Populasi dan Sampel Penelitian

Nita Alifanti, 2015 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN KORESPONDENSI KELAS X DI SMK NEGERI 3 BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.2 Variabel Penelitian

Nazir 2003:152 menyatakan definisi operasionalisasi variabel sebagai berikut : “Operasionalisasi variabel adalah suatu definisi yang diberikan kepada variabel atau konstruk dengan cara memberikan arti atau menspesifikasikan kegiatan, ataupun memberikan suatu operasional yang diperlukan untuk mengukur konstruk atau variabel tertentu.” Operasionalisasi variabel diperlukan untuk menentukan jenis, indikator, ukuran serta skala dari variabel-variabel yang terkait dalam penelitian sehingga pengujian hipotesis dengan alat bantu statistik dapat dilakukan secara tepat. Menurut Sugiyono 2012:2 variabel adalah segala sesuatu bentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya”.

3.3 Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi adalah totalitas semua nilai yang mungkin, baik hasil menghitung ataupun pengukuran kuantitatif maupun kualitatif daripada karakteristik tertentu mengenai sekumpulan objek yang lengkap Nawawi, 1985 :141. Sedangkan menurut Margono 2004: 118, “Populasi adalah seluruh data yang menjadi perhatian kita dalam suatu ruang lingkup dan waktu yang kita tentukan.” Muhidin 2010:1 mengemukakan bahwa populasi populationuniverse adalah keseluruhan elemen, atau unit penelitian, atau unit analisis yang memiliki cirri kharakteristik tertentu yang dijadikan objek penelitian atau menjadi perhatian dalam suatu penelitian Nita Alifanti, 2015 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN KORESPONDENSI KELAS X DI SMK NEGERI 3 BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Jadi populasi adalah data keseluruhan dari sebuah objek yang akan diteliti dan menjadi perhatian kita. Maksud dari menjadi perhatian disini adalah menjadi inti dari apa yang akan kita teliti. Masalah yang akan kita pecahkan. Sugiyono 2001: 56 menyatakan bahwa ,“Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Jadi sampel merepresentasikan sejumlah populasi. Sampel adalah bagian kecil dari anggota populasi yang diambil menurut prosedur tertentu sehingga dapat mewakili populasinya Sambas Ali Muhidin, 2010:2 Sedangkan sampel menurut Suharsimi Arikunto 1998 :117 adalah adalah sebagian populasi yang diambil sebagai sumber data dan dapat mewakili seluruh populasi. Jadi sampel adalah suatu bagian dari populasi yang dapat mewakili seluruh populasinya. Suatu sampel haruslah representatif atau biasa disebut sampel representative. Sampel reperesentatif adalah sampel yang benar-benar dapat mewakilinya populasinya. Maka dalam penelitian ini penulis mengambil peserta didik kelas X AP 1 untuk kelas eksperimen dan X AP 3 untuk kelas kontrol kelas kontrol. Tabel 3.2 Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol No Kelas Kelas EksperimenKontrol Jumlah Siswa 1 X AP 1 Kelas Eksperimen 40 siswa 2 X AP 3 Kelas Kontrol 40 siswa Nita Alifanti, 2015 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN KORESPONDENSI KELAS X DI SMK NEGERI 3 BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.4 Teknik dan Alat Pengumpulan Data