Rumusan Masalah RANCANG BANGUN SISTEM MONITORING GRADIEN TEMPERATUR TANAH PADA AREA GUNUNG ANAK KRAKATAU BERBASIS SINGLE BOARD COMPUTER BCM2835

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Sistem Monitoring Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, sistem adalah perangkat unsur yang secara teratur saling berkaitan sehingga membentuk suatu totalitas. Monitor merupakan alat yang dirancang untuk mengobservasi, mengawasi, mengontrol, atau memverifikasi operasi suatu sistem[3]. Jadi, sistem monitoring adalah perangkat yang saling terkait dan mempunyai fungsi sebagai alat untuk mengobservasi, mengawasi, mengontrol, atau memverifikasi operasi suatu sistem. Saat melakukan rancang bangun sebuah sistem monitoring terdapat sebuah alat yang berfungsi sebagai pusat pengendali. Dalam penelitian ini penulis menggunakan Single Board Computer BCM2835 sebagai pusat kontrol untuk menjalankan sistem monitoring gradien temperatur tanah pada area Gunung Anak Krakatau.

2.2 Single Board Computer BCM2835

Single Board Computer BCM2835 atau khalayak umum biasa menyebutnya Raspberry Pi merupakan sebuah komputer yang memiliki ukuran sebesar kartu kredit. Komputer ini dikembangkan oleh Raspberry Pi Foundation yang secara fungsional hampir sama dengan komputer kebanyakan. Chip BCM2835 tertanam pada Raspberry Pi model A, B, B+ dan Raspberry Pi Zero. Perbedaannya terletak pada jumlah port USB, memory, dan network adaptor. Dibutuhkan beberapa perangkat tambahan untuk menggunakan Single Board Computer BCM2835, diantaranya : 1. Mouse 2. Monitor 3. Keyboard 4. Kabel Power dengan tegangan 5 Volt DC 5. Kabel HDMI untuk terhubung ke monitor 6. Kabel UTP untuk terhubung dengan internet atau LAN 7. SDHC atau Micro SD untuk media penyimpanan sistem operasi Raspberry Pi direkomendasikan minimal 8 GB Pada Single Board Computer BCM2835 terdapat GPIO General Purpose InputOutput dimana terdapat beberapa pin yang memiliki fungsinya masing- masing. GPIO juga dapat mengatur masukan dan keluaran Single Board Computer BCM2835. Masukan tersebut diatur dengan bahasa pemrograman dan dapat berupa berbagai macam sensor, seperti sensor cahaya, sensor kelembaban udara, dan sensor suhu[4]. Penulis pada penelitian ini menggunakan Raspberry Pi tipe B+.