ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI ATAS FUNGSI PEMBELIAN BAHAN BAKU PADA PT JAPFA COMFEED INDONESIA

ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI ATAS FUNGSI PEMBELIAN BAHAN BAKU PADA PT JAPFA COMFEED INDONESIA Tbk KANTOR

CABANG SIDOARJO

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajad Sarjana Ekonomi

Oleh :

LUJAIN AYU ASTUTY 201110170311290

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

KATA PENGANTAR

Bismillahirrohmanirrohim.

Puji syukur yang teramat dalam saya haturkan ke hadirat Allah SWT atas percikan kasih, hidayat, dan taufiq-Nya sehingga tugas akhir dengan judul “ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI ATAS FUNGSI PEMBELIAN BAHAN BAKU PADA PT JAPFA COMFEED INDONESIA KANTOR CABANG SIDOARJO” ini dapat terselesaikan pada waktu yang telah direncanakan.

Teriring do’a sholawat semoga senantiasa melimpah ke haribaan Muhammad SAW. Rasul akhir zaman, penutup para Nabi yang membawa kesempurnaan ajaran tauhid dan keutamaan budi pekerti.

Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk mencapai derajad sarjana Strata-1 dimana isi dari materi ini adalah rangkuman dari salah satu mata kuliah selama menempuh perkuliahan. Selama proses menyelesaikan skripsi ini tentu ada banyak pihak yang membantu dan mendukung saya agar selalu semangat dan tak mudah putus asa dalam menghadapi berbagai kesulitan. Sebagai ungkapan syukur, maka pada kesempatan ini saya mengucapkan banyak terima kasih kepada:

1. Kedua orang tuaku Umi dan Aba tercinta serta Adik saya Indah Puspita dan seluruh keluarga besar sebagai sumber kehidupan, pembimbing dan pendidik hidup saya serta.

2. Segenap jajaran pimpinan Universitas Muhammadiyah Malang, jajaran pimpinan Fakultas Ekonomi, dan jajaran pimpinan di Jurusan Akuntansi yang baik secara langsung maupun tidak langsung turut mempelancar proses penyusunan tugas akhir ini.

3. Ibu Dra. Sri Wahjuni Latifah, MM.,Ak.,CAdan IbuDra. Siti Zubaidah, M.M.,Ak.,CA masing-masing sebagai Dosen Pembimbing I dan Dosen Pembimbing II. Terimakasih atas arahan, bimbingan, dan asuhannya selama proses penyusunan tugas akhir ini di sela-sela kesibukan beliau.

4. BapakLutfirrahman AM.,SE yang selalu memberi motivasi dan memberikan semangat kepada saya.

5. Segenap jajararan PT Japfa Comfeed Indonesia yang telah mengizinkan saya untuk melakukan penelitian pada perusahaan tersebut.

6. Sahabat saya tercintaNi Veda, Rosannah, Isrofatul yang telah lebih dulu meraih gelar Sarjana Ekonomi, Taufik, Adit, Raga, dan Ahlam yang selalu memberikan motivasi dan dorongan agar menyelesaikan skipsi serta semangat. Kalian selalu ada dalam suka duka saya, semoga kita bisa sukses bersama.

7. Teman teman kelas Akuntansi F angkatan 2011 semoga kita semua menjadi orang sukses di masa depan.

8. My PatnertimeLaboratorium AkuntansiWahyuni Oktafiyanti dan Reza Cakra

Bayu yang telah mengajarkan saya bagaimana caranya magabut sertamemotivasi saya untuk menyelesaikan skripsi baik dengan cara positif maupun negatif, kelucuan, tingkah laku dan kebersamaan kita yang tidak akan pernah terlupakan.

9. Teman teman asisten Laboratorium Akuntansi, Lukyanto yang menjadi pembimbing bayangan saya, Erwin, Erdha, Easty, Riza, Agustin, Rossalia, Ifa dan asisten Laboratorium Akuntansisemuanya yang memotivasi saya untuk menyelesaikan skripsi baik dengan cara positif maupun negatif.

10.Teman-teman KKN 37 Turen,yang memeberikan kesan luar biasa dalam 1 bulan kebersamaan kita.

11.Rekan-rekan dan semua pihak yang mungkin tidak dapat saya sebutkan satu per satu dalam lembaran ini.

Kepada mereka semua, hanya ungkapan terima kasih dan do’a tulus yang dapat saya persembahkan, semoga segala yang telah mereka berikan kepada saya tercatat dengan tinta emas dalam lembaran catatan roqib sebagai sebuah ibadah yang tiada ternilai. Amiin.

Akhirnya atas segala kekurangan dan keterbatasan yang saya miliki, saya mengucapkan maaf yang sebesar-besarnya. Kritik dan saran yang konstruktif akan sangat membantu saya untuk melakukan perbaikan pada penelitian ini dan bila mungkin pada penelitian yang akan datang. Terima kasih.

Billahittaufiq Wal Hidayah

Malang, 31 Agustus 2015

Penulis

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

KARTU KENDALI BIMBINGAN ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI ... vii

DAFTAR ISI ... viii

ABSTRAKSI... x

ABSTRACT ... xi

BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang ... 1

B.Perumusan Masalah ... 4

C.Tujuan Penelitian ... 4

D.Manfaat Penelitian ... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A.Penelitian Terdahulu ... 6

B.Landasan Teori ... 8

1.Pengertian Sistem Informasi Akuntansi ... 9

2.Unsur dari Sistem Informasi Akuntansi ... 16

3.Unsur dari Sistem Informasi akuntansi Pembelian ... 19

4.Fungsi yang Terkait pada Sistem Informasi Akuntansi Pembelian ... 22

5.Prosedur dalam Sistem Informasi Akuntansi Pembelian... 23

6.Bagan Alir (Flowchart) Sistem Informasi Akuntansi Pembelian ... 26

BAB III METODE PENELITIAN A.Lokasi Penelitian ... 27

B.Jenis Penelitian ... 27

C.Jenis dan Sumber data ... 27

D.Teknik Pengumpulan Data ... 28

E.Teknik Analisis Data ... 29

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A.Gambaran Umum Perusahaan ... 31

B.Penyajian Data ... 41

1. Input dari Sistem Informasi Akuntansi ... 41

2. Proses dari Sistem Informasi Akuntansi ... 46

3. Output dari Sistem Informasi Akuntansi... 52

C.Analisis Data ... 53

1. Analisis Input ... 53

2. Analisis Proses ... 56

3. Analisis Output... 58 D.Pembahasan ... 59 BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ... 61 B. Keterbatasan Peneliti ... 62 C. Saran ... 62 DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR PUSTAKA

Bodnar, George. H., dan William S. Hopwood. 2001. Accounting Information

System; Eight Edition, Prentice-Hall Inc. USA. Diterjemahkan oleh Deddy

Jacobus. 2003. Penerbit PT INDEKS. Jakarta.

Bodnar, George. H., dan William S. Hopwood. 2001. Accounting Information

System; Nine Edition, Prentice-Hall Inc. USA. Diterjemahkan oleh Julianto

Agung Saputra., dan Lilis Setiawati. 2006. Penerbit ANDI. Yogyakarta.

Damayanti, Tyas, 2014, Analisis Sistem Informasi Akuntansi Pembelian dan

Penjualan pada PT Batu Bhumi Suryautama Kota Batu, Universitas

Muhammadiyah Malang.

Fitriyah, Nur, 2009, Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi dan Prosedur pada Fungsi

Pembelian Bahan Baku PT Semen Gresik (PERSERO) Tbk, Universitas

Muhammadiyah Malang.

Hall, Jamez. A., 2009. Accounting Information System; four edition. Diterjemahkan oleh Dewi Fitriasari., dan Deni Arros Kwary. 2011. Penerbit Salemba Empat. Jakarta.

Jannah, Roudhatul, 2012, Evaluasi Sistem Informasi Akuntansi Fungsi Pembelian Bahan Baku Pada Unit Pengolahan Gabah BerasPamekasan Perum Bulog

Subdivre Madura, Universitas Muhammadiyah Malang

Krismiaji, 2002, Sistem Informasi Akuntansi, AMP YKPN, Yogyakarta.

Romney, Marshall. B., dan Paul John Steinbart. 2003. Accounting Information

System; Nine Edition, Prentice-Hall Inc. USA. Diterjemahkan Oleh Dewi

Fitriasari., dan Deny Arros Kwary. 2004. Salemba Empat, Jakarta.

Mulyadi, 2010. Sistem Akuntansi, Edisi Kelima, Cetakan Kelima, Salemba Empat, Jakarta.

1 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pada era globalisasi saat ini perusahaan dituntut untuk bisa bersaing dengan perusahaan lain. Perusahaan harus mampu menghasilkan produk dengan lancar serta mempunyai kualitas yang sama atau lebih unggul agar mampu bersaing dengan perusahaan lain. Bagi sebagian besar perusahaan, agar dapat menghasilkan produk diperlukan salah satu faktor penting yaitu adanya transaksi pembelian bahan baku. Transaksi pembelian bahan baku merupakan transaksi yang dilakukan oleh perusahaan untuk memperoleh bahan baku yang kemudian diproses menjadi produk jadi perusahaan. Bahan baku merupakan faktor terpenting dalam kelancaran kegiatan produksi. Kegiatan produksi akan terhambat apabila perusahaan kekurangan bahan baku. Oleh karena itu diperlukan adanya kegiatan pembelian bahan baku. Untuk mendukung kegiatan pembelian bahan baku agar efektif dan efisien perlu memperhatikan penerapan sistem informasinya. Sistem informasi akuntansi yang digunakan harus sesuai dengan kondisi perusahaan sendiri (Linawati, 2011).

Sistem informasi akuntansi adalah sebuah sistem yang memproses data dan transaksi guna menghasilkan informasi yang bermanfaat untuk merencanakan, mengendalikan, dan mengoperasikan bisnis (Krismiaji, 2002 : 4). Sistem informasi

2

akuntansi diterapkan dalam perusahaan bertujuan untuk mendukung kegiatan operasi harian serta digunakan untuk membantu dalam pengambilan keputusan. Suatu perusahaan akan memerlukan sistem informasi akuntansi salah satunya yaitu sistem informasi akuntansi pada pembelian bahan baku. Hal ini akan menunjang kegiatan operasional perusahaan dalam kelancaran proses pengadaan bahan baku. Sistem informasi pembelian bahan baku ini digunakan untuk menghadapi masalah yang sering terjadi di perusahaan. Permasalahan tersebut seperti tidak tersedianya bahan baku yang cukup untuk proses produksi sehingga menghambat proses produksi itu sendiri. Untuk kelancaran proses produksi, maka tersedianya informasi yang baik sangat diperlukan.

Sistem informasi akuntansi pada pembelian bahan baku yang baik akan sangat berguna bagi perusahaan. Informasi tersebut bisa digunakan oleh pihak internal perusahaan yaitu pihak manajer dalam pengambilan keputusannya maupun digunakan oleh pihak eksternal. Semakin akurat dan handal suatu informasi, maka keputusan yang diambil akan semakin tepat (Fitriyah, 2009).

Pembelian bahan baku memiliki kemungkinan terjadinya hal-hal yang menghambat proses produksi seperti kurang tersedianya bahan baku yang cukup sehingga tidak dapat berproduksi yang disebabkan penyaluran informasi yang kurang tepat. Untuk itu sistem informasi akuntansi pembelian bahan baku digunakan untuk memperkecil kemungkinan tersebut. Dalam sistem informasi akuntansi pembelian bahan baku, dilakukan pemisahan tanggung jawab fungsional secara tegas, pencatatan

3

yang baik, sistem wewenang yang tepat serta praktik yang sehat yang merupakan pengendalian dalam sistem informasi. Pengendalian digunakan sebagai alat pencegahan terjadinya kecurangan yang tidak diinginkan. Kecurangan dalam pembelian bahan baku misalnya adanya transaksi fiktif, merekayasa harga maupun kuantitas bahan baku. Oleh karena itu, sistem informasi akuntansi pembelian bahan baku sangat dibutuhkan dalam perusahaan untuk menyediakan catatan yang lengkap mengenai pertanggungjawaban dan perlindungan kekayaan perusahaan.

Pada penelitian yang dilakukan oleh Putrisari (2008) di perusahaan Indah Cemerlang Malang menyatakan bahwa kelemahan penerapan sistem informasi akuntansi terletak pada pengendalian internal yang kurang baik sehingga menyebabkan penerapan sistem informasi akuntansi pada pembelian kurang efektif. Selain itu penelitian yang dilakukan oleh Maulana (2014) yang dilakukan di Bookstore UMM yang menyatakan bahwa adanyakelemahan pada akuntansi dan bukti pendukung dalam aktivitas pembelian maupun penjualan yang diterapkan.

Perusahaan PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk Kantor Cabang Sidoarjo yang berlokasi di HRM Mangundiprojo KM 3,5 Buduran Sidoarjo.Perusahaan ini merupakan salah satu pelaku dalam industri perunggasan di Indonesia.Perusahaan ini mengelola bidang usaha mulai dari bagian hulu (industri pembibitan) sampai dengan bagian hilir (industri pengolahan hasil ternak). Untuk dapat memenuhi permintaan produk kepada konsumen perusahaan dituntut untuk bisa memperoleh pasokan bahan baku yang cukup. Seperti yang pernah terjadi di perusahaan, yaitu kurangnya pasokan

4

bahan baku yang bisa disebabkan karena pencatatan yang kurang lengkap atau kurangnya integrasi antara supplier dan perusahaan yang disebabkan karena kurangnya informasi akuntansi yang diberikan. Agar terhindar dari kekurangan pasokan bahan baku maka dibutuhkannya sistem informasi yang efektif dalam hal pembelian bahan baku. Untuk itu dibutuhkannya sistem informasi akuntansi yang tepat agar integrasi antara supplier dan perusahaan bisa terjalin sehingga perusahaan bisa memproduksi dengan lancar.

Dari uraian diatas penulis tertarik untuk melakukan penelitian berjudul “Analisis Sistem Informasi Akuntansi Atas Fungsi Pembelian Bahan Baku pada PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk Unit Sidoarjo”

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka diperoleh rumusan masalah “Bagaimana sistem informasi akuntansi atas fungsi pembelian bahan baku yang ada pada PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk Kantor Cabang Sidoarjo?”

C. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan dan mendeskripsikan sistem informasi akuntansi atas fungsi pembelian bahan baku yang ada pada PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk Kantor Cabang Sidoarjo

5

D. Manfaat Penelitian 1. Bagi Perusahaan

Hasil penelitian diharapkan dapat digunakan sebagai pertimbangan untuk evaluasi dan sebagai sarana perbaikan yang diperlukan dalam sistem pembelian bahan baku.

2. Bagi peneliti selanjutnya

Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan referensi untuk dilakukan penelitian selanjutnya.

1

A. Latar Belakang Masalah

Pada era globalisasi saat ini perusahaan dituntut untuk bisa bersaing dengan perusahaan lain. Perusahaan harus mampu menghasilkan produk dengan lancar serta mempunyai kualitas yang sama atau lebih unggul agar mampu bersaing dengan perusahaan lain. Bagi sebagian besar perusahaan, agar dapat menghasilkan produk diperlukan salah satu faktor penting yaitu adanya transaksi pembelian bahan baku. Transaksi pembelian bahan baku merupakan transaksi yang dilakukan oleh perusahaan untuk memperoleh bahan baku yang kemudian diproses menjadi produk jadi perusahaan. Bahan baku merupakan faktor terpenting dalam kelancaran kegiatan produksi. Kegiatan produksi akan terhambat apabila perusahaan kekurangan bahan baku. Oleh karena itu diperlukan adanya kegiatan pembelian bahan baku. Untuk mendukung kegiatan pembelian bahan baku agar efektif dan efisien perlu memperhatikan penerapan sistem informasinya. Sistem informasi akuntansi yang digunakan harus sesuai dengan kondisi perusahaan sendiri (Linawati, 2011).

Sistem informasi akuntansi adalah sebuah sistem yang memproses data dan transaksi guna menghasilkan informasi yang bermanfaat untuk merencanakan, mengendalikan, dan mengoperasikan bisnis (Krismiaji, 2002 : 4). Sistem informasi

akuntansi diterapkan dalam perusahaan bertujuan untuk mendukung kegiatan operasi harian serta digunakan untuk membantu dalam pengambilan keputusan. Suatu perusahaan akan memerlukan sistem informasi akuntansi salah satunya yaitu sistem informasi akuntansi pada pembelian bahan baku. Hal ini akan menunjang kegiatan operasional perusahaan dalam kelancaran proses pengadaan bahan baku. Sistem informasi pembelian bahan baku ini digunakan untuk menghadapi masalah yang sering terjadi di perusahaan. Permasalahan tersebut seperti tidak tersedianya bahan baku yang cukup untuk proses produksi sehingga menghambat proses produksi itu sendiri. Untuk kelancaran proses produksi, maka tersedianya informasi yang baik sangat diperlukan.

Sistem informasi akuntansi pada pembelian bahan baku yang baik akan sangat berguna bagi perusahaan. Informasi tersebut bisa digunakan oleh pihak internal perusahaan yaitu pihak manajer dalam pengambilan keputusannya maupun digunakan oleh pihak eksternal. Semakin akurat dan handal suatu informasi, maka keputusan yang diambil akan semakin tepat (Fitriyah, 2009).

Pembelian bahan baku memiliki kemungkinan terjadinya hal-hal yang menghambat proses produksi seperti kurang tersedianya bahan baku yang cukup sehingga tidak dapat berproduksi yang disebabkan penyaluran informasi yang kurang tepat. Untuk itu sistem informasi akuntansi pembelian bahan baku digunakan untuk memperkecil kemungkinan tersebut. Dalam sistem informasi akuntansi pembelian bahan baku, dilakukan pemisahan tanggung jawab fungsional secara tegas, pencatatan

yang baik, sistem wewenang yang tepat serta praktik yang sehat yang merupakan pengendalian dalam sistem informasi. Pengendalian digunakan sebagai alat pencegahan terjadinya kecurangan yang tidak diinginkan. Kecurangan dalam pembelian bahan baku misalnya adanya transaksi fiktif, merekayasa harga maupun kuantitas bahan baku. Oleh karena itu, sistem informasi akuntansi pembelian bahan baku sangat dibutuhkan dalam perusahaan untuk menyediakan catatan yang lengkap mengenai pertanggungjawaban dan perlindungan kekayaan perusahaan.

Pada penelitian yang dilakukan oleh Putrisari (2008) di perusahaan Indah Cemerlang Malang menyatakan bahwa kelemahan penerapan sistem informasi akuntansi terletak pada pengendalian internal yang kurang baik sehingga menyebabkan penerapan sistem informasi akuntansi pada pembelian kurang efektif. Selain itu penelitian yang dilakukan oleh Maulana (2014) yang dilakukan di Bookstore UMM yang menyatakan bahwa adanyakelemahan pada akuntansi dan bukti pendukung dalam aktivitas pembelian maupun penjualan yang diterapkan.

Perusahaan PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk Kantor Cabang Sidoarjo yang berlokasi di HRM Mangundiprojo KM 3,5 Buduran Sidoarjo.Perusahaan ini merupakan salah satu pelaku dalam industri perunggasan di Indonesia.Perusahaan ini mengelola bidang usaha mulai dari bagian hulu (industri pembibitan) sampai dengan bagian hilir (industri pengolahan hasil ternak). Untuk dapat memenuhi permintaan produk kepada konsumen perusahaan dituntut untuk bisa memperoleh pasokan bahan baku yang cukup. Seperti yang pernah terjadi di perusahaan, yaitu kurangnya pasokan

bahan baku yang bisa disebabkan karena pencatatan yang kurang lengkap atau kurangnya integrasi antara supplier dan perusahaan yang disebabkan karena kurangnya informasi akuntansi yang diberikan. Agar terhindar dari kekurangan pasokan bahan baku maka dibutuhkannya sistem informasi yang efektif dalam hal pembelian bahan baku. Untuk itu dibutuhkannya sistem informasi akuntansi yang tepat agar integrasi antara supplier dan perusahaan bisa terjalin sehingga perusahaan bisa memproduksi dengan lancar.

Dari uraian diatas penulis tertarik untuk melakukan penelitian berjudul “Analisis

Sistem Informasi Akuntansi Atas Fungsi Pembelian Bahan Baku pada PT Japfa

Comfeed Indonesia Tbk Unit Sidoarjo”

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka diperoleh rumusan masalah

“Bagaimana sistem informasi akuntansi atas fungsi pembelian bahan baku yang

ada pada PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk Kantor Cabang Sidoarjo?”

C. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan dan mendeskripsikan sistem informasi akuntansi atas fungsi pembelian bahan baku yang ada pada PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk Kantor Cabang Sidoarjo

D. Manfaat Penelitian 1. Bagi Perusahaan

Hasil penelitian diharapkan dapat digunakan sebagai pertimbangan untuk evaluasi dan sebagai sarana perbaikan yang diperlukan dalam sistem pembelian bahan baku.

2. Bagi peneliti selanjutnya

Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan referensi untuk dilakukan penelitian selanjutnya.