STUDI KARAKTERISTIK KECELAKAAN LALU LINTAS PADA RUAS JALAN ARJOSARI - GADANG

STUDI KARAKTERISTIK KECELAKAAN LALU LINTAS PADA RUAS
JALAN ARJOSARI - GADANG
Oleh: Dony Iswanto (99520170)
Civil Engeneering
Dibuat: 2007-01-30 , dengan 3 file(s).

Keywords: Accident
Kecelakaan lalu lintas merupakan salah satu dampak negatif transportasi yang jumlah maupun
kualitasnya selalu diupayakan untuk direduksi. Ruas jalan Arjosari-Gadang merupakan jalur
utama yang menghubungkan Terminal Arjosari dan Terminal Gadang, sehingga mengakibatkan
ruas jalan tersebut menjadi semakin padat dengan resiko kecelakaan yang berbahaya dan tinggi.
Tujuan dari studi ini adalah untuk mengetahui karakteristik kecelakaan lalu lintas yang terjadi
sehubungan dengan faktor-faktor utama penyebab kecelakaan dan untuk mengetahui lokasilokasi rawan kecelakaan diruas jalan Arjosari-Gadang.
Dalam tahapan penyelesaiaan skripsi ini pertama-tama dilakukan survei pendahuluan pada lokasi
yang akan dilakukan studi. Kemudian ditentukan lokasi penelitian, data yang diperlukan yaitu
data primer dan data sekunder yang didapat dari survei dilapangan dan instansi terkait. Dari data
tersebut dianalisis pola kecelakaannya. Hasil dari analisis tersebut dapat ditentukan lokasi rawan
kecelakaan, sehingga bisa diketahui karakterisrik kecelakaan yang terjadi pada lokasi studi.
Karakteristik kecelakaan pada ruas jalan yang dikaji menunjukan bahwa mulai tahun 2001
sampai dengan tahun 2003, jumlah kecelakaan yang terjadi cenderung mengalami kenaikan tiap
tahunnya dengan kenaikan paling tajam terjadi pada tahun 2002 untuk kecelakaan luka-luka,

sedangkan kematian menurun. Umumnyat tingkat kecelakaan ringan (42,88%) cukup tinggi,
disusul klasifikasi berat (38,07%) dan klasifikasi berat (19,03%). Korban kecelakaan yang
dominan adalah laki-laki dan usia antara 26-35 merupakan korban kecelakaan. Umumnya waktu
kecelakaan terjadi pada jam sibuk yaitu pagi ada 23 kejadian (10.60%), siang ada 18 kejadian
(8.29%), dan sore ada 22 kejadian (10,13%). Sepeda motor merupakan kendaraan yang paling
dominan terlibat kecelakaan(43,99%), diikuti dengan mikrolet (13,60%), dan truck (9,75%). Tipe
tabrakan yang dominan adalah tipe tabrak samping (51,11%), diikuti dengan tabrak belakang
(24,44%), dan tabrak depan (18,22%). Penyebab kecelakaan terbanyak adalah kurang antisipasi
sebanyak 16 kejadian (94,11%), tidak tertib 1 kejadian (5,88%). Kecepatan kendaraan rata-rata
maksimum yang terjadi pada pos pengamatan sebesar 41,66 km/jam, sedangkan pada
kenyataannya dilapangan mencapai 51,58 km/jam, hal ini berpengaruh terhadap besarnya tingkat
kecelakaan yang terjadi pada ruas jalan yang dikaji. Lokasi rawan kecelakaan ditentukan bila
tingkat kecelakaan atau fatalitas kecelakaan melampaui batas normal dan didapatkan pada ruas Jl.
Kolonel Sugiono Km 2-3 (arah Gadang) dan ruas Jl. Tumenggung Suryo Km 2-3 (arah Arjosari).

Abstract
Traffic accidents are one of the negative impact of transportation that the amount and quality always
strived to be reduced. Road section Arjosari-Tower is the main route linking Arjosari Terminal and
Terminal Tower, resulting in these streets become increasingly crowded with the risk of accidents and
dangerous high.


The purpose of this study was to investigate the characteristics of traffic accidents that occurred in
connection with the main factors to determine the cause of accident and accident-prone locations
diruas-Gadang Arjosari road.
In the completion stage of this essay is first carried out preliminary surveys on the sites to be studied.
Then determined the location of the study, the necessary data is primary data and secondary data
obtained from field surveys and related agencies. From the data analyzed accident pattern. The results
of this analysis can be determined location of the accident prone, so they can know Characteristics
accident that occurred in the study location.
Characteristics of road accidents in the study showed that beginning in 2001 until 2003, the number of
accidents tends to increase each year with the sharpest increase occurred in 2002 for accident injuries,
while the mortality decreased. Umumnyat minor accident rate (42.88%) is quite high, followed by severe
classification (38.07%) and severe classification (19.03%). The dominant accident victims were male and
aged between 26-35 were victims of accidents. Generally, when the accident happened during rush hour
in the morning there are 23 events (10.60%), day there are 18 events (29.8%), and the afternoon there
are 22 events (10.13%). Motorbikes are the most dominant vehicle involved in accident (43.99%),
followed by a microbus (13.60%), and truck (9.75%). The dominant collision type is the type of hit-andside (51.11%), followed by a hit-and-back (24.44%), and hit-and-forward (18.22%). The cause of most
accidents is the lack of anticipation as many as 16 events (94.11%), did not order an incidence (5.88%).
The average vehicle speed maximum occurs at observation post at 41.66 km / h, whereas in reality the
field reached 51.58 km / h, this effect on the level of accidents that occur on roads that were examined.

Accident-prone locations are determined when the level of injury or fatality accidents beyond normal
limits and found at the link Jl. Colonel Sugiono km 2-3 (at Tower) and the joint Jl. Tumenggung Suryo km
2-3 (direction Arjosari).