Analisis SWOT STI Analysis Phase

Kebutuhan STI pada tabel 4.23 dan 4.24 adalah sebagai acuan perencanaan STI untuk tahap rekomendasi STI apa lagi yang diperlukan, dilihat dengan kesesuaian dan kebutuhan bisnis perusahaan.

4.2.4 Analisis SWOT STI

Analisis SWOT pada tahap ini berbeda dengan SWOT tahap sebelumnya. Dimana pada tahapan ini analisis lebih mengarah pada kondisi STI yang ada di perusahaan saat ini yaitu digolongkan kedalam kondisi internal STI berupa kekuatan dan kelemahan, sedangkan golongan eksternal STI berupa peluang dan ancaman. Tujuan dari analisis ini adalah untuk mengetahui STI perusahaan saat ini apakah diperlukan adanya pembaruan STI untuk mengembangkan STI perusahaan, dan menjadi acuan dalam tahapan perencanaan startegis STI. Berikut ini adalah anaisis SWOT STI. A. Kondisi Internal STI 1. Kekuatan a. Tersedianya anggaran untuk pengadaaan sarana dan prasarana STI. b. Tersedianya jaringan akses internet di perusahaan. c. Memiliki sistem keamanan untuk wireless Wi-Fi berupa password. d. Karyawan pada divisi TI memiliki pemahaman yang cukup mengenai STI. e. Memliki sistem pengamanan berupa CCTV disetiap divisi. 2. Kelemahan a. Proses bisnis masih menggunakan Microsoft Excel b. Belum tersedianya jaringan LAN yang terhubung. c. Belum menerapkan penggunaan client-server. d. Kurangnya SDM yang mampu mengoperasikan teknologi informasi. e. Divisi TI hanya memiliki 1 karyawan. f. Minimnya penggunaan internet, khususnya untuk media pemasaran. g. Belum ada batasan hak akses wireless Wi-Fi semua divisi termasuk satpam, tamu, dan supir dapat menggunakan secara bersamaan. B. Kondisi Eksternal STI 3. Peluang a. Banyaknya penawaran dari berbagai pihak dalam memperbaiki perkembangan STI perusahaan. b. Adanya penggunaan software open source secara gratis. c. Semakin mudah mendapat informasi untuk mempelajari perkembangan STI melalui media internet. d. Permintaan dari lingkungan industri pelanggan dan pemasok untuk mendapatkan pelayanan yang lebih baik dari segi STI. 4. Ancaman a. Meningkatnya pertumbuhan ilmu teknologi informasi yang cepat. b. Semakin banyak kompetitor sejenis yang menerapkan STI. c. Meningkatnya persaingan pasar MEA dalam penggunaan STI yang begitu cepat.

4.2.5 Tabel Matriks IFAS dan EFAS STI