Pengendalian Kualitas Statistik Diagram Kontrol Control Chart

Tujuan utama pengendalian kualitas adalah untuk mendapatkan jaminan bahwa kualitas produk atau jasa yang dihasilkan sesuai dengan standar kualitas yang telah ditetapkan dengan mengeluarkan biaya yang ekonomis atau serendah mungkin.

2.4. Pengendalian Kualitas Statistik

Menurut Ariani 2005 pengendalian kualitas statistik merupakan teknik penyelesaian masalah yng digunakan untuk memonitor, mengendalikan, menganalisis, mengelola, dan memperbaiki produk dan proses menggunakan metode- metode statistik. Pengendalian kualitas statistik statistic quality control sering disebut sebagai pengendalian proses statistik statistic process control. Akan tetapi, pengendalian kualitas statistik mempunyai cakupan yang lebih luas karena di dalammya terdapat pengendalian proses statistik, pengendalian produk, dan analisis kemampuan proses.

2.5. Diagram Kontrol Control Chart

Menurut Ariani 2005 untuk mengetahui apakah proses produksi berada dalam pengendalian, dapat digunakan alat yang disebut peta pengendali control chart . Control chart merupakan gambar sederhana dengan tiga garis, di mana garis tengah yang disebut garis pusat merupakan target nilai dari beberapa kasus, dan kedua garis lainnya merupakan batas pengendali. Peta pengendalian control chart merupakan metode statistik yang membedakan adanya variasi atau penyimpangan karena sebab umum dan karena sebab khusus. Penyimpangan yang disebabkan oleh sebab khusus biasanya berada di luar batas pengendalian, sedangkan yang disebabkan sebab umum biasanya berada dalam batas pengendalian. Control charts are known to be effective tools for monitoring the quality of processes and are applied in many industries Jensen, 2006: Vol.384. Control chart merupakan kumpulan data yang ditulis dalam bentuk grafik dan digunakan untuk membuat penilaian status pengendalian kualitas pada sebuah proses produksi Sumayang, 2003: 273. Sedangkan menurut Nasution 2005 teknik kualitas yang paling umum dilakukan dalam pengawasan kualitas ialah dengan menggunakan diagram kontrol shewhart , yaitu seperti pada Gambar 2.1. Gambar 2.1 Diagram Kontrol Shewhart

2.6. Diagram Kontrol Proporsi