Standar 1. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran serta Strategi Pencapaian
Rumusan ini dilakukan untuk peningkatan layanan dan ketersediaan informasi yang mudah diakses oleh mereka yang berkepentingan.
Bentuk konkrit strategi ini adalah pengembangan DSS Decision Support System, Pengembangan WEBSITE dan Sistem Jaringan,
pengembangan Career Centre UCC.
6. Pengembangan Sistem Tatakerja organisasi.
Rumusan ini berintikan optimalisasi kinerja unit-unit kerja yang ada di PTS X yang mencakup: Pengembangan pengelolaan sumber daya
manusia, pengembangan pengelolaan sapras, pengembangan pengelolaan sistem administrasi, dan pengembangan sistem evaluasi
kinerja.
7. Pengembangan Manajemen SDM.
Rumusan ini mencakup: Optimalisasi pemberdayaan SDM, pengembangan sistem karir Pengembangan lingkungan kerja yang
kondusif.
8. Penguatan Strategic Corporate Culture.
Rumusan Strategic Corporate Culture SCC merupakan budaya organisasi yang mendukung implementasi strategi yang ditetapkan.
Budaya ini penting untuk dikembangkan dalam rangka peningkatan kinerja sumber daya manusia. Orientasi pengembangan SCC
mencakup: Pengembangan etos kerja berbasis kompetensi, pengembangan komitmen, pengembangan sistem insentif berbasis
kinerja.
9. Pengembangan PTS X Enterprise Aplication
Rumusan dimaksudkan untuk mengatasi ketergantungan pendanaan UPTS X pada penerimaan dari mahasiswa. Dengan pengembangan
UPTS X Enterprise Aplication kontribusi penerimaan dari mahasiswa terhadap pendanaan PTS X dapat diperkecil. Dengan pendanaan yang
demikian maka dana yang dialokasikan untuk kegiatan akademis meningkat sehingga kualitaspun meningkat. Strategi ini dapat
dikembangkan dengan membentuk unit-unit bisnis yang strategis, maupun dengan menjalin kemitraan.
10. Pengembangan Sistem Pembelajaran yang Bermutu sesuai
Workshop strategi meraih APT peringkat B bagi PTS di Jateng, Oleh Dr. Taswan, SE, MSi Page
8
Standar 1. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran serta Strategi Pencapaian
dengan Kebutuhan Stakeholder berbasis ICT.
Rumusan ini dipilih unntuk mencapai tujuan lulusan yang berdaya saing global, menguasai Teknologi Informasi dan Komunikasi TIK dan
berjiwa kewirausahaan. Strategi ini mencakup: Pengembangan kurikulum berbasis kompetensi, pengembangan media pembelajaran,
pengembangan kompetensi dosen dalam proses pembelajaran berbasis ICT dan pengembangan sistem pembelajaran berbasis MUTU.
11. Pengembangan Distance Learning Model DLM.
Rumusan ini merupakan pengembangan sistem pembelajaran dengan student centre learning, berbasis E-learning. Melalui model ini proses
pembelajaran dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat dari berbagai penjuru. Penyusunan sistem DLM, pengembangan
kompetensi dosen dalam penguasaan sistem DLM dan pengembangan bahan ajar berbasis DLM.
12. Pengembangan Bank Data Universitas.
Rumusan Bank data penting bagi perguruan tinggi, bank data berfungsi sebagai sumber informasi yang dikembangkan dari hasil penelitian.
Informasi tersebut bernilai guna tinggi bagi pengembangan lembaga. Kebijakan-kebijakan yang dilakukan dalam pengembangan bank data
berbasis penelitian sebagai berikut: Pemberdayaan LPPM, pengadaan sistem bank data, pengembangan media publikasi.
13. Pengembangan Penelitian Universitas.
Rumusan dimaksud optimalisasi pelaksanaan penelitian baik dari sisi kuantitas maupun kualitas. Kualitas penelitian perlu ditingkatkan dalam
rangka menghasilkan data yang berkualitas sebagai sumber informasi untuk pengembangan bahan ajar maupun pemecahan masalah yang
dihadapi masyarakat. Untuk kepentingan tersebut yang perlu dilakukan adalah: Penyusunan roadmap penelitian, pengembangan jaringan
penelitian baik dalam negeri maupun luar negeri.
14. Pengembangan Bahan Ajar berbasis Penelitian.