10
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP, DAN KERANGKA TEORI
2.1 Kajian Pustaka
Berdasarkan data-data yang dikumpulkan baik berupa penelitian, jurnal maupun hasil penelitian lainnya, ditemukan beberapa penelitian yang menganalisis
tentang prosedur dan metode penerjemahan, yang relevan sehingga dapat digunakan sebagai acuan dan pembanding untuk penelitian ini. Adapun penelitian yang
dimaksud adalah sebagai berikut : Azmy 2015 dalam penelitian yang berjudul “Teknik dan metode
penerjemahan lirik lagu AKB48 ke JKT48” tentang teknik dan metode penerjemahan yang diterapkan dalam menerjemahkan lagu AKB48 ke JKT48. Sumber data
penelitian Azmy adalah Heavy rotation, Koisuru Fortune Cookie dan River. Metode yang digunakan di dalam penelitian Azmy adalah metode agih dan didukung dengan
teknik bagi unsur langsung. Data dianalisis melalui dua tahap, yaitu pertama dianalisis mengenai teknik penerjemahan yang diterapkan dalam menerjemahkan
lagu AKB48 ke JKT48, dan kedua dianalisis mengenai prosedur penerjemahan yang diterapkan dalam menerjemahkan lagu AKB48 ke JKT48. Teori yang digunakan di
dalam penelitian Azmy adalah teknik penerjemahan menurut Molina dan Albir 2002 dan metode penerjemahan menurut Newmark 1988.
Hasil dari penelitian Azmy tersebut adalah pada lirik lagu AKB48 ke JKT48 dari 89 unit terjemahan, terdapat enam teknik penerjemahan yang diterapkan yaitu
teknik harfiah sebanyak 52data 58.43, teknik peminjaman sebanyak 12data 13.48, teknik padanan lazim sebanyak 8 data 8,99, teknik amplifikasi
sebanyak 11 data 12,36, teknik modulasi sebanyak 5 data 5.62, dan teknik transposisi sebanyak 1data 1.12. Sedangkan metode penerjemahan yang
diterapkan cenderung berorientasi pada BSu. Dalam penelitian Azmy, terdapat beberapa persamaan dan perbedaan dengan
penelitian ini. Persamaan penelitian Azmy dan penelitian ini adalah sama-sama menganalisis penerjemahan lirik lagu dan menggunakan teori metode penerjemahan
oleh Newmark 1988. Perbedaan penelitian Azmy dan penelitian ini adalah penelitian Azmy, TSu dan TSanya bahasa Jepang dan bahasa Indonesia, namun
penelitian ini TSu dan TSanya bahasa Inggris dan bahasa Jepang selain itu, penelitian Azmy menggunakan metode agih dan teori teknik penerjemahan oleh Molina dan
Albir 2002, namun penelitian ini menggunakan metode padan dan teori prosedur penerjemahan oleh Vinay dan Darbelnet 2000. Manfaat yang didapat dari penelitian
Azmy adalah lebih memahami cara menganalisis sebuah lirik lagu dan cara menggunakan teori metode penerjemahan pada lirik lagu.
Elfayanti 2014 dalam penelitian yang berjudul “Strategi dan prosedur penerjemahan idiom bahasa Jepang dalam komik Doraemon Teema Betsu Kessaku
Sen edisi 1-17” tentang strategi dan prosedur penerjemahan yang diterapkan dalam menerjemahkan idiom bahasa Jepang. Metode yang digunakan di dalam penelitian
Elfayanti adalah metode padan translasional dan didukung dengan teknik pilah unsur penentu. Data dianalisis melalui dua tahap, yaitu pertama dianalisis mengenai strategi