commit to user
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA KONSEP
A. Penyuluhan Kesehatan
1. Pengertian
Penyuluhan kesehatan menurut Fitriani 2011 adalah kegiatan pendidikan yang dilakukan dengan menyebarkan pesan, menanamkan
keyakinan, sehingga masyarakat tidak saja sadar dan mengerti, tetapi juga mau dan bisa melakukan suatu anjuran yang ada hubungannya dengan
kesehatan. Menurut Emilia 2008, pendidikan kesehatan timbul dari
kebutuhan untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat tentang masalah kesehatan. Dalam perkembangan selanjutnya untuk mengatasi
masalah keehatan dan penyakit dikenal tahap pencegahan: a.
Pencegahan primer, meliputi promosi kesehatan health promotion dan perlindungan khusus Spesific Protection
b. Pencegahan sekunder, meliputi diagnosis dini dan pengobatan
segera Early diagnosys and Prompt Treatment c.
Pencegahan tersier meliputi rehabilitasi 2.
Tujuan penyuluhan Tujuan dari penyuluhan dalam waktu pendek adalah immediate
impact, yaitu menghasilkan perubahan atau peningkatan pengetahuan masyarakat. Notoatmojo, 2005.
commit to user
3. Tahap kegiatan penyuluhan
Menurut Harlon 1964 dikutip oleh Azwar 1983 dalam Fitriani 2011 mengemukakan tahapan dalam penyuluhan antara lain:
a. Tahap sensitisasi
Tahapan ini dilakukan untuk memberikan informasi dan kesadaran pada masyarakat tentang hal penting mengenai masalah kesehatan.
Pada kegiatan ini tidak memberikan penjelasan mengenai pengetahuan, tidak pula merujuk pada perubahan sikap, serta tidak
atau belum bermaksud untuk mengubah perilaku masyarakat. b.
Tahap publisitas Tahap ini merupakan kelanjutan dari tahap sensitisasi. Bentuk
kegiatan berupa press release yang dikeluarkan Departemen Kesehatan untuk memberikan penjelasan lebih lanjut tentang
pelayanan kesehatan. c.
Tahap edukasi Tahap ini kelanjutan pula dari tahap sentisisasi yang mempunyai
tujuan untuk meningkatkan pengetahuan, mengubah sikap serta mengarahkan pada perilaku yang diinginkan.
d. Tahap motivasi
Pada tahap ini masyarakat telah mampu perilakunya sesuai dengan anjuran dalam penyuluhan.
commit to user
4. Faktor yang mempengaruhi keberhasilan penyuluhan
Septalia 2008
berpendapat, faktor-faktor
yang dapat
mempengaruhi keberhasilan penyuluhan antara lain a.
Tingkat Pendidikan Pendidikan dapat mempengaruhi cara pandang seseorang terhadap
informasi baru yang diterimanya. Maka dapat dikatakan bahwa semakin tinggi tingkat pendidikannya, semakin mudah seseorang
menerima informasi yang didapatnya. b.
Tingkat Sosial Ekonomi, Semakin tinggi tingkat sosial ekonomi seseorang, semakin mudah
pula dalam menerima informasi baru. c.
Adat Istiadat Pengaruh dari adat istiadat dalam menerima informasi baru
merupakan hal yang tidak dapat diabaikan, karena masyarakat kita masih sangat menghargai dan menganggap sesuatu yang tidak
boleh diabaikan. d.
Kepercayaan Masyarakat terhadap Penyampai Informasi Masyarakat lebih memperhatikan informasi yang disampaikan oleh
orang-orang yang sudah mereka kenal, karena sudah timbul kepercayaan masyarakat dengan penyampai informasi.
e. Ketersediaan Waktu di Masyarakat
Waktu penyampaian informasi harus memperhatikan tingkat aktifitas masyarakat untuk menjamin tingkat kehadiran masyarakat
commit to user
dalam penyuluhan. 5.
Sasaran Penyuluhan Menurut Machfoedz 2008 sasaran penyuluhan kesehatan antara
lain: masyarakat umum dengan berorientasi pada masyarakat pedesaan, masyarakat dalam kelompok tertentu, sasaran individu dengan teknik
pendidikan kesehatan individual. Sasaran penyuluhan menurut Emilia 2008 adalah penyuluhan
meliputi a.
Penyuluhan massa yaitu penyuluhan ditujukan pada semua orang b.
Penyuluhan kelompok yaitu penyuluhan ditujukan pada kelonpok melalui ceramah, demonstrasi. Dalam penyuluhan kolmpok
komunikasi trejadi secara timbale balik sehingga kemungkinan adanya salah tafsir yang disampaikan.
c. penyuluhan perorangan yaitu penyuluhan yang disampaikan dengan
berhadapan langsung. 6.
Langkah –langkah dalam penyuluhan Dalam melakukan penyuluhan kesehatan, penyuluh yang baik harus
melakukan langkah–langkah sebagai berikut: mengkaji kebutuhan kesehatan masyarakat, menetapkan masalah kesehatan masyarakat,
memprioritaskan masalah, menyusun perencanaan penyuluhan, pelaksanaan penyuluhan, penilaian hasil penyuluhan serta tindak lanjut
dari penyuluhan Septalia, 2008.
commit to user
7. Materi atau pesan penyuluhan
Materi atau pesan yang disampaikan hendaknya memenuhi persyaratan, antara lain: menggunakan bahasa yang mudah dimengerti,
materi tidak sulit dan mudah dipahami Fitriani, 2011. Menurut Emilia 2008 materi yang disampaikan dalam penyuluhan
dapat berasal dari berbagai sumber dengan mempertimbangkan hal-hal: a.
Apakah pesan dapat menyentuh sasaran? b.
Apakah pesan sesuai denga culture setempat? c.
Bagaimana pemahaman sasaran? d.
Apakah informasi akurat? e.
Apakah pesan dapat mencapai tujuan? 8.
Metode Penyuluhan Notoatmodjo 2007 mengatakan bahwa metode harus disesuaikan
dengan sasarannya. Adapun metode penyuluhan antara lain: a.
Metode pendidikan individual perorangan 1
Bimbingan atau penyuluhan Guidance dan counceling Dengan metode ini setiap masalah yang dialami klien dapat
dibantu penyelesainnya. 2
Wawancara b.
Metode pendidikan kelompok 1
Kelompok besar: ceramah, seminar. Ceramah merupakan metode yang baik untuk sasaran yang berpendidikan tinggi
maupun rendah. Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam
commit to user
menggunakan metode ini adalah tahap persiapan meliputi kesiapan materi dan penguasaan materi serta tahap pelaksanaan
meliputi hal – hal yang harus diperhatikan oleh penceramah dalam menyampaikan materi.
2 Kelompok kecil: diskusi kelompok, brain storming, snow
balling, buzz group, role play, dan permainan simulasi. c.
Metode pendidikan massa public 9.
Media Penyuluhan Menurut Fitriani 2011 media penyuluhan kesehatan digunakan
untuk mempermudah penerimaan kesehatan bagi masyarakat atau klien. Berdasarkan fungsinya media tersebut dibagi menjadi media cetak, media
elektronik, dan media papan billboard. Penelitian ini menggunakan leaflet yaitu bentuk penyampaian informasi atau pesan kesehatan melalui
lembaran yang dilipat. Isi informasi dapat dalam bentuk kalimat maupun gambar atau kombinasi keduanya Fitriani, 2011
B. Pengetahuan