diketahui  secara  garis  besar  dampak  konversi  minyak  tanah  ke Liquefied Petroleum Gas LPG meliputi:
1.  Terjadinya trauma masyarakat terhadap ledakan Liquefied Petroleum Gas  LPG  karena  banyaknya  informasi  mengenai  meledaknya
tabung  Liquefied  Petroleum  Gas  LPG.  Dampak  negatif  tersebut dapat  diatasi  melalui  sosialisasi  dan  penyuluhan  yang  dilakukan
pemerintah  melalui  aparat  desa.  Sosialisasi  tersebut  cukup  efektif untuk  mengatasi  ketakutan  pedagang  sehingga  secara  perlahan
pedagang  mulai  beralih  dalam  menggunakan  bahan  bakar  dari minyak tanah ke Liquefied Petroleum Gas LPG.
2.  Terjadi  peningkatan  pendapatan  makanan  pengusaha  makanan  di Kelurahan Sekarang Kecamatan Gunungpati Semarang.
4.1.2.  Strategi  yang  digunakan  oleh  pengusaha  makanan  di  kelurahan sekaran
kecamatan gunungpati
semarang untuk
menjamin kebutuhan energi bahan bakar
Untuk menjamin terpenuhinya kebutuhan energi, pedagang makanan di  Kelurahan  Sekaran  Kecamatan  Gunungpati  Semarang  melakukan
beberapa  strategi.  Menurut  keterangan  Pak  Sukar,  untuk  menjamin ketersediaan  bahanbakar  yang  digunakan  dilakukan  dengan  membeli
bahanbakar  cadangan.  Sehingga  suatu  saat  bahanbakar  yang  dimiliki  telah habis, Pak Sukar bisa memanfaatkan cadangan yang dimiliki.
“…Saya  biasanya  membeli  lebih  dari  empat  tabung  gas  LPG.  Dua tabung  saya  gunakan  bersamaan  dan  dua  tabung  lainnya  untuk
cadangan….”
Strategi  membeli  bahanbakar  cadangan  yang  dilakukan  Pak  Sukar dilakukan  pula  oleh  beberapa  pedagang  lain  yaitu  Ibu  Toyibah,  Ibu  Sumi,
Ibu  Taman,  dan  Ibu  Nurul.  Meski  strategi  ini  cukup  efektif,  Ibu  Tun  dan beberapa  pedagang  lain  menggunakan  strategi  yang  berbeda  untuk
menjamin  kebutuhan  energinya.  Ibu  Tun  menyampaikan  bahwa  selain menggunakan  LPG,  dia  juga  menggunakan  minyak  tanah  sebagai
bahanbakar  tambahan  sekaligus  bahanbakar  cadangan.  Hal  ini  berbeda dengan  strategi  yang  dilakukan  Mang  Ujang.  Menurut  keterangan  Mang
Ujang,  dia  melakukan  pemesanan  lebih  awal  kepada  toko  langganannya yang  menyediakan  LPG  sebagai  cadangan  jika  suatu  ketika  pasokan  LPG
dari Pertamina terlambat atau sulit diperoleh. “…Saya  biasanya  menitipkan  uang  sebagai  cadangan  pemesanan
sehingga  ketika  LPG  sulit  didapatkan,  saya  masih  bisa memperolehnya dari toko langganan saya…”
Berdasarkan  keterangan  yang  diperoleh  dari  hasil  penelitian  makan
dapat diketahui beberapa strategi yang dilakukan oleh pedagang makanan di Kelurahan  Sekaran  Kecamatan  Gunungpati  Semarang  dalam  memenuhi
kebutuhan energinya yaitu: 1.  Membeli bahan bakar cadangan
2.  Menggunakan bahanbakar lain minyak dan kayu bakar 3.  Melakukan pemesanan kepada toko yang menyalurkan LPG
4.2.  Pembahasan