HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Umum

1. Kompetensi Soal Ulangan Akhir Semester mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas X yang diujikan di SMA Negeri 2 Kebumen Tahun Ajaran 2010-2011 meliputi 6 standar kompetensi yaitu: memahami ayat-ayat Al- Qur’an tentang demokrasi, meningkatkan keimanan kepada Malaikat, membiasakan perilaku terpuji, menghindari perilaku tercela, memahami hukum Islam tentang zakat, haji dan wakaf, dan memahami keteladanan Rasulullah dalam membina umat periode Madinah. Soal berdasarkan kisi- kisi yang sesuai dengan kurikulum yang berlaku.

2. Materi Materi dalam penelitian ini adalah materi yang diajarkan selama satu semester yaitu pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang harus dikuasai peserta didik dalam rangka memenuhi standar kompetensi yang

ditetapkan. 23 Materinya meliputi:

a. Bacaan, arti, dan kandungan hidup demokrasi dalam QS Ali Imran; 159 dan QS Asy Syura; 38,

b. Tanda-tanda dan contoh prilaku beriman kepada malaikat.

23 Panduan Pengembangan Materi Pembelajaran. (Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jendral Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Pembinaan

Sekolah Menengah Atas. 2008) Hlm. 3 Sekolah Menengah Atas. 2008) Hlm. 3

d. Pengertian dan contoh prilaku hasad, riya, aniaya dan diskriminasi

e. Pengelolaan zakat, haji dan waqaf.

f. Sejarah dan strategi dakwah Rasullah SAW periode Madinah.

3. Soal Soal Ulangan Akhir Semester di SMA dilaksanakan pada akhir program selama satu semester yang disebut Ulangan Akhir Semester digunakan untuk mengukur tingkat penguasaan hasil belajar siswa. Bahan pertanyaan bersumber dari Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar tiap materi yang dituangkan dalam pertanyaan tes yang pada umumnya dibuat dalam bentuk obyektif (pilihan ganda) dan essay. Soal terdiri dari

50 butir soal pilihan ganda yang jawabannya harus dipilih disertai beberapa kemungkinan jawaban yang telah disediakan dan 5 butir soal uraian yang jawabannya hasil pemikiran sendiri.

B. Pembahasan Hasil Penelitian

Berdasarkan output analisis program ITEMAN dan Anates, maka berikut akan dibahas aspek-aspek penting dalam suatu tes, yang merupakan informasi pokok yang diberikan oleh program tersebut

1. Validitas Teknik yang digunakan dalam menentukan indeks validitas butir tes pilihan ganda dalam penelitian ini adalah berdasarkan korelasi product 1. Validitas Teknik yang digunakan dalam menentukan indeks validitas butir tes pilihan ganda dalam penelitian ini adalah berdasarkan korelasi product

Nilai validitas yang ditunjukkan oleh indeks korelasi ini adalah valid jika tingkat validitas tes pilihan minimal yang sebesar 0,30. 25 Untuk

soal uraian, teknik yang digunakan dalam menentukan indeks validitas butir tes dalam penelitian ini adalah berdasarkan teknik korelasi product moment sedangkan untuk pilihan ganda menggunakan korelasi skor butir

dengan skor total. Nilai validitas dari output analisis program Anates diketahui melalui tabel berikut ini :

Tabel 1a : Validitas Soal Bentuk Pilihan Ganda

1 0.172 Tidak Valid

2 0.184 Tidak Valid

3 0.101 Tidak Valid

4 0.266 Tidak Valid

5 0.170 Tidak Valid

11 0.196 Tidak Valid

12 0.174 Tidak Valid

13 0.206 Tidak Valid

14 0.220 Tidak Valid

15 0.424 Valid

16 0.186 Tidak Valid

17 0.282 Tidak Valid

18 0.242 Tidak Valid

19 0.341 Valid

24 Anas Sudijono. Pengantar Statistik Pendidikan. (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2008) Hlm. 190

25 Saifudin Azwar. Metode Penelitian. (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2004) Hlm. 179

20 0.288 Tidak Valid

21 0.289 Tidak Valid

22 0.441 Valid

23 0.291 Tidak Valid

24 0.289 Tidak Valid

25 0.272 Tidak Valid

26 0.273 Tidak Valid

27 0.392 Valid

28 0.221 Tidak Valid

29 0.303 Valid

30 0.051 Tidak Valid

31 0.308 Valid

32 0.282 Tidak Valid

33 0.186 Tidak Valid

34 0.168 Tidak Valid

35 0.283 Tidak Valid

36 0.449 Valid

37 0.147 Tidak Valid

38 0.122 Tidak Valid

39 0.434 Valid

40 0.276 Tidak Valid

47 0.216 Tidak Valid

48 0.371 Valid

49 0.397 Valid

50 0.073 Tidak Valid

Berdasarkan data tersebut maka ada 21 soal yang valid atau 42% dari keseluruhan soal pilihan ganda dan 29 soal yang tidak valid 58% dari keseluruhan soal pilihan ganda. Dari sisi validitas soal maka soal pilihan ganda tersebut termasuk kurang baik sebab soal yang valid hanya sebesar 42% dari keseluruhan soal pilihan ganda.

Tabel 1b : Validitas Soal Bentuk Uraian

Soal Uraian

Berdasarkan data tersebut maka ada 5 soal yang valid atau 100% dari keseluruhan soal. Dari sisi validitas soal maka soal uraian termasuk baik sebab soal yang valid sebesar 100% dari keseluruhan soal.

2. Reliabilitas Soal yang baik atau memiliki reliabilitas yang tinggi jika beberapa kali pengujian maka hasilnya relatif sama. Reliabilitas dinyatakan dalam bentuk koefisien reliabilitas yang dapat ditentukan dari penghitungan skor siswa. Untuk menguji reliabilitas Ulangan Akhir Semester mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas X yang diujikan di SMA Negeri 2 Kebumen Tahun Ajaran 2010-2011 memakai analisis anates yang menunjukan nilai sebesar 0,76 yang berarti soal pilihan ganda memiliki reliabilitas yang tinggi atau reliable sedangkan soal uraian menunjukan nilai sebesar -0,11 yang berarti belum memiliki reliabilitas yang tinggi (unreliable).

Dilihat dari sisi reliabilitas soal maka soal pilihan ganda termasuk baik karena sudah memiliki reliabilitas yang tinggi sedangkan untuk soal Dilihat dari sisi reliabilitas soal maka soal pilihan ganda termasuk baik karena sudah memiliki reliabilitas yang tinggi sedangkan untuk soal

3. Derajat Kesukaran Penggolongan tingkat kesukaran berdasarkan pada nilai tingkat kesukaran dari setiap butir yaitu: jika angka indeks kesukaran item itu besarnya berkisar antara 0,00 sampai 0,30 artinya soal terlalu sukar, jika antara 0,30-0,70 berarti cukup atau sedang, dan jika lebih dari 0,70 maka

diartikan soal terlalu mudah. 26 Data tingkat kesukaran tersaji dalam table berikut ini:

Tabel 2a: Tingkat Kesukaran Soal Bentuk Pilihan Ganda

No Tingkat Kesukaran (%)

Tafsiran

1 87.23 Terlalu Mudah

2 85.11 Terlalu Mudah

3 94.33 Terlalu Mudah

4 86.52 Terlalu Mudah

5 74.47 Terlalu Mudah

6 72.34 Terlalu Mudah

7 82.62 Terlalu Mudah

8 83.69 Terlalu Mudah

9 68.79 Cukup

10 74.47 Terlalu Mudah

26 Anas Sudiyono. Pengantar Evaluasi Pendidikan. (Jogjakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2009), Hlm. 372-373

11 99.29 Terlalu Mudah

12 97.87 Terlalu Mudah

13 93.62 Terlalu Mudah

14 82.62 Terlalu Mudah

15 93.97 Terlalu Mudah

16 94.33 Terlalu Mudah

17 68.09 Cukup

18 94.68 Terlalu Mudah

19 84.75 Terlalu Mudah

20 89.01 Terlalu Mudah

21 64.18 Cukup

22 76.24 Terlalu Mudah

23 41.49 Cukup

24 94.68 Terlalu Mudah

25 92.20 Terlalu Mudah

26 96.10 Terlalu Mudah

27 95.74 Terlalu Mudah

28 97.52 Terlalu Mudah

29 60.99 Cukup

30 96.45 Terlalu Mudah

31 48.23 Cukup

32 63.48 Cukup

33 22.70 Terlalu Sukar

34 68.09 Cukup

35 81.21 Terlalu Mudah

36 67.73 Cukup

37 45.04 Cukup

38 85.46 Terlalu Mudah

44 90.43 Terlalu Mudah

50 15.96 Terlalu Sukar

Berdasarkan tiga kategori tersebut maka jumlah butir tes dengan kategori “terlalu sukar” adalah sebanyak 2 butir atau 4% dari keseluruhan soal pilihan ganda (soal nomor 33 dan 50), kategori “cukup atau sedang” sebanyak 20 butir atau 40% dari keseluruhan soal pilihan ganda (soal Berdasarkan tiga kategori tersebut maka jumlah butir tes dengan kategori “terlalu sukar” adalah sebanyak 2 butir atau 4% dari keseluruhan soal pilihan ganda (soal nomor 33 dan 50), kategori “cukup atau sedang” sebanyak 20 butir atau 40% dari keseluruhan soal pilihan ganda (soal

48, dan 49) dan kategori “terlalu mudah” sebanyak 28 butir atau 56% dari keseluruhan soal pilihan ganda (soal nomor: 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 10, 11,

12, 13, 14, 15, 16, 18, 19, 20, 22, 24, 25, 26, 27, 28, 30, 35, 38, 44). Berdasarkan data tersebut di atas maka untuk soal Ulangan Akhir Semester mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas X yang diujikan di SMA Negeri 2 Kebumen Tahun Ajaran 2010-2011 bentuk pilihan ganda termasuk kurang baik dari sisi tingkat kesukaran untuk soal jenis ulangan akhir semester karena mayoritas terlalu mudah yaitu 56% dari keseluruhan soal pilihan ganda.

Tabel 2a: Tingkat Kesukaran Soal Bentuk Uraian No

Tingkat Kesukaran (%) Tafsiran

1 85.53 Terlalu Mudah

2 86.51 Terlalu Mudah

3 91.78 Terlalu Mudah

4 77.30 Terlalu Mudah

5 89.97 Terlalu Mudah

Jumlah butir tes dengan kategori “terlalu sukar” adalah sebanyak 0 butir atau 0% dari keseluruhan soal uraian, kategori “cukup atau sedang” sebanyak 0 butir atau 0% dari keseluruhan soal uraian dan kategori “terlalu mudah” sebanyak 5 butir atau 100% dari keseluruhan soal (soal uraian nomor: 1, 2, 3, 4, dan 5).

Berdasarkan data tersebut di atas maka untuk soal Ulangan Akhir Semester mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas X yang diujikan di SMA Negeri 2 Kebumen Tahun Ajaran 2010-2011 bentuk uraian termasuk tidak baik dari sisi tingkat kesukaran untuk soal jenis ulangan akhir semester karena mayoritas terlalu mudah yaitu sebesar 100% dari keseluruhan soal uraian.

4. Daya Pembeda Item Daya pembeda (selanjutnya disingkat dengan DP) butir tes adalah

kemampuan butir tes dalam membedakan antara siswa yang mempunyai kemampuan tinggi dan siswa yang mempunyai kemampuan rendah. Suatu butir tes dikatakan mempunyai DP tinggi jika butir tersebut dapat dijawab benar oleh semua atau sebagian besar siswa dengan kemampuan tinggi, dan tidak dapat dijawab dengan benar oleh semua atau sebagian besar siswa dengan kemampuan rendah. DP akan semakin besar jika semakin besar perbedaan antara proporsi (peluang) penjawab benar dari kelompok siswa dengan kemampuan tinggi dan dari kelompok siswa dengan kemampuan rendah.

Angka indeks diskriminasi item jika kurang dari 0,20 maka soal termasuk poor sehingga butir item yang bersangkutan daya pembedanya sangat lemah (tidak baik) dan dianggap tidak memiliki daya pembeda yang baik. Jika angka indeks diskriminasi berkisar antara 0,20 sampai 0, 40 maka soal termasuk kategori satisfactory dimana butir item yang bersangkutan telah memiliki daya pembeda yang cukup. Jika angka indeks Angka indeks diskriminasi item jika kurang dari 0,20 maka soal termasuk poor sehingga butir item yang bersangkutan daya pembedanya sangat lemah (tidak baik) dan dianggap tidak memiliki daya pembeda yang baik. Jika angka indeks diskriminasi berkisar antara 0,20 sampai 0, 40 maka soal termasuk kategori satisfactory dimana butir item yang bersangkutan telah memiliki daya pembeda yang cukup. Jika angka indeks

pembeda itemnya sangat jelek. 27

Tabel 3a : Daya Pembeda Soal Pilihan Ganda

No

Indeks DP (%)

27 Anas Sudiyono. Pengantar Evaluasi Pendidikan. (Jogjakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2009), Hlm. 389.

Dalam hasil analisis butir tes dengan program anates interpretasi ke

50 butir soal pilihan ganda maka ke 22 butir atau 44% dari keseluruhan soal pilihan ganda (soal nomor 1, 2, 3, 4, 5, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 18, 20,

24, 25, 26, 27, 28, 30, 34, dan 38) dengan DP lebih kecil dari 0,2 harus dibuang karena dianggap tidak dapat membedakan antara kelompok siswa

berkemampuan tinggi dengan kelompok siswa berkemampuan rendah, serta tidak dapat diperbaiki atau ditingkatkan kualitasnya.

Butir-butir soal pilihan ganda nomor 6, 7, 8, 10, 17, 19, 21, 23, 29,

31, 32, 33, 35, 37, 40, 42, 44, dan 47 termasuk kategori cukup tetapi belum memuaskan dan harus diperbaiki berjumlah 18 butir atau 36% dari keseluruhan soal piihan ganda. Ke 18 butir ini dianggap belum mampu membedakan secara tepat perbedaan anatar kelompok siswa berkemampuan tinggi dengan kelompok siswa berkemampuan rendah. Butir-butir soal tersebut tidak perlu dibuang hanya perlu diperbaiki misalnya dengan memperbaiki pilihan-pilihan yang berperan sebagai pengecoh.

Butir-butir soal pilihan ganda nomor 9, 22, 36, 39, 41, 43, 45, 46,

48, dan 49 termasuk kategori good atau butir item yang bersangkutan telah memiliki daya pembeda item yang baik, tetapi perlu diperbaiki. Baik di sini adalah butir tersebut dapat membedakan antara siswa berkemampuan tinggi dengan siswa berkemampuan rendah. Jumlah butir yang termasuk kategori ini adalah 10 butir atau 20% dari keseluruhan soal pilihan ganda

Berdasarkan indeks DP-nya, jumlah butir soal pilihan ganda yang harus dibuang dan tidak dapat diperbaharui lagi yaitu sebanyak 22 butir atau 44% dari keseluruhan soal pilihan ganda. Sedangkan jumlah butir soal pilihan ganda yang dinilai cukup baik dan harus diperbaiki adalah sebanyak 18 butir atau 36% dari keseluruhan soal pilihan ganda. Jumlah butir soal pilihan ganda yang diasumsikan baik,tetapi perlu dilakukan perbaikan yaitu sebanyak 10 butir atau 20% dari keseluruhan soal pilihan ganda.

Secara keseluruhan soal Ulangan Akhir Semester mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas X yang diujikan di SMA Negeri 2 Kebumen Tahun Ajaran 2010-2011 bentuk pilihan ganda berdasarkan indeks daya pembedanya termasuk kurang baik karena masih ditemukan

22 butir soal atau 44% dari keseluruhan soal pilihan ganda memiliki daya beda yang buruk. Tabel 3b : Daya Pembeda Soal Uraian No

Indeks DP (%)

Dalam hasil analisis butir tes dengan program anates interpretasi ke

5 butir soal uraian maka 5 butir soal uraian atau 100% dari keseluruhan soal uraian yaitu soal nomor 1, 2, 3, 4, dan 5 memiliki daya pembeda lebih kecil dari 0,2 maka harus dibuang karena dianggap tidak dapat membedakan antara kelompok siswa berkemampuan tinggi dengan kelompok siswa berkemampuan rendah, serta tidak dapat diperbaiki atau ditingkatkan kualitasnya.

Secara keseluruhan soal Ulangan Akhir Semester mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas X yang diujikan di SMA Negeri 2 Kebumen Tahun Ajaran 2010-2011 bentuk uraian berdasarkan indeks daya pembedanya termasuk tidak baik baik karena ditemukan 5 butir soal atau 100% dari keseluruhan soal memiliki daya beda yang buruk.

5. Fungsi Pengecoh Dalam soal Ulangan Akhir Semester genap mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas X yang diujikan di SMA Negeri 2 Kebumen Tahun Ajaran 2010-2011 bagian pilihan ganda, maka kita sering mendengar istilah option atau alternatif. Option atau alternatif tersebut jumlahnya antara lima buah dan ada kemungkinan jawaban yang terpasang didalam pilihan tersebut, salah satunya merupakan jawaban yang betul sedangkan yang lain bertindak sebagai jawaban yang salah. Jawaban yang salah tersebut dikenal dengan istilah pengecoh atau distraktor.

Tujuan utama dari pemasangan pengecoh yaitu agar testee tertarik memilihnya, sehingga menjadikan testee terkecoh. Distraktor yang baik jika memiliki daya tarik luar biasa yang menyebabkan testee merasa benar jika memilihnya padahal kenyataannya salah. Distraktor dikatakan baik jika sekurang-kurangnya dipilih oleh 5% dari seluruh peserta tes. Dalam output analisis program iteman, keberfungsian pengecoh ini ditunjukkan oleh pada kolom-kolom alternative statistics. Kolom proportional endorsing menunjukkan proporsi pemilih untuk setiap alternative jawaban. Alternatif jawaban yang merupakan kunci jawaban idberi tanda “*”, dan nilai proporsi untuk kunci jawaban ini harus lebih besar dari pada proporsi untuk alternative selain kunci jawaban. Kolom biserial dan point biserial menunjukkan kemampuan setiap alternatif jawaban dalam membedakan antara kelompok siswa berkemampuan tinggi dengan kelompok siswa berkemampuan rendah. Sebuah butir dikatakan efektif jika nilai pada Tujuan utama dari pemasangan pengecoh yaitu agar testee tertarik memilihnya, sehingga menjadikan testee terkecoh. Distraktor yang baik jika memiliki daya tarik luar biasa yang menyebabkan testee merasa benar jika memilihnya padahal kenyataannya salah. Distraktor dikatakan baik jika sekurang-kurangnya dipilih oleh 5% dari seluruh peserta tes. Dalam output analisis program iteman, keberfungsian pengecoh ini ditunjukkan oleh pada kolom-kolom alternative statistics. Kolom proportional endorsing menunjukkan proporsi pemilih untuk setiap alternative jawaban. Alternatif jawaban yang merupakan kunci jawaban idberi tanda “*”, dan nilai proporsi untuk kunci jawaban ini harus lebih besar dari pada proporsi untuk alternative selain kunci jawaban. Kolom biserial dan point biserial menunjukkan kemampuan setiap alternatif jawaban dalam membedakan antara kelompok siswa berkemampuan tinggi dengan kelompok siswa berkemampuan rendah. Sebuah butir dikatakan efektif jika nilai pada

Tabel 4: Fungsi Pengecoh

Nomor Alternatif

Keterangan Butir

Prop.

Endor.

Kunci jawaban dipilih oleh lebih

1 A*

banyak siswa (87% siswa) Tidak ada siswa yang memilih

B 0.004

alternatif B Pengecoh tidak berfungsi dengan

C 0.018

baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

D 0.05 baik

E 0.057

Pengecoh berfungsi dengan baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif Pengecoh tidak berfungsi dengan

A 0.028

baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

B*

banyak siswa (84% siswa) Pengecoh tidak berfungsi dengan

Pengecoh berfungsi dengan baik

E 0.053

Pengecoh berfungsi dengan baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

dari 5 alternatif Pengecoh tidak berfungsi dengan

A 0.043

baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

B*

banyak siswa (94% siswa) Pengecoh tidak berfungsi dengan

C 0.011

baik Tidak ada siswa yang memilih

D 0.004

alternatif D Tidak ada siswa yang memilih

E 0 alternatif E

Seluruh siswa memilih salah satu Lainnya

0 dari 5 alternatif Pengecoh tidak berfungsi dengan

A 0.007

baik

B 0.089 Pengecoh berfungsi dengan baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

C 0.032

baik

4 Kunci jawaban dipilih oleh lebih D*

0.865 banyak siswa (86% siswa) Pengecoh tidak berfungsi dengan

E 0.007

baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif Kunci jawaban dipilih oleh lebih

A* 0.745 banyak siswa (74% siswa)

B 0.099 Pengecoh berfungsi dengan baik

C 0.053 Pengecoh berfungsi dengan baik

5 D 0.071 Pengecoh berfungsi dengan baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

E 0.025

baik Terdapat siswa yang tidak

Lainnya 0.007 memberikan jawaban

6 A 0.106 Pengecoh berfungsi dengan baik

Pengecoh tidak berfungsi dengan

B 0.043

baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

C 0.028

baik

D 0.099 Pengecoh berfungsi dengan baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

E* 0.723 banyak siswa (72% siswa) Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif Pengecoh tidak berfungsi dengan

A 0.025

baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

B 0.014

baik

C 0.099 Pengecoh berfungsi dengan baik

7 Kunci jawaban dipilih oleh lebih D*

0.826 banyak siswa (83% siswa) Pengecoh tidak berfungsi dengan

E 0.035

baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif

8 A 0.064 Pengecoh berfungsi dengan baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

B 0.018

baik

Pengecoh tidak berfungsi dengan

Pengecoh berfungsi dengan baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

E*

banyak siswa (84% siswa) Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif

A 0.149

Pengecoh berfungsi dengan baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

B*

banyak siswa (69% siswa) Pengecoh tidak berfungsi dengan

Pengecoh berfungsi dengan baik

E 0.057

Pengecoh berfungsi dengan baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif Tidak ada siswa yang memilih

A 0.004

alternatif A

B 0.113

Pengecoh berfungsi dengan baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

C*

banyak siswa (75% siswa)

D 0.089

Pengecoh berfungsi dengan baik

E 0.043

Pengecoh tidak berfungsi dengan Pengecoh tidak berfungsi dengan

Lainnya

dari 5 alternatif Tidak ada siswa yang memilih

A 0.004

alternatif A Tidak ada siswa yang memilih

B 0.004

alternatif B Kunci jawaban dipilih oleh lebih

C*

banyak siswa (99% siswa)

11 Tidak ada siswa yang memilih

D 0 alternatif D Tidak ada siswa yang memilih

E 0 alternatif E Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif Tidak ada siswa yang memilih

A 0.004

alternatif A Tidak ada siswa yang memilih

B 0.004

alternatif B Pengecoh tidak berfungsi dengan

C 0.014

baik Tidak ada siswa yang memilih

D 0 alternatif D

Kunci jawaban dipilih oleh lebih E*

banyak siswa (98% siswa) Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif Tidak ada siswa yang memilih

A 0 alternatif A Pengecoh tidak berfungsi dengan

B 0.014

baik Tidak ada siswa yang memilih

C 0.004

alternatif C

13 Kunci jawaban dipilih oleh lebih

D*

banyak siswa (94% siswa) Pengecoh tidak berfungsi dengan

E 0.039

baik Terdapat siswa yang tidak

Lainnya

memberikan jawaban Pengecoh tidak berfungsi dengan

A 0.014

baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

B 0.014

baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

Pengecoh berfungsi dengan baik

Kunci jawaban dipilih oleh lebih E*

banyak siswa (83% siswa) Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

dari 5 alternatif Kunci jawaban dipilih oleh lebih

A*

0.94 banyak siswa (94% siswa) Pengecoh tidak berfungsi dengan

B 0.046

baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

C 0.007

baik

15 Tidak ada siswa yang memilih

D 0 alternatif D Tidak ada siswa yang memilih

E 0.004

alternatif E Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

dari 5 alternatif Kunci jawaban dipilih oleh lebih

16 A*

banyak siswa (94% siswa) Pengecoh tidak berfungsi dengan

B 0.028

baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

Pengecoh tidak berfungsi dengan Pengecoh tidak berfungsi dengan

E 0 alternatif E Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

dari 5 alternatif

A 0.177

Pengecoh berfungsi dengan baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

B 0.039

baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

C 0.05 baik

17 Pengecoh tidak berfungsi dengan

D 0.05 baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

E*

banyak siswa (68% siswa) Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

dari 5 alternatif Pengecoh tidak berfungsi dengan

A 0.021

baik Tidak ada siswa yang memilih

B 0.004

alternatif B Pengecoh tidak berfungsi dengan

Kunci jawaban dipilih oleh lebih Kunci jawaban dipilih oleh lebih

E 0.011

baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

dari 5 alternatif Kunci jawaban dipilih oleh lebih

A*

banyak siswa (85% siswa) Pengecoh tidak berfungsi dengan

B 0.028

baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

19 C 0.011

baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

Pengecoh berfungsi dengan baik Terdapat siswa yang tidak

Lainnya

memberikan jawaban Pengecoh tidak berfungsi dengan

Pengecoh berfungsi dengan baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

C*

0.89 banyak siswa (89% siswa) Pengecoh tidak berfungsi dengan

D 0.011

baik

Tidak ada siswa yang memilih

E 0.004

alternatif E Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif

A 0.117

Pengecoh berfungsi dengan baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

Pengecoh berfungsi dengan baik

21 Kunci jawaban dipilih oleh lebih D*

banyak siswa (64% siswa)

E 0.074

Pengecoh berfungsi dengan baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif Tidak ada siswa yang memilih

A 0.004

alternatif A

B 0.199

Pengecoh berfungsi dengan baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

C*

banyak siswa (76% siswa)

22 Pengecoh tidak berfungsi dengan

D 0.021

baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

0 Seluruh siswa memilih salah satu 0 Seluruh siswa memilih salah satu

A 0.06 Pengecoh berfungsi dengan baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

B*

sedikit siswa (41% siswa)

C 0.085

Pengecoh berfungsi dengan baik

23 Pengecoh tidak berfungsi dengan

Pengecoh berfungsi dengan baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif Pengecoh tidak berfungsi dengan

A 0.028

baik Tidak ada siswa yang memilih

B 0.004

alternatif B Tidak ada siswa yang memilih

C 0 alternatif C

24 Kunci jawaban dipilih oleh lebih

D*

banyak siswa (95% siswa) Pengecoh tidak berfungsi dengan

E 0.021

baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif

A 0 Tidak ada siswa yang memilih A 0 Tidak ada siswa yang memilih

B 0.071

Pengecoh berfungsi dengan baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

C*

banyak siswa (92% siswa) Pengecoh tidak berfungsi dengan

D 0.007

baik Tidak ada siswa yang memilih

E 0 alternatif E Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif Pengecoh tidak berfungsi dengan

A 0.018

baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

B*

banyak siswa (96% siswa) Pengecoh tidak berfungsi dengan

C 0.014

baik

26 Tidak ada siswa yang memilih

D 0 alternatif D Pengecoh tidak berfungsi dengan

E 0.007

baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif

27 A*

Kunci jawaban dipilih oleh lebih Kunci jawaban dipilih oleh lebih

B 0.011

baik Tidak ada siswa yang memilih

C 0 alternatif C Pengecoh tidak berfungsi dengan

D 0.025

baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

E 0.007

baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif Pengecoh tidak berfungsi dengan

A 0.011

baik Tidak ada siswa yang memilih

B 0.004

alternatif B Kunci jawaban dipilih oleh lebih

C*

banyak siswa (97% siswa)

28 Pengecoh tidak berfungsi dengan

D 0.011

baik Tidak ada siswa yang memilih

E 0 alternatif E Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif

A 0.082

Pengecoh berfungsi dengan baik

B 0.06 Pengecoh berfungsi dengan baik

C 0.117

Pengecoh berfungsi dengan baik

D 0.124

Pengecoh berfungsi dengan baik

29 Kunci jawaban dipilih oleh lebih

E*

0.61 banyak siswa (61% siswa) Terdapat siswa yang tidak

Lainnya

memberikan jawaban Tidak ada siswa yang memilih

A 0.004

alternatif A Pengecoh tidak berfungsi dengan

B 0.011

baik Tidak ada siswa yang memilih

C 0.004

alternatif C

30 Pengecoh tidak berfungsi dengan

D 0.018

baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

E*

banyak siswa (96% siswa) Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif Pengecoh tidak berfungsi dengan

Pengecoh berfungsi dengan baik

Kunci jawaban dipilih oleh lebih C*

banyak siswa (48% siswa)

D 0.287

Pengecoh berfungsi dengan baik

E 0.128

Pengecoh berfungsi dengan baik Terdapat siswa yang tidak

Lainnya

memberikan jawaban

A 0.092

Pengecoh berfungsi dengan baik

B 0.082

Pengecoh berfungsi dengan baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

C*

banyak siswa (63% siswa)

D 0.135

Pengecoh berfungsi dengan baik

E 0.053

Pengecoh berfungsi dengan baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

dari 5 alternatif

A 0.06 Pengecoh berfungsi dengan baik

B 0.358

Pengecoh berfungsi dengan baik

C 0.202

Pengecoh berfungsi dengan baik

D 0.152

Pengecoh berfungsi dengan baik

33 Kunci jawaban dipilih oleh lebih

E*

sedikit siswa (23% siswa) Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif

A 0.191

Pengecoh berfungsi dengan baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

B*

banyak siswa (68% siswa)

C 0.074

Pengecoh berfungsi dengan baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

D 0.018

baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

E 0.035

baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif Kunci jawaban dipilih oleh lebih

A*

banyak siswa (81% siswa)

B 0.117

Pengecoh berfungsi dengan baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

C 0.032

baik

35 Pengecoh tidak berfungsi dengan

D 0.007

baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

E 0.032

baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif

36 A 0.167

Pengecoh berfungsi dengan baik

B 0.043

Pengecoh tidak berfungsi dengan Pengecoh tidak berfungsi dengan

C 0.028

baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

D*

banyak siswa (68% siswa)

E 0.085

Pengecoh berfungsi dengan baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif

A 0.273

Pengecoh berfungsi dengan baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

Pengecoh berfungsi dengan baik

37 Kunci jawaban dipilih oleh lebih D*

0.45 banyak siswa (45% siswa)

E 0.17 Pengecoh berfungsi dengan baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif Pengecoh tidak berfungsi dengan

A 0.028

baik Tidak ada siswa yang memilih

B 0.004

alternatif B

C 0.074

Pengecoh berfungsi dengan baik

D 0.039

Pengecoh tidak berfungsi dengan Pengecoh tidak berfungsi dengan

E* 0.855 banyak siswa (85% siswa) Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif Pengecoh tidak berfungsi dengan

A 0.046

baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

B 0.046

baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

39 C* 0.688 banyak siswa (69% siswa)

D 0.177 Pengecoh berfungsi dengan baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

E 0.043

baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif

40 A 0.082 Pengecoh berfungsi dengan baik

B 0.16 Pengecoh berfungsi dengan baik

C 0.078 Pengecoh berfungsi dengan baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

D 0.032

baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

E* 0.649 banyak siswa (65% siswa)

Seluruh siswa memilih salah satu Lainnya

0 dari 5 alternatif

A 0.053

Pengecoh berfungsi dengan baik

B 0.121

Pengecoh berfungsi dengan baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

C*

banyak siswa (66% siswa)

D 0.06 Pengecoh berfungsi dengan baik

E 0.103

Pengecoh berfungsi dengan baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif

A 0.053

Pengecoh berfungsi dengan baik

B 0.206

Pengecoh berfungsi dengan baik

C 0.064

Pengecoh berfungsi dengan baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

42 D*

banyak siswa (55% siswa)

E 0.121

Pengecoh berfungsi dengan baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

dari 5 alternatif

43 A 0.103

Pengecoh berfungsi dengan baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

B*

banyak siswa (48% siswa)

C 0.082

Pengecoh berfungsi dengan baik

D 0.121

Pengecoh berfungsi dengan baik

E 0.213

Pengecoh berfungsi dengan baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

dari 5 alternatif Kunci jawaban dipilih oleh lebih

A*

banyak siswa (90% siswa)

B 0.064

Pengecoh berfungsi dengan baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

C 0.007

baik

44 Pengecoh tidak berfungsi dengan

D 0.007

baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

E 0.014

baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

dari 5 alternatif

A 0.06 Pengecoh berfungsi dengan baik

B 0.117

Pengecoh berfungsi dengan baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

Pengecoh berfungsi dengan baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

0.67 banyak siswa (67% siswa) Lainnya

E*

Seluruh siswa memilih salah satu Seluruh siswa memilih salah satu

A 0.096

Pengecoh berfungsi dengan baik

B 0.191

Pengecoh berfungsi dengan baik

C 0.06 Pengecoh berfungsi dengan baik

D 0.057

Pengecoh berfungsi dengan baik

46 Kunci jawaban dipilih oleh lebih

E*

banyak siswa (59% siswa) Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

dari 5 alternatif

A 0.057

Pengecoh berfungsi dengan baik

B 0.096

Pengecoh berfungsi dengan baik

C 0.174

Pengecoh berfungsi dengan baik

D 0.17 Pengecoh berfungsi dengan baik

47 Kunci jawaban dipilih oleh lebih

E*

banyak siswa (50% siswa) Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif

48 A 0.135

Pengecoh berfungsi dengan baik

B 0.142

Pengecoh berfungsi dengan baik Pengecoh tidak berfungsi dengan

Kunci jawaban dipilih oleh lebih Kunci jawaban dipilih oleh lebih

E 0.025

baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif

A 0.106

Pengecoh berfungsi dengan baik

B 0.092

Pengecoh berfungsi dengan baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

C*

banyak siswa (46% siswa)

49 Pengecoh tidak berfungsi dengan

Pengecoh berfungsi dengan baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

0 dari 5 alternatif

A 0.191

Pengecoh berfungsi dengan baik Kunci jawaban dipilih oleh lebih

B*

0.16 sedikit siswa (16% siswa)

C 0.142

Pengecoh berfungsi dengan baik

D 0.411

Pengecoh berfungsi dengan baik

E 0.092

Pengecoh berfungsi dengan baik Seluruh siswa memilih salah satu

Lainnya

dari 5 alternatif

Secara lebih rinci, manfaat pengecoh untuk setiap butir soal pilihan ganda dapat diuraikan sebagai berikut:

a. Dari 50 butir soal pilihan ganda dengan 5 alternatif jawaban atau opsi, yang 4 opsi berfungsi sebagai pengecoh sehingga total jumlah pengecoh sebanyak: 4x50=200 pengecoh, jumlah pengecoh yang berfungsi dengan baik adalah sebanyak 90 pengecoh. Sisanya sebanyak 110 pengecoh dinyatakan tidak berfungsi dengan baik karena nilai proportional endorsing-nya dibawah 0,05

b. Informasi yang dapat diperoleh dari kolom biserial pada bagian alternative statistics yaitu jika nilai korelasi biserial ini negative berarti fungsi pengecoh berfungsi dengan efektif dalam membedakan antara siswa berkemampuan tinggi dengan siswa berkemampuan rendah. Dari 200 pengecoh ternyata terdapat 14 pengecoh yang tidak mampu membedakan siswa berkemampuan tinggi dengan siswa yang berkemampuan rendah. Ke-14 pengecoh tersebut terdapat pada 13 butir tes pilihan ganda, yang berarti 26% dari total 50 butir soal pilihan ganda. Secara keseluruhan berdasarkan fungsi pengecohnya, Soal Ulangan

Akhir Semester mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas X yang diujikan di SMA Negeri 2 Kebumen Tahun Ajaran 2010-2011 termasuk kurang baik karena masih ditemukan 110 pengecoh atau 55% dari keseluruhan pengecoh termasuk kategori pengecoh yang tidak berfungsi dengan baik.

6. Pencapaian Kompetensi Standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas X yang ingin dicapai di SMA Negeri 2 Kebumen Tahun Ajaran 2010-2011 berdasarkan pada Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Tahun 2006 tentang Standar Isi.

Dilihat dari hasil analisis pencapaian kompetensi yang terdapat pada tabel hasil analisis pencapaian kompetensi, dapat diketahui bahwa soal Ulangan Akhir Semester mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas X yang diujikan di SMA Negeri 2 Kebumen Tahun Ajaran 2010- 2011 telah mampu mengukur semua kompetensi yang harus dicapai siswa pada semester genap. Hal ini juga dapat diketahui dari kisi-kisi pembuatan soalnya, soal Ulangan Akhir Semester mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas X yang diujikan di SMA Negeri 2 Kebumen Tahun Ajaran 2010-2011 telah sesuai dengan kisi-kisi pembuatan soalnya dan dapat mengukur semua standar kompetensi dan kompetensi dasar yang diharapkan tercapai pada semester tersebut.

Dilihat dari indikator, kompetensi dasar, dan standar kompetensinya, maka soal tersebut sudah mampu menerapkan pendidikan karakter. Sebab, soal tersebut telah memiliki 6 aspek kognitif yaitu tingkat kemampuan: ingatan atau pengetahuan, pemahaman, aplikasi, analisis, Dilihat dari indikator, kompetensi dasar, dan standar kompetensinya, maka soal tersebut sudah mampu menerapkan pendidikan karakter. Sebab, soal tersebut telah memiliki 6 aspek kognitif yaitu tingkat kemampuan: ingatan atau pengetahuan, pemahaman, aplikasi, analisis,

Tabel 5: Tabel Pencapaian Kompetensi Kompetensi yang harus dicapai

No Nomor Soal Jumlah Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

1 Memahami ayat- Membaca QS Ali PG : 1,2,3,4

6 ayat

Al-Qur’an Imran; 159 dan

5,6 tentang Demokrasi

QS Asy Syura; 38.

Menyebutkan arti PG : 7,8

QS Ali Imran 159

demokrasi seperti terkandung dalam QS Ali Imran 159, dan

QS

Asy

Syura; 38 dalam

28 Sukiman. Bahan Ajar Mata Kuliah Pengembangan Sistem Evaluasi PAI, (Yogyakarta: Fakultas Tarbiyah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2008), Hlm.47-51

29 Mu’in, Fatchul.Pendidikan Karakter: Kontruksi Teoritik dan Praktik (Yogyakarta: Ar Ruzz Media. 2011). Hlm 299 29 Mu’in, Fatchul.Pendidikan Karakter: Kontruksi Teoritik dan Praktik (Yogyakarta: Ar Ruzz Media. 2011). Hlm 299

kepada tanda-tanda

13 Malaikat.

beriman kepada malaikat.

16 perilaku beriman

kepada malaikat.

6 perilaku sebagai

Menampilkan

PG : 17, 18,

19, 20 cerminan beriman

Uraian : 2 kepada malaikat

dalam kehidupan sehari-hari.

3 Membiasakan

3 perilaku terpuji.

23 dalam berpakaian,

berhias, perjalanan, berhias, perjalanan,

Menampilkan

PG : 24

contoh-contoh adab

dalam

berpakaian, berhias, perjalanan, bertamu

atau

menerima tamu.

berpakaian, berhias, perjalanan, bertamu dan atau menerima

tamu dalam kehidupan sehari-hari.

4 Menghindari

2 Perilaku Tercela

Menjelaskan

PG : 26,27

pengertian hasad, riya, aniaya dan pengertian hasad, riya, aniaya dan

Menghindari

3 hasad, riya, aniaya

PG : 29, 30

Uraian : 3 dan diskriminasi

dalam kehidupan sehari-hari

5 Memahami hukum Menjelaskan PG : 31,32

3 Islam tentang zakat, perundang-

33 haji dan wakaf.

undangan tentang pengelolaan zakat, haji dan waqaf.

36,37 pengelolaan zakat,

haji dan wakaf.

Menerapkan

Uraian : 4

ketentuan perundang- undangan tentang pengelolaan zakat, haji dan wakaf.

dalam Rasullah

SAW

45 membina

umat periode Madinah.

periode Madinah.

Rasullullah SAW

periode Madinah.

Uraian : 5

Secara keseluruhan berdasarkan analisis pencapaian kompetensi maka soal Ulangan Akhir Semester mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas X yang diujikan di SMA Negeri 2 Kebumen Tahun Ajaran 2010-2011 termasuk bagus karena sudah mencakup seluruh kompetensi yang sesuai kurikulum yang berlaku.

7. Deskripsi skor tes Dari 282 orang siswa yang mengikuti tes Ulangan Akhir Semester genap mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas X yang diujikan di SMA Negeri 2 Kebumen Tahun Ajaran 2010-2011 ini, skor tertinggi (maksimum) yang dicapai adalah 97, skor terendah (minimum) adalah 43 dengan nilai rata-rata sebesar 78 (pembulatan dari 77, 781).

Siswa yang memperoleh skor di bawah nilai rata-rata adalah 137 orang atau sekitar 48,58% yang berarti 137 dari ke-282 siswa yang

mengikuti tes. Sedangkan sebanyak 145 siswa memperoleh skor lebih tinggi dari skor rata-rata.

Analisis setiap butir soal pilihan ganda dan soal uraian Ulangan Akhir Semester genap mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas X yang diujikan di SMA Negeri 2 Kebumen Tahun Ajaran 2010-2011 ini dapat ditampilkan dalam tabel Validasi Butir Tes Ulangan Akhir Semester genap mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas X yang diujikan di SMA Negeri 2 Kebumen Tahun Ajaran 2010-2011.

Butir soal pilihan ganda dikatakan berkualitas jika memenuhi kriteria diterima jika: validitasnya >=0,30; reliabilitasnya >=70; 0,300<= tingkat kesulitan <=0,700; 0,200<= daya pembeda <=1; fungsi pengecohnya yaitu jika proportional endorsingnya >=0.05; dan sesuai dengan standar kompetensi. Jumlah butir yang masuk kategori diterima ini sebanyak 5 butir yaitu butir nomor 29, 41, 42, 43, dan 46. Diterima di sini berarti bahwa butir soal pilihan ganda tersebut merupakan butir soal Butir soal pilihan ganda dikatakan berkualitas jika memenuhi kriteria diterima jika: validitasnya >=0,30; reliabilitasnya >=70; 0,300<= tingkat kesulitan <=0,700; 0,200<= daya pembeda <=1; fungsi pengecohnya yaitu jika proportional endorsingnya >=0.05; dan sesuai dengan standar kompetensi. Jumlah butir yang masuk kategori diterima ini sebanyak 5 butir yaitu butir nomor 29, 41, 42, 43, dan 46. Diterima di sini berarti bahwa butir soal pilihan ganda tersebut merupakan butir soal

Butir soal uraian dikatakan berkualitas jika memenuhi kriteria diterima jika: validitasnya >=0,30; reliabilitasnya >=70; 0,300<= tingkat kesulitan <=0,700; 0,200<= daya pembeda <=1; dan sesuai dengan standar kompetensi. Namun setelah dianalisis, jumlah butir yang masuk kategori diterima ini sebanyak 0 butir atau tidak ada sama sekali. Maka kelima butir soal uraian tersebut dibuang atatu dimodifikasi. Dibuang di sini berarti bahwa butir soal pilihan ganda tersebut merupakan butir soal yang tidak memiliki kualitas yang baik dan tidak layak untuk dijadikan sebagai alat ukur yang handal.