yang kecil, tidak diketahui pemiliknya, dan dapat dipindah tangankan dengan cepat oleh setiap orang.
Disamping penyelewengan uang kas, sering pula timbul kerugian yang disebabkan penggunaan uang kas yang tidak efektif serta pengeluaran yang tidak
perlu dikeluarkan harus dikeluarkan sehingga membuat penggunaan uang tersebut tidak berjalan dengan efektif. Dalam hal ini diperlukan adanya suatu
pengawasan administrasi yang baik untuk menghindari resiko tersebut. Pengawasan tersebut dapat berupa penataan intern perusahaan yang meliputi
pemberlakuan sistem informasi akutansi yang baik, menciptakan prosedur prosedur akuntansi yang dapat mencegah timbulnya penyelewengan, penipuan,
penggelapan, pemborosan terhadap harta kekayaan perusahaan, atau praktek– praktek lain yang dapat merugikan perusahaan.
PT. Pegadaian Persero Kanwil I Medan ialah Perusahaan yang bergerak di bidang jasa yang telah menerapkan sistem komputerisasi dalam pengolahan data
akuntansi. Tugas unit ini membutuhkan suatu perencanaan kas yang efektif dan efesien. Dengan berperannya kas dalam kegiatan perusahaan, maka perusahaan
harus memastikan bahwa apakah penerimaan kas sudah berjalan dengan baik. Berdasarkan latar belakang diatas maka penulis ingin melakukan
pembahasan melalui tugas akhir ini dengan meneliti “SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENERIMAAN DAN PENGELUARAN KAS PADA PT. PEGADAIAN
PERSERO KANWIL I MEDAN”.
B. Rumusan Masalah
Universitas Sumatera Utara
Adapun masalah yang akan dibahas dalam akhir ini adalah apakah sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kas pada PT. Pegadaian
Persero Kanwil I Medan sudah berjalan dengan baik.
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan penelitian ini adalah :
a. Untuk mengetahui sejauh mana PT. Pegadaian Persero Kanwil
1 Medan menerapkan sistem informasi akuntansi penerimaan dan pengeluaran kasnya.
b. Untuk memahami lebih jauh lagi teori yang didapat dalam
perkulihaan dengan melihat penerapannya yang dilaksanakan oleh PT. Pegadaian Persero Kanwil I Medan
2. Manfaat penelitian ini adalah :
a. Bagi peneliti, agar peneliti dapat mengamati secara langsung dan
memperluas wawasan mengenai pengawasan aktiva tetap suatu perusahaan.
b. Bagi PT. Pegadaian Persero Kanwil 1 Medan, sebagai bahan
pertimbangan dalam melakukan sistem informasi akuntansi dalam penerimaan dan pengeluaran kas saat ini maupun yang akan datang.
c. Bagi orang lain, dapat berguna sebagai bahan perbandingan dan
informasi bagi rekan-rekan yang akan melaksanakan penelitian.
D. Rencana Penulisan
Adapun sistematika penulisan Tugas Akhir adalah sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
1. Jadwal SurveyObservasi
Penelitian dilakukan dari bulan Mei 2015 di PT. Pegadaian Persero Kanwil I Medan.
Tabel 1.1 Jadwal SurveyObservasi dan Penyusunan Tugas Akhir
No. Kegiatan
Mei 2015 Juni 2015
III IV
I II
1
Pengesahan penulisan Tugas Akhir
2
Pengajuan judul
3
Permohonan izin riset
4
Penunjukan dosen pembimbing
5
Pengumpulan data
6
Penyusunan tugas akhir
7
Bimbingan tugas akhir
8
Penyelesaian tugas akhir
2. Rencana Isi
Universitas Sumatera Utara
Penelitian ini dilakukan di PT. Pegadaian Persero Kanwil 1 Medan. Penulis membahas Tugas Akhir ini dalam empat bab, dimana masing-masing bab terdiri
atas sub-sub bab berdasarkan keinginan penulis agar lebih mudah dipahami:
BAB I :
PENDAHULUAN
Dalam bab ini penulis akan menguraikan tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, dan
rencana penulisan.
BAB II :
PT. PEGADAIAN PERSERO KANWIL 1 MEDAN
Bab ini menguraikan tentang sejarah ringkas PT. Pegadaian Persero yang terdiri dari visi dan misi, budaya perusahaan, logo
PT. Pegadaian Persero, struktur organisasi, job description, jaringan usaha, kinerja usaha terkini, dan rencana usaha.
BAB III :
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENERIMAAN DAN PENGELUARAN KAS PADA PT. PEGADAIAN PERSERO
KANWIL 1 MEDAN
Bab ini berisikan teori yang menjelaskan tentang pengertian kas, sifat-sifat dan ciri kas, pengertian sistem informasi akuntansi,
sistem informasi akuntansi penerimaan kas, dan sistem informasi akuntansi pengeluaran kas.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV :
KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisi kesimpulan berdasarkan uraian serta saran guna meningkatkan sistem informasi akuntansi penerimaan dan
pengeluaran kas pada PT. Pegadaian Persero Kanwil 1 Medan.
Universitas Sumatera Utara
BAB II PT. PEGADAIAN PERSERO KANWIL 1 MEDAN
A. Sejarah Ringkas PT. Pegadaian Persero Kanwil 1 Medan
PT. Pegadaian Persero Kanwil 1 Medan merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara BUMN yang bergerak di bidang jasa penyaluran kredit
kepada masyarakat atas dasar hukum gadai. Kantor Wilayah 1 Medan ini berada di Jl. Pegadaian No. 112, Medan.
Pada tahun 1746, perusahaan ini merupakan perusahaan yang didirikan oleh Belanda bernama Bank van Leening. Kemudian Pemerintah Inggris
mengambil alih dan membubarkan Bank van Leening kepada masyarakat diberi keleluasaan mendirikan usaha Pegadaian. Sampai akhirnya pada tahun 1901,
Pemerintah Hindia Belanda mengeluarkan peraturan agar pegadaian itu sendiri ditangani oleh pemerintah, yang menjadikan tanggal 1 April sebagai hari
peringatan ulang tahun Pegadaian. Kemudian tahun 1905, Pegadaian resmi berubah menjadi lembaga resmi “JAWATAN”. Lalu mengalami perubahan bentuk
badan hukum beberapa kali dari “JAWATAN” ke “PN” pada tahun 1961, “PN” ke “PERJAN” pada tahun 1969, “PERJAN” ke “PERUM” pada tahun 1990, sampai pada
akhirnya tanggal 1 April 2012, berubah dari “PERUM” ke “PERSERO” hingga saat ini.
1. Visi
Universitas Sumatera Utara
Sebagai solusi bisnis terpadu terutama berbasis gadai yang selalu menjadi market leader dan mikro berbasis fidusia selalu menjadi yang
terbaik untuk masyarakat menengah kebawah.
2. Misi
a. Memberikan pembiayaan yang tercepat, termudah, aman dan
selalu memberikan pembinaan terhadap usaha golongan menengah kebawah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.
b. Memastikan pemerataan pelayanan dan infrastruktur yang
memberikan kemudahan dan kenyamanan diseluruh Pegadaian dalam mempersiapkan diri menjadi pemain regional dan tetap
menjadi pilihan utama masyarakat. c.
Membantu Pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat golongan menengah kebawah dan melaksanakan
usaha lain dalam rangka optimalisasi sumber daya perusahaan.
3. Buadaya Perusahaan
Untuk mendukung terwujudnya visi dan misi Perseroan, maka telah ditetapkan budaya perusahaan yang harus selalu dipelajari,
dipahami, dihayati, dan dilaksanakan oleh seluruh insan Pegadaian yaitu jiwa INTAN yang terdiri dari:
a. Inovatif:
1 Berinisiatif, kreatif, produktif, dan adaptif
2 Berorientasi pada solusi bisnis
b. Nilai Moral Tinggi:
3 Taat beribadah
Universitas Sumatera Utara
4 Jujur dan berpikir positif
c. Terampil:
5 Kompeten di bidang tugasnya
6 Selalu mengembangkan diri
d. Adi Layanan:
7 Peka dan cepat tanggap
8 Empatik, santun, dan ramah
e. Nuansa Citra:
9 Bangga sebagai insan Pegadaian
10 Bertanggung jawab atas aset dan reputasi perusahaan
4. Makna Logo PT. Pegadaian Persero
Gambar 2.1 Logo PT. Pegadaian Persero
Sumber: PT. Pegadaian Persero Logo Pegadaian menampilkan simbol tiga lingkaran yang saling
bersinggungan, mengisahkan tentang proses perjalanan Pegadaian sebagai sebuah institusi mulai dari sejarah berdiri, perkembangan hingga
Universitas Sumatera Utara
transformasi menjadi solusi keuangan yang berpegang pada nilai kolaborasi, transparansi dan kepercayaan.
Simbol tiga lingkaran yang bersinggungan mewakili tiga layanan utama, yaitu: Pembiayaan Gadai dan Mikro, Emas dan Aneka Jasa. Simbol
timbangan merepresentasikan keadilan dan kejujuran.
Warna hijau yang lebih variatif melambangan keteduhan, senantiasa tumbuh berkembang melindungi
dan membantu masyarakat. Huruf besar di awal dan huruf kecil memberi kesan lebih ringan, sesuai
dengan maknanya, yaitu; rendah hati, tulus dan ramah dalam melayani. Dengan mottonya “Mengatasi Masalah Tanpa Masalah” yang telah populer
di masayarakat masih tetap dipertahankan.
B. Struktur Organisasi
Struktur Organisasi diperlukan untuk membedakan batas-batas wewenang dan tanggung jawab secara sistematis yang menunjukkan adanya
hubungan keterkaitan antara setiap bagian untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Demi tercapainya tujuan umum suatu instansi diperlukan suatu wadah untuk mengatur seluruh aktivitas maupun kegiatan instansi
tersebut.Pengaturan ini dihubungkan dengan pencapaian instansi yang telah ditetapkan sebelumnya.Wadah tersebut disusun dalam suatu struktur
organisasi dalam instansi. Melalui struktur organisasi yang baik, pengaturan pelaksanaan dapat diterapkan, sehingga efisiensi dan efektivitas kerja dapat
Universitas Sumatera Utara
diwujudkan melalui kerja sama dengan koordinasi yang baik sehingga tujuan perusahaan dapat dicapai. Suatu instansi terdiri dari berbagai unit
kerja yang dapat dilaksanakan persorangan, maupun kelompok kerja yang berfungsi melaksanakan serangkaian kegiatan tertentu dan mencakup tata
hubungan secara vertikal melalui saluran tunggal. Gambar 2.2 berikut adalah struktur organisasi dari PT. Pegadaian Persero Kanwil 1 Medan:
Gambar 2.2 Struktur Organsisasi PT. Pegadaian Persero Kanwil 1 Medan
Sumber: PT. Pegadaian Persero Kanwil 1 Medan PIMPINAN WILAYAH
Manajer Area
Manajer SDM
Manajer Keuangan
Manajer Bisnis
Inspektur Wilayah
Manajer Logistik
Asisten Manajer
Bisnis Syariah
Pemimpin Cabang
Asisten Manajer
Bisnis Fudisia
dan Jasa L i
Asman Bisnis
d i
Asisten Manajer
Bisnis Emas
Asisten Manajer
Akuntansi Asisten
Manajer Tresuri
Asisten Manajer
Pelatihan Asisten
Manajer APSDM
Asisten Manajer
Kesejahte raan HI
Asisten Manajer
Perlengka pan
Asisten Manaje
r Bangun
Humas
Ahli Taksir
PKBL CSR Legal
Officer Pranata TI
Universitas Sumatera Utara
C. Job Description