apache, interpreter PHP, dan basis data MySQL.

2.7.2. MySQL (My Structure Query Language)

MySQL merupakan sebuah software yang berguna sebagai database server yang cukup terkenal. Kepopulerannya seiring dengan penggunaan script PHP untuk pembuatan web programming. Database itu sendiri merupakan suatu software yang bertugas untuk melayani permintaan (request) query dari client. MySQL sebagai suatu database server mempunyai beberapa kemampuan, salah satunya harus menyediakan suatu sistem manajemen database yang dapat mengatur bagaimana menyimpan


(40)

2.7.3. Personal Home Page (PHP)

PHP (PHP Hypertext Preprocessor) merupakan server-side scripting language, artinya server memproses script dan hasilnya diolah dalam bentuk HTML yang dapat ditampilkan dengan browser. Melalui PHP kita dapat membuat koneksi ke database. PHP lebih popular dibandingkan dengan ASP, karena PHP merupakan produk yang berbasis open source. PHP juga dapat berjalan di berbagai jenis platform, walaupun awalnya memang PHP berjalan di sistem UNIX, namun kini dapat berjalan dengan mulus di lingkungan sistem operasi Windows. Selain itu, yang membuat PHP menjadi sangat popular sebagai bahasa skrip dalam pembuatan aplikasi berbasis web dan situs web dinamis adalah karena bahasa ini mendukung demikian banyak sistem basis data dan PHP dapat dijalankan di berbagai web server.

2.7.4. PhpMyAdmin

PhpMyAdmin adalah suatu program open source yang berbasis web yang dibuat menggunakan aplikasi PHP. Program ini digunakan untuk mengakses

database MySQL. Program ini mempermudah dan mempersingkat kerja

penggunanya. Dengan kelebihannya, para pengguna awam tidak harus paham sintak-sintak SQL dalam pembuatan database dan tabel.

2.7.5. Macromedia Dreamweaver 8

Macromedia Dreamweaver adalah sebuah HTML editor professional untuk mendesain secara visual dan mengelola situs web maupun halaman web. Dalam Dreamweaver ini di tawarkan cara mendesain website dengan dua langkah sekaligus dalam satu waktu, yaitu mendesain dan memprogram sekaligus.


(41)

Dengan Dreamweaver sangat mudah membuat dan mengedit platform

termasuk lintas platform browser. Dreamweaver menyediakan desain tingkat tinggi dan tool-tool untuk layout, kemudian juga sangat mudah menggunakan kemampuan Dynamic HTML seperti animasi layer dan behaviours tanpa menulis kode programnya.


(42)

47 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan

Analisis sistem yang sedang berjalan merupakan peninjauan atau analisis terhadap sistem yang berjalan yang didalamnya terdapat urutan kegiatan yang tepat dari tahapan-tahapan yang menerangkan proses yang dikerjakan, siapa yang mengerjakan atau terlibat, bagaimana proses itu dapat dikerjakan dan dokumen apa saja yang dilibatkan.

4.1.1. Analisis Dokumen

Analisis dokumen menggambarkan bagaimana dan untuk apa saja dokumen-dokumen yang digunakan oleh hotel terkait dengan proses – proses reservasi kamar. Untuk itu analisa dokumen merupakan salah satu yang dapat membantu dalam perancangan sistem selanjutnya. Adapun dokumen-dokumen yang digunakan dalam proses reservasi kamar yang sedang berjalan di Hotel Sidodadi Cirebon yaitu :

1. Nama Dokumen : Data Kamar

Fungsi : Mengetahui informasi kamar Rangkap : 1

Atribut : jenis_kamar, fasilitas, harga, status Sumber : Receptionist


(43)

2. Nama Dokumen : Data Reservasi

Fungsi : Data yang berisi tentang data tamu yang akan memesan kamar

Rangkap : 2

Atribut :no_identitas, nama_tamu, alamat, no_telpon Sumber : Receptionist

3. Nama Dokumen : Data Tamu

Fungsi : Data yang berisi tentang data tamu yang check in

Rangkap : 2

Atribut : jenis_kamar, harga, nama_tamu, alamat_tamu, no_telpon, tanggal_check in, tanggal_check out

Sumber : Tamu

4. Nama Dokumen : Bukti Check in

Fungsi : Data yang berisi tentang data pembayaran Rangkap : 2

Atribut :nama_tamu, jenis_kamar, tgl_checkin,

jam_checkin

Sumber : Receptionist

5. Nama Dokumen : Kwitansi Checkout

Fungsi : Data yang berfungsi sebagai bukti pembayaran Rangkap : 2

Atribut :no_checkin, nama, tgl_checkin, tgl_checkout, subtotal, denda, total_bayar


(44)

Sumber : Receptionist

6. Nama Dokumen : Laporan Tamu

Fungsi :Data yang berisi tentang laporan keseluruhan jumlah pengunjung hotel dan pembayaran

Rangkap : 2

Atribut :no_checkin, nama_tamu, tgl_checkin, tgl_checkout,

subtotal, total_bayar Sumber : Receptionist

4.1.2. Analisis Prosedur Yang Sedang Berjalan

Prosedur merupakan urutan-urutan yang tepat dari tahapan-tahapan instruksi yang menerangkan apa yang harus dikerjakan, siapa yang mengerjakan, kapan dikerjakan, dan bagaimana mengerjakannya.

Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak Hotel Sidodadi, prosedur reservasi kamar hotel yang sedang berjalan pada Hotel Sidodadi adalah sebagai berikut :

A. Analisis Prosedur Proses Reservasi dan Checkin Kamar Hotel 1. Tamu datang langsung ke hotel atau dengan cara menelpon hotel 2. Kemudian tamu melakukan pemesanan kamar atau langsung di booking 3. Receptionist mengecek ketersediaan kamar

4. Jika kamar tersedia maka receptionist akan memeinta data identitas diri tamu


(45)

6. Bukti data check in dibuat sebanyak 4 rangkap, rangkap yang pertama untuk arsip bagian receptionist, rangkap kedua diberikan kebagian laundry, rangkap ketiga diberikan ke bagian restoran, dan rangkap yang ke empat diberikan kepada tamu

7. Dari bukti checkin kemudian receptionist membuatkan laporan check in sebanyak 2 rangkap, rangkap pertama untuk di arsipkan dan rangkap kedua diserahkan ke manager

B. Analisis Prosedur Proses Pemesanan Laundry

1. Tamu memberikan bukti check in kepada bagian laundry. 2. Bagian laundry mencatat data laundry tamu

3. Bagian laundry membuatkan kwitansi laundry sebanyak 2 rangkap, rangkap yang pertama untuk di arsipkan oleh bagian laundry dan rangkap ke dua untuk tamu

4. Bagian laundry membuat laporan 2 rangkap, rangkap pertama untuk arsip bagian laundry dan rangkap kedua untuk manager.

C. Analisis Prosedur Proses Pemesanan Restoran

1 Tamu memberikan bukti check in kepada bagian restoran. 2 Bagian restoran mencatat data pemesan makanan tamu

3 Bagian restoran membuatkan kwitansi restoran sebanyak 2 rangkap, rangkap yang pertama untuk di arsipkan oleh bagian restoran dan rangkap ke dua untuk tamu

4 Bagian restoran membuat laporan 2 rangkap, rangkap pertama untuk arsip bagian restoran dan rangkap kedua untuk manager.


(46)

D. Analisis Prosedur Proses Check out

1. Tamu menyerahkan bukti check in, kwitansi laundry dan kwitansi restoran ke receptionist.

2. Receptionist melakukan perhitungan biaya keselurhuhan

3. Setelah melakukan perhitungan biaya receptionist membuat kwitansi check out 2 rangkap, rangkap pertama diberikan kepada tamu dan rangkap kedua diarsipkan.

4. Receptionist membuat laporan data tamu 2 rangkap berdasarkan data check out. Rangkap pertama diarsipkan dan rangkap kedua diberikan kepada

manager.

4.1.2.1. Flowmap Sistem Yang Berjalan

Flowmap merupakan bagan yang menunjukkan arus pekerjaan secara keseluruhan dari sistem. Bagan flowmap ini berfungsi untuk menjelaskan tentang urutan-urutan dari prosedur yang ada didalam sistem yang menggambarkan aliran data atau dokumen dari suatu entitas ke entitas lainnya.


(47)

Reservasi Dan Check In yang sedang berjalan Resepsionis

Tamu Laundry Restoran Manajer

Pemesanan kamar Cek kamar Tersedia Pemesanan kamar Pemesanan kamar Pemesanan kamar T Y Pemesanan kamar

Data identitas Data identitas

Buat bukti chek in rangkap 4

Bukti chek in 1 Bukti chek in 2 Bukti chek in 3 Bukti chek in 4 Bukti chek in 4

A B C Buat laporan chek in rangkap 2

Laporan check in Laporan check in

D

Laporan check in Bukti chek in 2

Bukti chek in 3

Gambar 4.1Flowmap Reservasi Dan Checkin Kamar Yang Sedang Berjalan Keterangan :

A : Arsip Bukti Check In

B : Arsip Bukti Check In bagian Laundry C : Arsip Bukti Check In bagian Restoran


(48)

D : Arsip Laporan Check In


(49)

Keterangan :

E : Arsip Kwitansi Laundry F : Arsip Laporan Laundry


(50)

Keterangan :

G : Arsip Kwitansi Restoran H : Arsip Laporan Restoran


(51)

Keterangan :

I : Arsip Kwitansi Kwitansi Check Out

J : Arsip Laporan Check Out

4.1.2.2. Diagram kontek

Diagram kontek adalah diagram yang terdiri dari suatu proses dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Adapun Diagram Konteks Sistem Informasi Reservasi Kamar Hotel yang sedang berjalan pada Hotel Sidodadi Cirebon yaitu :

Gambar 4.5 Diagram Konteks yang sedang berjalan

4.1.2.3. Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) adalah sebuah diagram yang sering digunakan untuk menggambarkan secara logika bagaimana data itu mengalir, dimana data tersebut akan disimpan dan kemana saja laporan yang akan di buat itu diberikan.


(52)

Gambar 4.6 DFD Level 1 yang Sedang Berjalan

4.1.3. Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan

Berdasarkan analisis sistem yang dilakukan, penulis menemukan kelemahan dan kekurangan dari sistem yang sedang berjalan dalam Sistem Informasi Reservasi Kamar Hotel Pada Hotel Sidodadi yaitu :

Tabel 4.1 Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan

No Permasalah Solusi

1 Dalam proses pemesanan kamar tamu harus datang ke hotel secara langsung

Membangun sistem informasi pemesanan kamar secara online agar memudahkan pelanggan dalam melakukan pemesanan kamar

2 Kesulitan dalam mencari data kamar yang kosong karena masih harus membuka buku

Dibuatkan sebuah database sebagai proses penyimpanan data agar dalam memudahkan dalam proses pencarian


(53)

data kamar data.

3 Lambatnya proses

perhitungan transaksi pembayaran

Membuat sistem informasi yang mempermudah petugas dalam pengolahan transaksi secara otomatis 4 Penyajian laporan data tamu

masih kurang efektif dan efisien

Membuat sistem informasi yang dapat memberikan laporan data tamu secara efektif dan efisien

4.2. Perancangan Sistem

Perancangan sistem merupakan tahapan setelah analisis dari kebutuhan-kebutuhan fungsional dan persiapan untuk dirancang bangun implementasi yang menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk, yang dapat berupa penggambaran, perancangan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa eleman yang terpisah kedalam sutu kesatuan yang utuh dan berfungsi, juga menyangkut konfigurasi dari komponen-komponen perangkat keras dan perangkat lunak dari suatu sistem.

4.2.1. Tujuan Perancangan Sistem

Tujuan dari perancangan sistem adalah untuk menghasilkan perancangan sistem informasi reservasi kamar hotel yang terkomputerisasi dan berbasis web serta diharapkan dapat mempermudah dalam mengolah data-data reservasi, data kamar dan data tamu pada Hotel Sidodadi Cirebon.


(54)

4.2.2. Gambaran Umum Sistem Yang Diusulkan

Usulan perancangan sistem yang diusulkan tidak mengalami banyak perubahan dari sistem yang berjalan, hanya merubah sistem reservasi yang masih manual menjadi sistem informasi yang terkomputerisasi dan berbasis web

sehingga dapat mengatasi permasalahan yang sering terjadi pada sistem reservasi yang lama dengan melakukan perubahan prosedur yaitu pada proses reservasi kamar yang tadinya harus datang langsung ke tempat hotel tersebut berada sehingga memerlukan biaya, waktu dan tenaga dan juga pada proses pencarian kamar kosong yang dulunya masih harus dicatat dalam buku kamar sehingga membutuhkan waktu yang lama untuk mencari data kamar yang kosong. Akan dirubah kedalam sistem yang baru yaitu proses reservasi dilakukan secara online berbasis web dan juga proses pencarian kamar dimasukkan kedalam sebuah media penyimpanan yaitu dengan adanya sebuah database, sehingga dalam proses pencarian data-data menjadi mudah.

4.2.3. Perancangan Prosedur Yang Diusulkan

Prosedur adalah urutan-urutan yang tepat dari tahapan-tahapan instruksi yang menerangkan Apa (What) yang harus dikerjakan, Siapa (Who) yang mengerjakan, Kapan (When) dikerjakan dan Bagaimana (How) mengerjakannya. Dalam perancangan prosedur yang diusulkan, mempergunakan pendekatan terstruktur. Metode pendekatan terstruktur tersebut mempergunakan peralatan analisis antara lain diagram konteks serta DFD (Data Flow Diagram).


(55)

Berikut ini merupakan prosedur-prosedur yang diusulkan untuk diterapkan pada sistem informasi reservasi kamar hotel secara online pada Hotel Sidodadi Cirebon :

Prosedur Proses Reservasi Secara Online

1. Tamu membuka situs website Hotel Sidodadi Cirebon

2. Untuk melakukan reservasi kamar tamu harus melakukan pendaftaran terlebih dahulu sehingga terdaftar sebagai member

3. Tamu (member) melakukan login untuk dapat melakukan reservasi kamar

4. Tamu (member) melakukan input data reservasi di form reservasi kamar 5. Tamu (member) melakukan proses pembayaran untuk deposit ke rekening

Hotel Sidodadi Cirebon (minimal 50%) kemudian mengkonfimasi pembayaran

6. Apabila Tamu (member) tidak melakukan pembayaran dan konfirmasi selambat-lambatnya 1 x 24 jam setelah melakukan proses reservasi, maka

receptionist akan membatalkan data reservasi kamar

7. Apabila Tamu (member) melakukan pembayaran setelah pemesanan dan melakukan konfirmasi maka admin merubah status pemesanan menjadi booking setelah sebelumnya dilakukan pengecekan pembayaran ke Bank 8. Setelah selesai, maka Tamu (member) dapat mencetak bukti reservasi


(56)

4.2.3.1. Diagram Kontek

Diagaram kontek dari sistem yang diusulkan sistem informasi reservasi kamar di Hotel Sidodadi Cirebon dapat dilihat pada gambar berikut ini :

Gambar 4.7 Diagram Konteks yang diusulkan 4.2.3.2. Data Flow Diagram

DFD dari sistem yang diusulkan sistem informasi reservasi kamar di Hotel Sidodadi Cirebon dapat dilihat pada gambar berikut ini :


(57)

(58)

4.2.3.3. Kamus Data

Kamus data adalah kumpulan elemen-elemen atau simbol-simbol yang digunakan untuk membantu dalam penggambaran atau pengidentifikasian setiap field atau file didalam sistem.

1 NamaArus : Data Tamu, Data Login Alias : User

Atribut : Kd_tamu, nama_lengkap, alamat, no_identitas, kota, kode_pos, provinsi, kewarganegaraan, jenis_kelamin, status_user, telepon, username, password

2 NamaArus : Data Reservasi Alias : Reservasi

Atribut : kd_reservasi, tgl_reservasi, nama_lengkap, jenis_kamar, jml_kamar, tgl_checkin, tgl_checkout, harga_kamar, total_bayar, uang_muka, status_reservasi

3 NamaArus : Data Transfer Alias : Transfer

Atribut : kd_transfer, nama_lengkap, transfer_ke_bank, transfer_dari_bank, no_rekening, atas_nama, tgl_transfer, jml_transfer, status_transfer

4 NamaArus : Data Checkin Checkout Alias : Checkincheckot

Atribut : kd_checkin_out, tgl_checkin, jam_checkin, tgl_checkout, jam_checkout, no_identitas, nama_lengkap, alamat, jenis_kamar, jumlah_pesan, bayar, uang_muka, denda,


(59)

status_checkin_out 5 NamaArus : Data Kamar

Alias : Kamar

Atribut : kd_kamar, jenis_kamar, status_kamar, harga 6 NamaArus : Data Restoran

Alias : Restoran

Atribut : kd_restoran, nama_makanan, harga, nama_lengkap, tgl_restoran, jml_restoran

7 NamaArus : Data Laundry Alias : Laundry

Atribut : kd_laundry, nama_laundry, harga, nama_lengkap, tgl_laundry, jml_laundry

4.2.4. Perancangan Basis Data

Perancangan basis data adalah perancangan sebuah databases, pada dasarnya melibatkan enam tahap yang bersifat berulang yaitu perencanaan, analisis, perancangan, pemograman, implementasi dan pengujian.

4.2.4.1. Normalisasi

Normalisasi adalah proses pengelompokkan data kedalam bentuk table atau relasi atau file untuk menyatakan entitas dan hubungan mereka sehingga terwujud suatu database yang mudah di modifikasi. Normalisasi bertujuan agar data menjadi lebih sederhana dan mudah untuk diatur serta untuk menghilangkan redudansi data.


(60)

1. Bentuk Unnormal

{ kd_tamu, nama_lengkap, alamat, no_identitas, kota, kode_pos, provinsi, kewarganegaraan, jenis_kelamin, status_user, telepon, username, password, kd_reservasi, tgl_reservasi, nama_lengkap, jenis_kamar, jml_kamar, tgl_checkin, tgl_checkout, harga_kamar, total_bayar, uang_muka, status_reservasi, kd_transfer, nama_lengkap, transfer_ke_bank, transfer_dari_bank, no_rekening, atas_nama, tgl_transfer, jml_transfer, status_transfer, kd_checkin_out, tgl_checkin, jam_checkin, tgl_checkout, jam_checkout, no_identitas, nama_lengkap, alamat, jenis_kamar, jumlah_pesan, bayar, uang_muka, denda, status_checkin_out, kd_kamar, jenis_kamar, status_kamar, harga, kd_restoran, nama_makanan, harga, nama_lengkap, tgl_restoran, jml_restoran, kd_laundry, nama_laundry, harga, nama_lengkap, tgl_laundry, jml_laundry }

2. Bentuk Normal Pertama ( 1 st NF)

Relasi dikatakan dalam bentuk normal pertama jika atribut bernilai tunggal untuk setiap barisnya.

{ kd_tamu, nama_lengkap, alamat, no_identitas, kota, kode_pos, provinsi, kewarganegaraan, jenis_kelamin, status_user, telepon, username, password, kd_reservasi, tgl_reservasi, jml_kamar, tgl_checkin, tgl_checkout, total_bayar, uang_muka, status_reservasi, kd_transfer, transfer_ke_bank, transfer_dari_bank, no_rekening, atas_nama, tgl_transfer, jml_transfer, status_transfer, kd_checkin_out, tgl_checkin,


(61)

jam_checkin, tgl_checkout, jam_checkout, jumlah_pesan, bayar, uang_muka, denda, status_checkin_out, kd_kamar, jenis_kamar, status_kamar, harga, kd_restoran, nama_makanan, harga, tgl_restoran, jml_restoran, kd_laudry, nama_laundry, harga, tgl_laundry, jml_laundry }.

3. Bentuk Normal Kedua ( 2 nd NF)

Bentuk normalisasi kedua dapat dipenuhi, apabila berada dalam bentuk normal pertama dan setiap atribut bukan kunci memiliki ketergantungan fungsional penuh terhadap kunci primer.

User ={ kd_tamu*, nama_lengkap, alamat, no_identitas, kota, kode_pos, provinsi, kewarganegaraan, jenis_kelamin, status_user, telepon, username, password }

Reservasi ={ kd_reservasi*, kd_tamu**, kd_kamar**, tgl_reservasi, jml_kamar, tgl_checkin, tgl_checkout, total_bayar, uang_muka, status_reservasi }

Transfer ={ kd_transfer*, kd_tamu**, transfer_ke_bank, transfer_dari_bank, no_rekening, atas_nama, tgl_transfer, jml_transfer, status_transfer }

Checkin_out ={ kd_checkin_out*, kd_kamar**, kd_tamu**, tgl_checkin, jam_checkin, tgl_checkout, jam_checkout, jumlah_pesan, bayar, uang_muka, denda, status_checkin_out }


(62)

Restoran ={ kd_restoran*, kd_tamu**, kd_checkin_out**, nama_makanan, harga, tgl_restoran, jml_restoran }

Londri ={ kd_laundry*, kd_tamu**, kd_checin_out**, nama_laundry, harga, tgl_laundry, jml_laundry }

4. Bentuk Normal Ketiga ( 3 NF)

Yaitu apabila relasi merupakan normalisasi kedua dan tidak tergantung secara transsitif pada primary key atau pada bentuk normal ketiga ini mencari ketergantungan selain pada primary key.

User = { kd_tamu*, nama_lengkap, alamat, no_identitas, kota, kode_pos, provinsi, kewarganegaraan, jenis_kelamin, status_user, telepon, username,password }

Reservasi = { kd_reservasi*, kd_tamu**, kd_kamar**, tgl_reservasi, jml_kamar, tgl_checkin, tgl_checkout, total_bayar, uang_muka, status_reservasi }

Transfer = { kd_transfer*, kd_tamu**, transfer_ke_bank, transfer_dari_bank, no_rekening, atas_nama, tgl_transfer, jml_transfer, status_transfer }

Checkin_out = { kd_checkin_out*, kd_kamar**, kd_tamu**, tgl_checkin, jam_checkin, tgl_checkout, jam_checkout, jumlah_pesan, bayar, uang_muka, denda, status_checkin_out }

Kamar = { kd_kamar*, jenis_kamar**, status_kamar } Hargakamar = {jenis_kamar*, harga}


(63)

Restoranpesan = {kd_restoran**,kd_checkin_out**, tgl_restoran, jml_restoran}

Laundry = { kd_laundry*, nama_laundry, harga }

Laundrypesan= { kd_laundry**, kd_checkin_out**, tgl_laundry, jml_laundry }

Detail = {kd_checkin_out**, kd_kamar**} Keterangan :

* = Primary Key ** = Foreign Key 4.2.4.2. Relasi Tabel

Tabel relasi digunakan untuk mengelompokkan data menjadi tabel-tabel yang menunjukkan entitas dan relasi yang berfungsi untuk mengakses data, sehingga database tersebut mudah dimodifikasi. Berikut ini di gambarkan relasi antar tabel Sistem Informasi Reservasi Kamar Hotel Di Hotel Sidodadi Cirebon :


(64)

Gambar 4.9 Relasi Tabel

4.2.4.3. Entity Relationship Diagram (ERD)

Pada Entity Relationship Diagram (ERD), hubungan antar file direlasikan dengan kunci relasi (Relational Key) yang merupakan kunci utama dari masing-masing file. ERD terdiri dari sekumpulan objek dasar, yaitu entitas-entitas yang


(65)

saling berhubungan. ERD dari Sistem Informasi Reservasi Kamar di Hotel Sidodadi adalah sebagai berikut :

Gambar 4.10 ERD Yang Diusulkan

4.2.4.4. Struktur File

Perancangan struktur file merupakan suatu kumpulan dari data-data yang saling terkait dan berhubungan satu sama lainnya. Dalam pemograman dibutuhkan data-data yang akan diolah. Data-data tersebut membutuhkan suatu tempat penyimpanan yang disebut dengan database. Dibawah ini adalah file-file yang digunakan dalam Sisteem Informasi Reservasi Kamar Di Hotel Sidodadi Cirebon :


(66)

1. Nama File : user Primary Key : kd_tamu Media Penyimpanan : Harddisk

Tabel 4.2 Spesifikasi File Tabel User

Nama Field Tipe Size Keterangan

Kd_tamu Varchar 6 Kode Tamu

Nama_Lengkap Varchar 35 Nama lengkap

Alamat Text Alamat

No_identitas Varchar 30 No identitas

Kota Varchar 25 Kota

Kode_pos Integer 10 Kode pos

Provinsi Varchar 20 Provinsi

Kewarganegaraan Varchar 25 Kewarganegaraan Jenis_kelamin Varchar 10 Jenis kelamin

Status_user Varchar 25 Status user

Telpon Varchar 25 Telpon

Username Varchar 35 Username


(67)

2. Nama File : Reservasi Primary Key : kd_reservasi Media Penyimpanan : Harddisk

Tabel 4.3 Spesifikasi File Tabel Reservasi

Nama Field Tipe Size Keterangan

Kd_reservasi Varchar 6 Kd_reservasi

Kd_tamu Varchar 6 Kd_tamu

Kd_kamar Varchar 6 Kode kamar

Tgl_reservasi Date Tanggal Reservasi

Jml_kamar Integer 5 Jumlah kamar

Tgl_checkin Date Tanggal checkin

Tgl_checkout Date Tanggal checkout

Total_bayar Bigint 20 Total bayar

Uang_muka Varchar 10 Uang muka

Status_reservasi Bigint 10 Status reservasi

3. Nama File : Harga_Kamar Primary Key : jenis_kamar Media Penyimpanan : Harddisk

Tabel 4.4 Spesifikasi File Tabel Harga Kamar

Nama Field Tipe Size Keterangan

Jenis_kamar Varchar 6 Jenis Kamr


(68)

4. Nama File : Kamar Primary Key : kd_kamar Media Penyimpanan : Harddisk

Tabel 4.5 Spesifikasi File Tabel Kamar

Nama Field Tipe Size Keterangan

Kd_kamar Varchar 6 Kd kamar

Jenis_kamar Varchar 25 Jenis Kamar

Status_kamar Varchar 15 Status Kamar

5. Nama File : Transfer Primary Key : kd_transfer Media Penyimpanan : Harddisk

Tabel 4.6 Spesifikasi File Tabel Transfer

Nama Field Tipe Size Keterangan

Kd_transfer Varchar 6 Kode Transfer

Kd_tamu Varchar 6 Kode Tamu

Transfer_ke_bank Varchar 10 Transfer Ke Bank Transfer_dari_bank Varchar 10 Transfer Dari Bank No_rekening Integer 20 No Rekening

Atas_nama Varchar 30 Atasnama

Tgl_transfer Date Tanggal Transfer

Jml_transfer Bigint 20 Jumlah Transfer Status_bayar Varchar 15 Status bayar


(69)

6. Nama File : Check In_out

Primary Key : kd_checkin_out

Media Penyimpanan : Harddisk

Tabel 4.7 Spesifikasi File Tabel checkin_out

Nama Field Tipe Size Keterangan

Kd_checkin_out Varchar 6 Kode checkin

checkout

Kd_tamu Varchar 6 Kode tamu

Kd_kamar Varchar 6 Kode kamar

Tgl_checkin Date Tanggal checkin

Jam_checkin Time Jam check in

Tgl_checkout Date Tanggal checkout

Jam_checkout Time Jam checkout

Jumlah_pesan Integer 5 Jumlah pesan

Bayar Bigint 20 Bayar

Uang_muka Bigint 20 Uang Muka

Denda Bigint 20 Denda

Status_checkin_out Varchar 20 Status checkin checkout


(70)

7. Nama File : Laundry Primary Key : kd_laundry Media Penyimpanan : Harddisk

Tabel 4.8 Spesifikasi File Tabel laundry

Nama Field Tipe Size Keterangan

Kd_laundry Varchar 6 Kode Laundry

Nama_laundry Text Nama laundry

Harga Bigint 20 harga

8. Nama File : Restoran Primary Key : kd_restoran Media Penyimpanan : Harddisk

Tabel 4.9 Spesifikasi File Tabel Restoran

Nama Field Tipe Size Keterangan

Kd_restoran Varchar 6 Kode restoran

Nama_makanan Text Nama makanan


(71)

9. Nama File : laundrypesan Primary Key : -

Media Penyimpanan : Harddisk

Tabel 4.10 Spesifikasi File Tabel Laundrypesan

Nama Field Tipe Size Keterangan

Kd_laundry Varchar 6 Kode laundry

Kd_checkin_out Varchar 6 Kode checkin

checkout

Tgl_laundry date Tanggal laundry

Jml_laundry Bigint 20 Jumlah laundry

10. Nama File : Restoranpesan Primary Key : -

Media Penyimpanan : Harddisk

Tabel 4.11 Spesifikasi File Tabel Restoranpesan

Nama Field Tipe Size Keterangan

Kd_restoran Varchar 6 Kode restoran

Kd_checkin_out Varchar 6 Kode checkin

checkout

Tgl_restoran date Tanggal restoran


(72)

11. Nama File : Detail Primary Key : -

Media Penyimpanan : Harddisk

Tabel 4.12 Spesifikasi File Tabel Detail

Nama Field Tipe Size Keterangan

Kd_checkin_out Varchar 6 Kode checkin

checkout

Kd_kamar Varchar 6 Kode kamar

4.2.4.5. Kodifikasi

Sistem kodifikasi ini dibuat guna untuk mengidentifikasi suatu objek secara singkat. Kodifikasi digunakan sebagai identitas untuk setiap data yang akan di input dalam table masing-masing. Kode dapat dibentuk dari kumpulan huruf, angka dan karakter khusus. Adapun pengkodean tersebut yaitu :


(73)

2. Kode Kamar

3. Id Tamu

4. Kode Laundry


(74)

4.2.5. Perancangan Antar Muka

Perancangan antar muka ini bertujuan untuk memberikan interface tentang desain program yang akan dibuat. Berikut ini merupakan template tampilan

website yang akan di buat oleh penulis.

Gambar 4.11 Perancangan Antar Muka

4.2.5.1.Struktur Menu

Peramempermudah hubungan sistem dengan user. Pada perancangan ini dibuat menu yang dapat mengintegrasikan seluruh data dalam suatu sistem dan disertai dengan instruksi yang ada pada pilihan menu tersebut. Adapun struktur menu tersebut dapat dilihat pada gambar di bawah ini :


(75)

Gambar 4.12 Strukur Menu User


(76)

4.2.5.2. Perancangan Input

Perancangan input merupakan gambaran interface atau antarmuka tempat memasukan data-data kedalam sistem Berikut ini merupakan form-form untuk input data :

1. Form Login Member

Form login digunakan untuk membedakan hak akses antar pengguna (member). Melalui form login ini maka pengguna (member) yang sudah terdaftar boleh masuk ke sistem, dan dapat ke munu halaman yang disediakan untuk halaman member seperti halaman reservasi kamar.

Username

Password

LOGIN

LOGIN BATAL

Gambar 4.14 Tampilan login member 2. Form Pendaftaran Member

Form ini digunakan untuk user yang belum mendaftarkan diri sebagai member / user yang belum mempunyai akun untuk login.


(77)

FORM PENDAFTARAN MEMBER DAFTAR BATAL Tgl Pendaftran No Identitas Nama Lengkap Alamat

Tempat Tanggal Lahir Jenis Kelamin Kota Pekerjaan Status No Telpon Username Password

Gambar 4.15 Tampilan pendaftaran member 3. Form Pemesanan / Reservasi Kamar

Form pemesanan kamar digunakan untuk member / tamu yang ingin memesan kamar secara online.

FORM RESERVASI KAMAR

Tanggal Reservasi Kode Tamu Nama Lengkap No identitas Jenis Kamar Jumlah Kamar Kosong Jumlah Kamar Dipesan

Harga Kamar Tgl Check In

Tgl Check Out

Total Bayar Uang Muka

Pesan Batal


(78)

4. Form Transaksi / Pembayaran

Form transfer digunakan untuk mengkonfirmasi pembayaran, jika member / tamu telah melakukan pembayaran uang muka melalui transfer antar Bank / ATM.

Form Konfirmasi Transfer Uang Muka

Transfer Ke Bank Kode Tamu Nama Tamu

Transfer Dari Bank No Rekening Jam Transfer Atas Nama Jumlah Transfer Tanggal Transfer

Kirim Batal

Gambar 4.17 Tampilan Konfirmasi pembayaran 5. Form Login Admin

Form login digunakan untuk membedakan hak akses antar admin, manager ataupun receptionist.

Hak Akses

LOGO

Masuk

Username Password


(79)

6. Form Admin Tambah Kamar

Form login digunakan untuk menambah data kamar dengan mengisikan kode kamar, jenis kamar dan status.

Tambah

Tambah Data Kamar

Kode Kamar

Jenis Kamar Status

Batal

Gambar 4.19 Tampilan form tambah data kamar 7. Form Admin Kirim Ucapan Ultah

Form login digunakan untuk mengirimkan ucapan ulang tahun kepada member yang telah berulang tahun

Kirim

Ucapan Ultah

Tanggal Ucapan

Kartu Ucapan

Kode Tamu

Batal Nama Tamu

Isi Pesan

Telusuri


(80)

8. Form Receptionist Check In

Form ini digunakan untuk check in tamu

Gambar 4.21 Tampilan form checkin

4.2.5.3. Perancangan Output

Perancangan output merupakan rencana pembuatan halaman antarmuka sebuah program. Perancangan outputnya adalah sebagai berikut :

1. Bukti Reservasi / Pemesanan Kamar

Bukti Reservasi / Pemesanan kamar merupakan bukti bahwa tamu / member telah melakukan reservasi kamar secara online.


(81)

HOTEL SIDODADI CIREBON

Jl. Siliwangi No 72 Cirebon Telp. (0231) 202305

BUKTI RESERVASI KAMAR

K O D E T A M U : T A M 0 0 1 N O I D E N T I T A S : 1 0 5 0 7 3 5 6 N A M A T A M U : D O N Y S E T I A W A N T G L C H E C K I N : 2 0 1 1 - 1 2 - 0 1 T G L C H E C K O U T : 2 0 11 - 1 2 - 0 3 U A N G M U K A : D I T E R I M A

Gambar 4.22 Tampilan bukti reservasi 2. Laporan Data Reservasi

Laporan ini berisi tentang data tamu yang melakukan reservasi kamar secara online

Gambar 4.23 Tampilan Laporan Data Reservasi 3. Laporan Data Check In


(82)

Hotel Sidodadi Cirebon

No Regristrasi

Jalan Siliwangi No 72 Cirebon Telp (0231) 202305

LOGO

LAPORAN DATA CHECK IN

No Identitas Nama Tamu Tanggal

Masuk Jam Masuk

Tanggal

Keluar Jenis Kamar Total Bayar

Gambar 4.24 Tampilan laporan check in

4. Laporan Data Kamar

Laporan ini berisi tentang data kamar yang telah di isi ataupun yang masih kosong

Hotel Sidodadi Cirebon

No

Jalan Siliwangi No 72 Cirebon Telp (0231) 202305

LOGO

LAPORAN DATA KAMAR

Kode Kamar Jenis Kamar Status

Gambar 4.25 Tampilan laporan data kamar 4.2.6. Perancangan Arsitektur Jaringan

Arsitektur jaringan bisa dikatakan sebagai gambaran secara fisik dari pola hubungan antara komponen-komponen jaringan, yang meliputi server,


(83)

workstation, hub dan pengkabelannnya. Adapun Rancangan Arsitektur jaringan yaitu sebagai berikut :

Gambar 4.26 Arsitektur Jaringan

Arsitektur jaringan ini berskala WAN (Wide Area Network). Admin dan server mengirimkan informasi berupa aplikasi web ke internet, dan untuk para user terhubung pada sebuah media penghubung yang dikenal sebagai modem, dimana modem tersebut biasanya berupa lewat saluran telepon yang telah terkoneksi internet.


(84)

89 5.1. Implementasi

Implementasi merupakan tahapan dalam perancangan suatu sistem informasi, implementasi merupakan tahapan dimana sistem diletakkan dan siap untuk dioperasikan. Implementasi Sistem Informasi Reservasi Kamar Hotel di Hotel Sidodadi Cirebon ini dilakukan menggunakan bahasa dan lingkungan pemograman PHP, dengan basis data yang digunakan adalah MySQL, bahasa pemograman PHP tersebut dijalankan pada berbagai platform sistem operasi dan perangkat keras, tetapi implementasi dan pengujian sepenuhnya dilakukan di perangkat keras menggunakan laptop dengan sistem operasi Microsoft windows XP2.

5.1.1. Batasan Implementasi

Dalam mengimplemetasikan perangkat lunak ini terdapat beberapa hal yang menjadi batasan implementasi, yaitu :

1. Basis data yang digunakan dalam implementasi ini adalah menggunakan MySQL.


(1)

121

5.2.3.Kesimpulan Hasil Pengujian

Pengujian yang telah dilakukan merupakan proses yang terdapat dalam aplikasi reservasi kamar. Dan setelah dilakukan pengujian, maka berdasarkan hasil dari pengujian dapat diambil kesimpulan bahwa aplikasi dapat digunakan dengan baik, disamping itu terdapat proses lain yang mendukung dalam berjalannya aplikasi ini. Namun demikian pengujian diatas dapat dikatakan belum sempurna, dikarenakan hanya dilakukan pada sisi pengujian. Dan semua yang dilakukan dalam pengujian ini diharapkan dapat mewakili pengujian fungsi yang lain dalam aplikasi reservasi kamar ini.


(2)

122 BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1. Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat diperoleh dari hasil pembuatan Sistem Informasi Reservasi Kamar Hotel Di Hotel Sidodadi ini adalah sebagai berikut.

1. Dengan dibangunnya sistem informasi reservasi kamar ini, diharapkan dapat mempermudah pelanggan dalam melakukan proses pemesanan kamar / reservasi kamar.

2. Dengan dibangunnya sistem informasi reservasi kamar ini, diharapkan dapat melakukan proses pencarian data lebih cepat baik itu data kamar kosong ataupun terisi.

3. Dengan dibangunya sistem informasi reservasi kamar ini, diharapkan dapat mempermudah petugas receptionist dalam melakukan perhitungan pembayaran maupun tambahan biaya lainnya sehingga proses perhitungan akan semakin cepat.

4. Dengan dibangunnya sistem informasi reservasi kamar ini, diharapkan dapat memudahkan dalam proses pembuatan laporan.

6.2. Saran

Adapun saran yang dapat dijadikan masukan untuk Pengembangan Sistem Informasi Reservasi ini adalah sebagai berikut.

1. Untuk kedepannya diharapkan sistem informasi berbasis web ini dapat lebih dikembangkan lagi, yaitu adanya transaksi pembayaran deposit atau


(3)

123

uang muka secara online serta fasilitas e-banking, sehingga tamu yang memesan kamar secara online pembayarannya dapat dilakukan melalui internet juga.

2. Untuk kedepannya diharapkan sistem informasi ini bukan hanya berbasis online saja tetapi bisa dikembangkan ke arah berbasis sms gateway, sehingga user hanya tinggal SMS ke sistem hotel maka sudah dapat mendapatkan informasi tentang status kamar dan fasilitas lainnya, tanpa harus mengakses internet.

3. Untuk kedepannya dalam segi keamanan harus lebih diperbaiki lagi dengan menambahkan anti-injection agar tidak mudah untuk di bobol oleh penyusup yang ingin mengacaukan sistem.


(4)

DAFTAR PUSTAKA

Irawan, Budhi. 2005. Jaringan Komputer. Penerbit Graha Ilmu. Yogyakarta. Al-bahra bin Ladjamudin. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi.

Graha Ilmu. Yogyakarta.

Abdul, Kadir. 2003. Pengenalan Sistem Informasi. Penerbit Andi. Yogyakarta.

Sumber Internet :

http://www.freehoutbox.net/2 Agustus 2011

http://battlemyworm.wordpress.com/Hotel/23 Oktober 2011 http://www.ilkom.unsri.ac.id/Metodologi/22 september 2011


(5)

Curriculum Vitae

Data Pribadi

Nim

:

10507356

Nama Lengkap

:

Dony Setiawan

Nama Panggilan

:

Dony

Tempat/Tanggal Lahir

:

Cirebon, 26 Juni 1989

Alamat

:

JL. Tengah Tani Selatan Desa Gesik Blok Kavling Balong

No 41 Cirebon

Jenis Kelamin

:

Laki-Laki

Agama

:

Islam

Telp

:

081564909199

Status

:

Belum Menikah

Kewarganegaraan

:

Indonesia

E-Mail

:

donie_black01255@yahoo.com


(6)

Pendidikan

SD Negeri Gesik III

1995-2000

SD Negeri Panembahan I

2000-2001

SMP Negeri 2 Cirebon

2001-2004

SMA Negeri 7 Cirebon

2004-2007

Program Sarjana (S-1) Sistem Informasi Universitas Komputer Indonesia

2007-2012

Organisasi

PKS (Patroli Keamanan Sekolah) SMP

Sekretaris

2002-2003

Paskibra Sekloha (SMA)

Koord. Upacara

2005-2006

Angkatan Muda HIMA MI

Angkatan Muda

2005-2006

Pengurus HIMA MI

Koord. Divisi Minat Dan

Bakat

2008-2009

Bandung, Januari 2012