6
BAB IV PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN
KELUARGA
Adapun rincian pelaksanaan kegiatan KK dampingan yang saya lakukan adalah sebagai berikut:
4.1 Pelaksanaan
Pelaksanaan dari kegiatan KK dampingan ini dilakukan selama 25 kali kunjungan dan total pertemuan 92 jam.
4.1.1 Waktu
Adapun waktu yang digunakan untuk kegiatan KK Dampingan ini adalah termasuk ke dalam Jam Kerja Efektif mahasiswa JKEM yang harus dipenuhi
oleh setiap mahasiswa yaitu minimal 15 kali dalam sebulan yang setara dengan 90 jam kegiatan.
4.1.2 Lokasi
Lokasi pelaksanaan kegiatan KK dampingan ini adalah di tempat tinggal I Komang Subadiyasa, Dusun Perangsari Tengah, Desa Duda Utara, Kecamatan
Selat, Kabupaten Karangasem.
4.2 Hasil
Setelah melakukan beberapa kali kunjungan, penulis menemukan beberapa permasalahan dan kendala yang dihadapi keluarga Bapak I Komang Subadiyasa
adalah masalah di dalam perekonomian. I Komang Subadiyasa selaku kepala keluaga, tidak memiliki pekerjaan tetap, sehingga penghasilan yang diterima pun
terkadang tidak bisa mencukupi kebutuhan hidup keluarga sehari-hari. Maka dapat dikatakan bahwa permasalahan pendapatan dari bapak I Komang
Subadiyasa sangat minim untuk menghidupi keluarganya. Penulis selaku pendamping keluarga I Komang Subadiyasa, berusaha ikut
membantu untuk memecahkan permasalahan perekonomian yang sedang dialami. Penulis berdiskusi dan memberikan saran agar Bapak I Komang Subadiyasa dan
7
beserta istri dapat mulai memikirkan dan menyusun mengenai kelanjutan perekonomian keluarga kedepan.
Dari hasil diskusi berbincang-bincang dengan memberikan beberapa masukan, keluarga I Komang Subadiyasa mulai terbuka untuk memprioritaskan
pendidikan anak dan kesehatan keluarga. I Komang Subadiyasa dan keluarga mulai memahami bahwa masalah perekonomian keluarga akan dapat mulai
berubah bila semakin peka akan pendidikan. Selain itu, I Komang Subadiyasa dan Ni Wayan Sari
mulai memahami akan resiko kesehatan yang mungkin terjadi di masa depan sehingga perlu membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat. Untuk
kehidupan yang lebih baik keluarga I Komang Subadiyasa mulai berusaha menyisihkan untuk pendidikan anak dan mencari pekerjaan sampingan.
4.3 Kendala
Adapun kendala yang dihadapi mahasiswa selama pendampingan keluarga ini adalah keluarga Bapak I Komang Subadiyasa kurang interaktif dan terkesan
tertutup terhadap orang baru diluar lingkungan desa, sehingga hal ini menyulitkan kita selaku mahasiswa melaksanakan dampingan keluarga. Selain kendala internal
tersebut, kendala lingkungan desa yang sangat sedikit peluang pekerjaan sampingan serta pemikiran kebanyakan penduduk yang hanya memikirkan
memenuhi kebutuhan masa saat ini saja membuat keluarga dampingan sulit berkembang menyelesaikan masalah yang dihadapi.
8
BAB V PENUTUP
5.1 Simpulan