2.6 Kondisi Umum Kabupaten
Indramayu Kabupaten Indramayu merupakan
salah satu kabupaten di Propinsi Jawa Barat, dengan letak geografis berada
pada 107º52’ BT-
108º36’ BT dan 6º15’ LS - 6º40’ LS. Berdasarkan topografinya sebagian besar
merupakan dataran atau daerah landai dengan kemiringan tanahnya rata-rata 0
– 2 . Kabupaten ini berbatasan dengan
Kabupaten Subang
di sebelah
barat, Kabupaten Cirebon dan Laut Jawa sebelah
Timur, Kabupaten Sumedang, Majalengka dan Cirebon di sebelah Selatan dan Laut Jawa
sebelah Utara.
Suhu harian di Kabupaten Indramayu berkisar antara 26-27
o
C dengan suhu harian maksimum 30
o
C dan Minimum 18
o
C. Curah hujan rata-rata tahunan 1.428 mm, dengan
jumlah hari hujan 75 hari. Luas
wilayah Indramayu
yang tercatat seluas 204.011 Ha terdiri atas 110.877
Ha tanah sawah 54,35 dengan irigasi teknis sebesar 72.591 Ha, 11.868 Ha setengah
teknis 4.365 Ha irigasi sederhana PU dan 3.129 Ha irigasi non PU sedang 18.275 Ha
diantaranya adalah sawah tadah hujan. Sedang luas tanah kering di Kabupaten Indramayu
tercatat seluas 93.134 Ha atau sebesar 45,65. Bila dibandingkan dengan luas areal tanah
sawah di tahun 2005 yakni 110.548 Ha tanah sawah atau 54,19 dari luas wilayah maka
dapat
terlihat kecenderungan
perubahan penggunaan lahan.
Sektor pertanian menyumbang 43 dari total Produk Domestik Regional Bruto
PDRB Kabupaten Indramayu. Selain itu pertanian juga merupakan sektor usaha utama
berdasarkan prosentase jumlah penduduk yaitu 8,8 .
2.7
Kondisi Umum Kabupaten Cianjur Kabupaten Cianjur, adalah sebuah
kabupaten di
Provinsi Jawa Barat
, Indonesia
. Dengan letak geografis berada pada 106°42
BT - 107°25 BT dan 6°21 LS - 7° 32 LS dengan luas 350.148 ha. Kabupaten ini
berbatasan dengan Kabupaten Bogor
dan Kabupaten Purwakarta
di utara, Kabupaten
Bandung dan
Kabupaten Garut di timur,
Samudra Hindia di selatan, serta
Kabupaten Sukabumi
di barat. Sebagian besar wilayahya adalah
pegunungan , kecuali di sebagian
pantai selatan berupa dataran rendah yang sempit.
Gambar 3. Lokasi Indramayu dan Cianjur Sumber
http:www.bpkp.go.id unit
JabarPeta_administratif_jawa_ba rat.jpg
Dari luas wilayah Kabupaten Cianjur 350.148
hektar , pemanfaatannya meliputi
83.034 Ha 23,71 berupa hutan
produktif dan
konservasi , 58,101 Ha 16,59 berupa
tanah pertanian lahan basah, 97.227 Ha 27,76 berupa lahan pertanian kering dan
tegalan, 57.735 Ha 16,49 berupa tanah perkebunan, 3.500 Ha 0,10 berupa tanah
dan penggembalaan pekarangan, 1.239 Ha 0,035 berupa tambak kolam, 25.261 Ha
7,20 berupa pemukiman pekarangan dan 22.483 Ha 6.42 berupa penggunaan lain-
lain.
Lapangan pekerjaan
penduduk Kabupaten Cianjur di sektor pertanian yaitu
sekitar 62.99 . Sektor pertanian merupakan penyumbang
terbesar terhadap
Produk Domestik Regional Bruto PDRB yaitu
sekitar 42,80 .
Di Cianjur
sendiri, pesawahan yang menghasilkan beras asli
Cianjur ini hanya di sekitar Kecamatan Warungkondang
, Cugenang
dan sebagian Kecamatan Cianjur. Luasnya sekitar 10,392
Ha atau 10,30 dari luas lahan persawahan di Kabupaten Cianjur. Produksi rata-rata per
hektar 6,3 ton dan produksi per-tahun 65,089 ton.
III. METODOLOGI