BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Rancangan penelitian
Rancangan penelitian eksperimental laboratorium
3.2 Desain Penelitian
Post test only control group
3.3 Tempat Penelitian
1. Departemen Ilmu Material dan Teknologi Fakultas Kedokteran Gigi USU 2. Laboratorium Teknik Mesin Politeknik Medan
3.4 Sampel dan Besar sampel 3.4.1 Sampel
Resin komposit tipe hybrid bentuk tablet dengan diameter 10 mm dan tebal 2 mm.
2 mm 10 mm
Gambar. 4. Sampel Resin Komposit
3.4.2 Besar Sampel
Mempergunakan rumus Frederer t-1 r-
1 ≥ 15 t = jumlah perlakuan
r = besar sampel 4-1 r-
1 ≥ 15 r ≥ 6
Universitas Sumatera Utara
Minimal besar sampel tiap perlakuan adalah 6 sampel, dalam penelitian ini diambil besar sampel 10 buah untuk setiap perlakuan.
3.5 Variabel penelitian 3.5.1 Variabel Bebas
Waktu perendaman resin komposit hybrid dalam minuman yang bersifat asam 0, 30, 60, 90 menit.
3.5.2 Variabel Tergantung
Kekerasan permukaan resin komposit hybrid.
3.5.3 Variabel Terkendali
Variabel terkendali pada penelitian ini adalah : 1. Ukuran resin komposit hybrid tebal 2mm, diameter 10 mm
2. Lama penyinaran resin komposit hybrid 40 detik 3. Jarak penyinaran 1 mm
4. pH media perendaman yaitu 3,6.
3.5.4 Variabel tidak Terkendali
Variabel tidak terkendali untuk penelitian ini adalah : 1. Suhu ruangan
3.6 Defenisi Operasional
1. Resin komposit hybrid adalah merupakan resin komposit yang terdiri atas dua jenis partikel bahan pengisi.
2. Minuman yang bersifat asam adalah minuman yang memiliki rasa asam dengan pH yang rendah.
3. Kekerasan merupakan ketahanan suatu bahan dalam menahan indentansi. Dan alat yang digunakan untuk mengukur kekerasan adalah Leeb Hardness
Test.
Universitas Sumatera Utara
3.7 Bahan dan Alat Penelitian 3.7.1 Bahan Penelitian
Bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Resin komposit Hybrid merek Natural Look
Gambar 5. Resin komposit Hybrid
2. Minuman yang bersifat asam merek pulpy Orange
Gambar 6. Minuman yang bersifat asam
3. Plaster of Paris merek Moldadur Jerman
Universitas Sumatera Utara
3.7.2 Alat Penelitian
Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
1. Master Cast dengan mould diameter 10 mm dan tebal 2 mm terbuat dari stainless steel
Gambar 7. Master cast
2. Instrument plastis
Gambar 8. Instrumen plastis
3. Celophan Strip
Gambar 9. Celophan strip
4. Objek glass
Gambar 10. Objek glass
Universitas Sumatera Utara
5. Light curing unit dengan blue visible light Litex 680A USA
Gambar 11. Curing unit
6. Gelas ukur
Gambar 12. Gelas ukur
7. pH indikator merek Macherey-Nagel MN Jerman
Gambar 13. pH indikator
Universitas Sumatera Utara
8. Tempat perendaman spesimen
Gambar 14. Tupperware
9. Tissue
Gambar 15. Tissue
10. Stopwatch Digitimer China
Gambar 16. Stopwatch
11. Rubber Bowl
Gambar 17. Rubber Bowl
Universitas Sumatera Utara
12. Spatula
Gambar 18. Spatula
13. Alat pengukur kekerasan : Leeb Hardness Tester TH160 buatan China
Gambar 19. Leeb hardness Tester TH160
14. Cetakan Gyps terbuat dari kaleng dengan ukuran tebal 3 cm dan panjang 10 cm.
Gambar 20. Cetakan Gyps
15. Micromotor merek Escort
II
Pro dan Stone bur
Gambar 21. Micromotor
3.8 prosedur Penelitian