karawitan, bidang tari, bidang teater tradisi, dan bidang pedhalangan. Selain itu, dalam bidang non seni, UKM KAMASETRA memiliki 3 divisi yaitu
bidang Penelitian dan Pengembangan Litbang, bidang Sarana dan Prasarana Sarpras, dan bidang Kesejahtraan Warga Kesra. UKM KAMASETRA
senantiasa peka terhadap perkembangan zaman dengan memiliki bidang Penelitian dan Pengembangan Litbang khususnya dalam bidang seni tradisi
tentunya, sehingga UKM KAMASETRA mampu terus berkembang dalam era globalisasi dan modernisasi ini.
2. Aktivitas
Menurut Anton M. Mulyono, Aktivitas artinya kegiatan atau keaktifan, jadi segala sesuatu yang dilakukan atau kegiatan-kegiatan yang terjadi baik
fisik maupun non-fisik, merupakan aktivitas. Dalam belajar juga diperlukan adanya aktivitas. Tanpa aktivitas kegiatan belajar tidak mungkin berlangsung
dengan baik. Sardiman 2004 berpendapat bahwa “belajar adalah berbuat, berbuat untuk mengubah tingkah laku, jadi melakukan kegiatan. Tidak ada
belajar kalau tidak ada aktivitas. Aktivitas yang timbul akan mengakibatkan pula terbentuk pengetahuan dan keterampilan yang akan mengarah pada
peningkatan prestasi belajar. Gie 1985 mengatakan bahwa, keberhasilan dalam belajar tergantung
pada aktivitas yang dilakukan selama proses belajar. Aktivitas belajar adalah segenap rangkaian kegiatan atau aktivitas secara sadar yang dilakukan
seseorang yang mengakibatkan perubahan dalam dirinya, berupa perubahan
pengetahuan atau kemahiran yang sifatnya tergantung pada sedikit banyaknya perubahan. Lebih lanjut Sardiman 2004 mengatakan bahwa, aktivitas dalam
proses belajar mengajar merupakan rangkaian kegiatan yang meliputi keaktifan siswa dalam mengikuti pelajaran, bertanya hal yang belum jelas,
mencatat, mendengar, berfikir, membaca, dan segala kegiatan yang menunjang prestasi belajar. Dengan demikian mahasiswa dapat menemukan
dan membentuk konsep sendiri bersama teman-temannya. Aktivitas siswa merupakan kegiatan atau perilaku yang terjadi selama