k. Kota, kota adalah pusat permukiman dan kegiatan penduduk yang
mempunyai batasan wilayah administrasi yang diatur dalam peraturan perudangan serta permukiman yang telah memperlihatkan watak dan ciri
kekotaan. Kota adalah tempat berlangsungnya proses hidup dan kehidupan atau sebagai tempat berlangsungnya aktifitas manusia.
1.3. Permasalahan
Pesatnya pertumbuhan penduduk di Kota Kudus akan mengakibatkan kepadatan penduduk yang tidak sebanding dengan luas wilayah. Kenyataan ini
akan menimbulkan ketidakserasian lingkungan, karena areal ruang terbuka semakin sempit. Dari pemikiran diatas dapat dirumuskan permasalahan sebagai
berikut : a.
Berapa luasan ruang terbuka hijau publik di Kota Kudus sesuai dengan tuntutan Undang-undang No. 26 Tahun 2007.
b. Apa sajakah potensi ruang terbuka hijau publik yang tersedia di Kota Kudus.
1.4. Batasan Masalah
Berdasarkan uraian diatas maka permasalahan yang menjadi kajian utama adalah tingkat ketersediaan ruang terbuka hijau publik di Kota Kudus. Mengingat
ruang lingkup permasalahan dan keterbatasan kemampuan peneliti maka peneliti membatasi kajian sebagai berikut :
a. Ruang lingkup penelitian adalah wilayah Perkotaan Kudus, yakni mencakup
wilayah administrasi 6 Kecamatan dan 65 DesaKelurahan. b.
Ruang terbuka hijau publik pada penelitian ini adalah ruang terbuka hijau publik yang mempunyai standar pelayanan kota.
c. Identifikasi ketersediaan ruang terbuka hijau publik meliputi penempatan
lokasi, luasan, kelengkapan sarana dan prasaran.
1.5. Tujuan Penelitian
Berdasarkan latar belakang dan permasalahan yang terlah diuraikan, maka tujuan dari penelitian ini adalah :
a. Untuk mengetahui berapa luasan ruang terbuka hijau publik di Kota Kudus
sesuai dengan tuntutan Undang-undang No. 26 Tahun 2007. b.
Untuk mengetahui apa saja potensi ruang terbuka hijau publik yung tersedia di Kota Kudus.
1.6. Manfaat Penelitian
Dalam rangka penyusunan skripsi ini yang bertema Tingkat Ketersediaan Ruang Terbuka Hijau Publik Di Kota Kudus, mempunyai kegunaan sebagai
berikut : a.
Diharapkan dapat memberikan informasi kepada masyarakat Kota Kudus dalam memahami pentingnya keberadaan ruang terbuka hijau publik di
kawasan perkotaan. b.
Diharapkan dapat memberikan informasi kepada dinas atau instansi terkait di Kota Kudus sehingga dalam pengembangan perencanaan penyediaan ruang
terbuka hijau agar dapat disesuaikan dengan kondisi wilayah di Kota Kudus. c.
Diharapkan dapat memberikan masukan bagi para pengambil kebijakan dalam mendukung terwujudnya kehidupan masyarakat perkotaan yang
manusiawi dan bermartabat.
d. Diharapkan dapat dijadikan masukan untuk pengembangan kajian ilmiah atau
referensi bagi penelitian tentang ruang terbuka hijau publik di Kota Kudus.
1.7. Sistematika Penulisan Skripsi