Tabel 11 Sebaran Aitem Skala Persepsi terhadap Komunikasi Keluarga untuk
Penelitian Dimensi
No Item Jumlah
Aitem Bobot
Orientasi Percakapan 5 1, 6 3, 7 5, 13 7, 14 9, 15 11, 21 13, 22 15, 23 17,
24 29, 29 19, 31 21, 32 30, 37 23, 38 25, 39 27
16 53
Orientasi Konformitas
1 2, 2 4, 3 6, 9 8, 11 10, 17 12, 18 14, 19 16, 20 26,
25 18, 26 20, 28 28, 33 22, 34 24
14 47
30 100
Keterangan: Nomor aitem tanpa dan tercetak tipis: nomor lama saat digunakan untuk uji coba
Nomor aitem dalam dan tercetak tebal: nomor baru yang digunakan untuk penelitian
3. Pelaksanaan penelitian
Penelitian dilaksanakan setelah aitem-aitem yang layak dipertahankan disusun kembali menjadi skala. Pelaksanaan penelitian diawali dengan penentuan
populasi dan sampel penelitian dan dilanjutkan dengan pengumpulan data
penelitian. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 27 April 2007 sampai dengan 7
Mei 2007. Pengambilan data dilakukan pada waktu jam kunjungan pasien yaitu pagi dan sore sesuai dengan permintaan Kepala Perawat RS. Pengambilan data
dilakukan dengan peneliti mendatangi tiap ruangan kerja subjek. Pengisian skala dilakukan subjek secara berkelompok sesuai dengan ruang kerja masing-masing.
B. Populasi dan Sampel Penelitian
Perawat yang menjadi sampel penelitian adalah perawat yang memenuhi kriteria karakteristik penelitian yang telah ditetapkan oleh peneliti terlebih dahulu.
Karakteristik tersebut antara lain : 1. Telah menikah dengan suami yang bekerja di sektor formal
maupun informal 2. Tinggal serumah bersama pasangan dan anak
Jumlah populasi yang sesuai dengan krieteria tersebut berjumlah sebanyak 91 orang dengan sampel yang diambil sebanyak 48 orang. Sampel ini diambil
dengan metode proporsional random sampling. Populasi penelitian meliputi sebelas ruangan, yaitu ruang Anggrek Bedah, ruang Bougenvile, ruang Cempaka
Penyakit Dalam, ruang Dahlia Anak, ruang HCU, ruang Bersalin, Kamar Operasi, ICU, ruang Peristi, ruang UGD, dan ruang HD Hemodialisa.
Rincian dari perhitungan jumlah sampel adalah sebagai berikut: Perhitungan jumlah sampel total:
1
2
+ =
Nd N
n
1 01
, 91
91 +
× =
n n = 47,64
Keterangan : n
: Jumlah sampel N
: Jumlah populasi d
2
: Toleransi nilai presisi dari rata-rata yang diharapkan tidak menyimpang, yaitu 10
Penentuan jumlah sampel proporsional menggunakan rumus Winarsunu, 2002, h.14 :
xJPB JPT
JST JSB
= Keterangan :
JSB : Jumlah sampel bagian
JST : Jumlah sampel total
JPB : jumlah populasi bagian
JPT : Jumlah populasi total
Ruang Anggrek Bedah
8 ,
5 11
91 48
= =
JSB x
JSB
Ruang Bougenvile
8 ,
5 11
91 48
= =
JSB x
JSB
Ruang Cempaka
2 ,
4 8
91 48
= =
JSB x
JSB
Ruang Dahlia
2 ,
4 8
91 48
= =
JSB x
JSB
Ruang HCU
16 ,
3 6
91 48
= =
JSB x
JSB
Ruang Bersalin
74 ,
4 9
91 48
= =
JSB x
JSB
Kamar operasi
85 ,
6 13
91 48
= =
JSB x
JSB
Ruang HD
58 ,
1 3
91 48
= =
JSB x
JSB
Ruang ICU
8 ,
5 11
91 48
= =
JSB x
JSB
Ruang Peristi
1 ,
2 4
91 48
= =
JSB x
JSB
Ruang UGD
69 ,
3 7
91 48
= =
JSB x
JSB
Sampel berjumlah 48 orang dengan perincian: yaitu ruang Anggrek Bedah sebanyak 6 orang, ruang Bougenvile sebanyak 6 orang, ruang Cempaka Penyakit
Dalam sebanyak 4 orang, ruang Dahlia Anak sebanyak 4 orang, ruang HCU sebanyak 3 orang, ruang Bersalin sebanyak 5 orang, Kamar Operasi sebanyak 6
orang, ruang ICU sebanyak 6 orang, ruang Peristi sebanyak 2 orang, ruang UGD sebanyak 4 orang, dan ruang HD Hemodialisa sebanyak 2 orang.
C. Hasil Analisis Data dan Interpretasi
Analisis data bertujuan untuk menguji hipotesis yang telah diajukan, namun sebelum memasuki uji hipotesis pertama-tama dilakukan uji asumsi atas data yang
diperoleh
1. Uji asumsi