Hipotesis Sistematika Penulisan Laporan

fungsional hampir sama dengan komputer kebanyakan. Chip BCM2835 tertanam pada Raspberry Pi model A, B, B+ dan Raspberry Pi Zero. Perbedaannya terletak pada jumlah port USB, memory, dan network adaptor. Dibutuhkan beberapa perangkat tambahan untuk menggunakan Single Board Computer BCM2835, diantaranya : 1. Mouse 2. Monitor 3. Keyboard 4. Kabel Power dengan tegangan 5 Volt DC 5. Kabel HDMI untuk terhubung ke monitor 6. Kabel UTP untuk terhubung dengan internet atau LAN 7. SDHC atau Micro SD untuk media penyimpanan sistem operasi Raspberry Pi direkomendasikan minimal 8 GB Pada Single Board Computer BCM2835 terdapat GPIO General Purpose InputOutput dimana terdapat beberapa pin yang memiliki fungsinya masing- masing. GPIO juga dapat mengatur masukan dan keluaran Single Board Computer BCM2835. Masukan tersebut diatur dengan bahasa pemrograman dan dapat berupa berbagai macam sensor, seperti sensor cahaya, sensor kelembaban udara, dan sensor suhu[4]. Penulis pada penelitian ini menggunakan Raspberry Pi tipe B+.

2.3 Gradien Temperatur Tanah

Gradien temperatur tanah merupakan perubahan suhu terhadap jarak atau kedalaman. Gradien ini diperlukan untuk melihat pola perubahan temperatur pada suatu lokasi, salah satunya adalah di area Gunung Api Anak Krakatau[2]. Selain getaran, gradien temperatur dapat dijadikan parameter penting untuk mengetahui aktivitas gunung api dan memprediksi letusannya. Parameter tersebut harus dipantau secara realtime untuk mengantisipasi bencana yang akan terjadi. Pada penelitian ini, penulis menggunakan tiga buah sensor temperatur DS18B20 yang dihubungkan ke Single Board Computer BCM2835 untuk mengukur temperatur tanah pada kedalaman 30 cm, 60 cm, dan 90 cm di area Gunung Api Anak Krakatau.

2.3.1. Sensor Temperatur Waterproof DS18B20

Sensor DS18B20 merupakan komponen sensor temperatur yang memiliki kemampuan tahan air waterproof. Sensor ini sangat cocok digunakan untuk mengukur temperatur pada tempat yang basah dan sulit untuk dijangkau. Keluaran sensor ini berupa data digital sehingga tidak perlu khawatir terhadap degradasi data saat digunakan pada jarak yang jauh. Terdapat 9 bit hingga 12 bit data yang dapat dikonfigurasi. Sensor DS18B20 dapat dipasang dalam satu bus karena setiap sensor ini memiliki silicon serial number yang unik sehingga memungkinkan sensor ini dapat melakukan pembacaan di berbagai titik. Pada datasheet, sensor ini dapat mengukur hingga temperatur 125 o C, namun disarankan tidak melakukan pengukuran melebihi 100 o C pada saat sensor dengan penutup kabel dari PVC. Spesifikasi sensor temperatur DS18B20  Menyediakan 9 bit hingga 12 bit data yang dapat dikonfigurasi.  Tegangan yang dibutuhkan sensor dari 3,0 V sampai 5,5V powerdata.  Akurasinya ± 0,5 o C  Batas temperatur sensor dari -55 o C sampai +125 o C atau -67 o F hingga +257 o F  Bahan stainless steel dengan diameter 6 mm dan panjang 35 mm.  Waktu tunggu data masuk 750 ms  Diameter kabel 4 mm dengan panjang kabel 1 m  Kabel antarmuka interface o Kabel merah : VCC o Kabel hitam : GND o Kabel putih : DATA[5]

2.4 Sistem Layanan Basis Data

Basis data merupakan penyimpanan data yang terstruktur, terintegrasi dan saling berkaitan dengan elemen-elemen penghubungnya dan dapat diakses dengan berbagai cara. Basis data juga dapat diartikan sebagai kelompok yang mengindentifikasikan sendiri dari catatan yang yang saling terkait dan menggambarkan dari data yang disebut sistem katalog[6]. Tujuan utama dari sistem basis data adalah agar pemakai dapat menyusun suatu pandangan abstraksi dari data. Sistem tentang teknis yang sesungguhnya bagaimana data bisa disimpan