Data Logger Sensor Suhu Berbasis Mikrokontroller ATmega 8535 Pengukuran Suhu Permukaan Lahan Untuk Prediksi Letusan Gunung

Gambar 2.5. Grafik Suhu Harian Permukaan Lahan Kawah Sangeangapi Bulan Mei Tahun 2002 Dari data hasil penelitian Gambar 2.5 didapatkan grafik pola perubahan temperatur, hanya saja terdapat data kosong untuk beberapa hari dikarenakan rekaman data rusak atau tidak direkam serta tidak terpantau dikarenakan awan tebal. Tabel 2.2. Tabel Perbandingan Penelitian Penulis dengan Penelitian Pendahulu TABEL PERBANDINGAN Heru Noviar, Wikanti Asriningrum, Marani Hartuti, Yon Rijono Noveri Lysbetti Marpaung dan Edy Ervianto Skripsi Penulis Judul Pengukuran Suhu Permukaan Lahan untuk Prediksi Letusan Gunung Api Data Logger Sensor Suhu Berbasis Mikrokontroler ATmega 8535 dengan PC sebagai Tampilan Rancang Bangun Sistem Monitoring Gradien Temperatur Pada Area Gunung Anak Krakatau Berbasis Single Board Computer BCM2835 Alat yang digunakan NOAA National Oceanic and Atmospheric Administration Mikrokontroller Atmega 8535, Sensor Suhu DS1621 Single Board Computer BCM2835, DS18B20 Tampilan grafik pada PC Tidak ada Ada Ada Jarak monitoring Jauh Dekat Jauh Program Tidak ada C, Visual Basic 6.0 Python, MySQL Notifikasi SMS Tidak ada Tidak ada Ada Tabel diatas Tabel 2.2. memperlihatkan perbedaan antara penelitian yang dilakukan penulis dengan dua penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan penelitian penulis. Sistem menggunakan Single Board Computer BCM2835 dan sensor temperatur DS18B20. Hasil monitoring ditampilkan berupa grafik pada PC berbasis web dengan menggunakan bahasa pemrograman python dan MySQL. Kelebihan penelitian ini adalah monitoring dapat dilakukan pada jarak yang jauh, proses monitoring tidak dipengaruhi oleh kondisi awan dan terdapat notifikasi SMS jika sensor tidak terbaca dan temperatur melebihi batas normal. III. METODE PENELITIAN

3.1 Tahapan Penelitian

Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah : 1. Merumuskan masalah. Menemukan masalah dan mengumpulkannya dalam sebuah draft rumusan masalah 2. Melakukan studi literatur. Mencari literatur-literatur yang berkaitan dengan penelitian sebagai rujukan dasar teori. 3. Merancang pengembangan sistem. Melakukan perancangan terhadap perangkat keras dan lunak sesuai dengan model modified waterfall. Adapun tahapan-tahapan dari model modified waterfall adalah: a. Analisa Kebutuhan. Melakukan analisa kebutuhan sistem monitoring gradien temperatur tanah berbasis Single Board Computer BCM2835 pada area Gunung Anak Krakatau, serta menyiapkan perangkat keras dan lunak yang dibutuhkan b. Perancangan. Merancang perangkat keras dan lunak sistem monitoring gradien temperatur tanah sesuai dengan hasil dari analisa kebutuhan. c. Implementasi. Mengimplementasikan perangkat keras dan lunak pada sisi pengirim dan penerima data gradien temperatur tanah berbasis Single Board Computer BCM2835. d. Pengujian. Sistem monitoring gradien temperatur tanah berbasis Single Board Computer BCM2835 diujikan pada area Gunung Anak Krakatau e. Pemeliharaan. Melakukan pemeliharaan pada sistem monitoring gradien temperatur tanah berbasis Single Board Computer BCM2835 pada Area Gunung Anak Krakatau 4. Menyimpulkan hasil penelitian dan memberikan saran terhadap penelitian yang dilakukan selanjutnya. Adapun diagram alir dari tahapan-tahapan penelitian yang dilakukan penulis adalah sebagai berikut : Gambar 3.1. Tahapan Penelitian

3.2 Studi Literatur

Melakukan studi literatur yang berkaitan dengan penelitian sebagai rujukan teori dasar, diantaranya mengenai Single Board Computer BCM2835, basis data, SMS gateway, sensor temperatur DS18B20, Gammu, penelitian-penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan penelitian ini, dan sebagainya.

3.3 Perancangan Pengembangan Sistem

Pada tahap ini dilakukan perancangan sesuai dengan metode rekayasa perangkat lunak berdasarkan model modified waterfall. Penulis memilih model ini dikarenakan sistem pada suatu tahapan dari modified waterfall dapat diperbaiki tanpa harus menyelesaikan seluruh tahapan terlebih dahulu. Berikut adalah penyajian sederhana dari model modified waterfall[10] : Gambar 3.2 Penyajian Sederhana Model Modified Waterfall

3.3.1 Requirements Analysis Analisa Kebutuhan

Pada tahap ini dilakukan pengumpulan kebutuhan sistem yang disesuaikan dengan tujuan yang akan dicapai pada penelitan ini. Berbagai kebutuhan yang dikumpulkan berdasarkan kepada wawancara terhadap pengelola Gunung Anak