53 LAPORAN SEMESTER 1 TAHUN 2017
Meski demikian, publik tetap menilai bahwa sosialisasi langsung oleh pemerintah
instansi terkait dan penyampaian informasi melalui media massa sebagai dua sarana
yang dianggap penting dan efektif. Berdasarkan persepsi publik tahun
2016 terhadap rezim APUPPT, telah disusun 4 rekomendasi strategis yang bertujuan
untuk meningkatkan efektivitas kinerja rezim, yaitu:
1. Membangun Kultur Masyarakat
a. Penguatkan peran pendidikan formal
b. Penyiapan kelompok masyarakat anti TPPUTPPT
c. Peningkatkan awareness melalui
konsep Know Your Neigborhood
d. Sosialisasi Dumas PPATK e. Edukasi
High Risk Profil, khususnya PEPs
f. Edukasi berkelanjutan dengan metode yang efektif
2. Penguatan di Bidang Hukum
a. Percepatan regulasi Pembatasan Transaksi Tunai, CBCC, dan Illicit
Enrichment dan RUU Perampasan Aset.
b. Pengaturan yang lebih tegas tentang kewajiban penerapan
CDD. c. Pengaturan dan pengawasan NPO
dan BO d. Penguatan struktur hukum.
e. Pembenahan sistem legislasi
nasional daerah.
3. Penegakan Hukum yang Adil, Konsisten Profesional
a. Penerapan hukuman maksimal untuk efek jera.
b. Memberantas master mind.
c. Penguatan kelembagaan dan
sumber daya bagi lembaga pemberantas TPPU dan TPPT.
d. Penguatan sinergi penegakan hukum dengan melibatkan elemen
masyarakat
4. Penguatan Kerjasama Rezim
a. Perumusan kebijakan sektoral dalam rangka pencegahan dan
pemberantasan TPPU dan TPPT. b. Memperkuat sistem koordinasi,
komunikasi, dan kerjasama yang baik antara seluruh pemangku
kepentingan Sebagai bentuk pengukuran indeksasi
yang berkelanjutan, maka pada tahun 2017, PPATK bersama dengan stakeholders
Rezim APUPPT dengan dukungan dari para akademisi, Tim Ahli dari Badan Pusat
Statistik, dan lembaga survei independen kembali melakukan survei secara massive
terhadap 11.060 rumahtangga di 34 propinsi di seluruh wilayah Indonesia.
Sebagaimana telah dikemukan sebelumnya, melalui pengukuran IPP
APUPPT dapat diketahui pemetaan dinamika tingkat pemahaman publik atas
TPPU dan TPPT serta penilaian persepsi publik terhadap keefektifan kinerja setiap
stakeholder dalam upaya pencegahan dan pemberantasan TPPU dan TPPT di Indonesia.
Dengan adanya pemetaan ini, Pemerintah diharapkan dapat melakukan berbagai
program intervensi guna meningkatkan pemahaman dan awareness masyarakat
agar tidak terjadi distorsi dalam memahami risiko terhadap TPPU dan TPPT di wilayahnya.
Di sisi lain, dengan terukurnya indikator persepsi keefektifan kinerja stakeholders
Rezim APUPPT, Pemerintah juga diharapkan dapat memperoleh
feedbackmasukan guna meningkatkan kinerjanya ke depan,
sehingga risiko TPPU dan TPPT yang telah teridentifikasi melalui Program Penilaian
Risiko Nasional Indonesia dapat tereduksi dengan efektif secara gradual.
54 LAPORAN SEMESTER 1 TAHUN 2017
THE 3RD COUNTER-TERRORISM FINANCING SUMMIT
P
usat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan PPATK bekerjasama
dengan Australian Transaction Reports and Analysis Centre AUSTRAC dan
Bank Negara Malaysia BNM akan menyelenggarakan kegiatan 3rd Counter
Terrorism Financing CTF Summit, dimana kegiatan ini merupakan rangkaian lanjutan
kegiatan Counter Terrorism Financing Summit yang sebelumnya diselenggarakan
di Sydney, Australia pada tahun 2015 dan Bali, Indonesia pada tahun 2016.
Tujuan diselenggarakannya kegiatan Counter Terrorism Financing CTF
Summit ini adalah untuk meningkatkan pemahaman, koordinasi dan kerja sama
dalam pertukaran informasi intelijen antara Financial Intelligence Unit FIU, instansi
penegak hukum, industri keuangan dan akademisi pada tingkat internasional
khususnya terkait dengan upaya pencegahan dan pemberantasan tindak
pidana pendanaan terorisme. Kegiatan ini akan melibatkan instansi domestik maupun
internasional, dengan mengundang 35 tiga puluh lima negara dan 7 tujuh
organisasi internasional untuk dapat hadir dan berpartisipasi baik sebagai peserta,
narasumber maupun sebagai observer
dalam kegiatan 3rd Counter Terrorism Financing CTF Summit. The 3rd CTF
Summit mengambil tema ” Powering
Regional Solution Through Strengthened Alliances and Innovations”.
n
55 LAPORAN SEMESTER 1 TAHUN 2017
LAMPIRAN
56 LAPORAN SEMESTER 1 TAHUN 2017
ANALISIS DAN PEMERIKSAAN
1. Pelaksanaan Fungsi Analisis TABEL 2.