HUBUNGAN POWER OTOT TUNGKAI DAN KECEPATAN TERHADAP HASIL MENGGIRINGBOLA DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA PADA PEMAIN USIA 15 TAHUN SSB KENARI UTAMA MEDAN TAHUN 2016.

(1)

HUBUNGAN POWER OTOT TUNGKAI DAN KECEPATAN TERHADAP HASIL MENGGIRINGBOLA DALAM PERMAINAN

SEPAKBOLA PADA PEMAIN USIA 15 TAHUN SSB KENARI UTAMA MEDAN

TAHUN 2016 SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebahagian Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

OLEH

MUHAMMAD ALIM NIM : 609421038

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(2)

(3)

(4)

iii ABSTRAK

MUHAMMAD ALIM, Hubungan Power Otot Tungkai Dan Kecepatan Terhadap Hasil Menggiring Bola Dalam Permainan Sepakbola Pada Pemain Usia 15 Tahun SSB Kenari Utama Medan Tahun 2016.

(Pembimbing Skripsi : H. M. Nustan Hasibuan)

SKRIPSI : FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN 2016.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Power Otot Tungkai Dan Kecepatan Terhadaphasil Menggiring Bola Dalam Permainan Sepakbola Pada Pemain Usia 15 Tahun SSB Kenari Utama Medan tahun 2016 yang berjumlah 20 orang.

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pemain usia 15 tahun SSB Kenari Utama Medan tahun 2016 yang berjumlah 20 orang.

Data penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan Tes dan Pengukuran, data penelitian dijaring dengan istrumen, vertikal jump, tes lari 50 m, zig zag run with the ball.

Dari hasil pengujian hipotesis pertama, dapat dijelaskan bahwa tidak ada terdapat hubungan power otot tungkai terhadap hasil menggiring bola. Untuk mengetahui korelasi power otot tungkai dengan hasil menggiring bola digunakan rumus korelasi sederhana, hasil tersebut menunjukan bahwa koefisien korelasi sederhana diperoleh rxy = -0,110

Dari hasil pengujian hipotesis kedua, dapat dijelaskan bahwa ada terdapat hubungan kecepatan terhadap hasil menggiring bola. Untuk mengetahui korelasi tes kecepatan dengan hasil menggiring bola digunakan rumus korelasi sederhana, hasil tersebut menunjukan bahwa koefisien korelasi sederhana diperoleh rxy = 0,018

Untuk mengetahui korelasi power otot tungkai dengan kecepatan digunakan rumus korelasi sederhana, hasil tersebut menunjukan bahwa koefisien korelasi sederhana diperoleh rxy = -0,189

Selanjutnya uji keberartian koefisien ganda diperoleh Fhitung = 2; dengan dk pembilang = 2 maka banyak variabel bebas (dk penyebut) = n – k – 1 = 20 - 2

– 1 = 17, pada taraf signifikan α = 0,05 diperoleh Ftabel = 3,59 dan Fhitung = 2. Maka diketahui bahwa Fhitung > Ftabel, jadi Fhitung = 2 < FTabel = 3,59, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak ada terdapat hubungan yang signifikan secara bersama sama antara power otot tungkai dan kecepatan terhadap hasil menggiring dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016.


(5)

iv

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah menumpahkan kasih karunianya kepada penulis khususnya dalam menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini disusun untuk memenuhi syarat dalam memperoleh gelar sarjana pendidikan program studi Pendidikan Kepelatihan

Olahraga Fakiultas Ilmu Keolahragaan dengan judul: “Hubungan Power Otot

Tungkai Dan Kecepatan Terhadap Hasil Menggiring Bola Dalam Permainan Sepakbola Pada Pemain Usia 15 Tahun SSB Kenari Utama Medan Tahun 2016

Selama penulisan skripsi ini tentu saja tidak terlepas dari bantuan, bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri Medan

2. Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd selaku Dekan FIK UNIMED,

Bapak Drs. Suharjo, M.Pd selaku Wakil I FIK UNIMED, Bapak Syamsul Gultom, S.K.M., M.Kes , Selaku Wakil Dekan II FIK UNIMED, dan Drs. Mesnan ,M.Kes selaku Wakil Dekan III FIK UNIMED

3. Ibu Dr. Novita, M.Pd selaku Ketua Jurusan PKO,

4. Bapak Yan Indra Siregar, S,Pd M.Pd selaku Sekretaris Jurusan PKO 5. Bapak Drs..H. M. Nustan Hasibuan. M. Kes,.AIFO selaku Pembimbing

Akademik sekaligus Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberikan arahan dan bimbingan dalam penyelesaian skripsi ini.

6. Dosen Pengarah I Bapak Drs. Nono Hardinoto, M.Pd yang telah memberikan arahan dan membimbing penyelesaian skripsi ini.

7. Dosen pengarah II Irwansyah S.Pd, M.Pd Dosen PKO, yang telah memberikan arahan dan membimbing penyelesaian skripsi ini dan seluruh dosen staf pegawai yang telah membantu.


(6)

v

8. Seluruh staf edukatif dan administratif FIK Universitas Negeri Medan yang telah memberikan ilmunya kepada penulis dari awal hingga akhir perkuliahan..

9. Seluruh manajemen SSB Kenari Utama Medan dan juga terhadap teman- teman serta sampel yang membantu saya dalam melaksanakan penelitian ini.

10.Selama penyusunan skripsi ini penulis banyak mendapatkan dukungan dan bantuan baik moral maupun material terutama dari orang tua tercinta yaitu, (Ibunda), dan kawan - kawan saya Mulki Inal, Aswitha Sari, Romadona, Terima kasih untuk dukungan semangat dan doa kalian semua.

Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang turut serta memberikan bantuan dan sumbangan pemikiran selama penulis mengikuti perkuliahan. Semoga kebaikan Bapak, Ibu, Saudara, Saudari,dapat menjadi amal yang baik dan mendapat imbalan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa.

Pada akhirnya penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengaharapkan saran dan kritik yang membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Medan, Agustus 2016 Penulis

Muhammad Alim NIM:609421003


(7)

vi DAFTAR ISI

Hal

PERSETUJUAN... i

ABSTRAK ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 4

C. Pembatasan Masalah ... 4

D. Rumusan Masalah ... 5

E. Tujuan Penelitian ... 5

F. Manfaat Penelitian ... 6

BAB II LANDASAN TEORITIS ... 7

A. KajianTeoritis ... 7

1. Hakikat PermainanSepakbola ... 7

2. Hakikat Menggiring Bola ... 10

3. Hakekat Power Otot Tungkai... 14

4. Hakekat Kecepatan... 15

B. Kerangka Berfikir ... 17

C. Hipotesis ... 19

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 20

A. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 20

1. Lokasi Penelitian... ... 20

2. Waktu Penelitian... ... 20

B. Populasi dan Sampel ... 20


(8)

vii 2. Sampel

C. Metode Penelitian ... 20

D. Disain Penelitian ... 21

E. Instrumen Penelitian ... 21

1. Test Power Otot Tungkai ... 21

2. Test Kecepatan Menggiring Bola... 23

3. Tes kecepatan ... 25

F. Teknik Analisa Data ... 26

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... ... 27

A. Deskripsi Data Penelitian ... ... 27

B. Persyaratan Pengujian Analisis ... .. 28

1. Uj iNormalitas ... .. 28

C. Pengujian Hipotesis ... .. 30

D. Pembahasan Hasil Penelitian ... .. 31

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... .. 33

A. Kesimpulan ... .. 33

B. Saran ... ... 33

DAFTAR PUSTAKA ... .. 34


(9)

viii

DAFTAR TABEL

Tabel Hal

1. Data Hasil Tes Pendahuluan ... 3

2. Norma Menggiring Bola ... 3

3. Norma Daya Ledak Otot Tungkai ... 15

4. Data Mentah Hasil Penelitian... 27

5. Normalitas Data Hasil Tes Power Oot Tungkai ... 28

6. Normalitas Data Hasil Tes Kecepatan ... 29


(10)

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar Hal

1. Lapangan Sepakbola ... 9

2. Bola ... 10

3. Gerakan Menggiring Bola ... 12

4. Otot Tungkai ... 15

5. Desain penelitian ... 21

6. Tes Vertikal Jump ... 22

7. Tes menggiring bola ... 24


(11)

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Hal

1. Pengukuran Power Otot Tungkai ... 35 2. Uji Normalitas ... 40 3. Perhitungan Koefisien Korelasi Sederhana Dan Koefisien Korelasi Ganda .. 43 4. Distribusi Product Moment ... 48


(12)

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Olahraga sekarang ini telah menjadi kebutuhan setiap individu, karena melakukan kegiatan olahraga yang baik dan benar serta berkesinambungan dapat meningkatkan derajat kebugaran jasmani. Hal ini dapat kita lihat dari antusias masyarakat disetiap kegiatan-kegiatan olahraga. Melalui olahraga diharapkan mampu menciptakan manusia Indonesia yang produktif, jujur, sportif, memiliki semangat dan daya juang serta daya saing yang tinggi. Salah satu masalah utama dalam olahraga di Indonesia hingga dewasa ini adalah belum efektifnya metode latihan di club-club olahraga.

Sepakbola merupakan cabang olahraga yang sangat popular hampir di seluruh belahan dunia, demikian juga di Indonesia, sepakbola merupakan salah satu cabang olahraga yang paling digemari masyarakat, terbukti dengan adanya club-club sepakbola yang memiliki pemain-pemain berkualitas. Tentunya harus dilakukan pembinaan bibit-bibit pemain professional yang nantinya dapat diharapkan di masa yang akan datang.

Prestasi optimal seseorang harus menguasai teknik dasar sepakbola, dengan menguasai teknik dasar tersebut maka seseorang dapat bermain sepakbola dengan baik. Selain harus menguasai teknik dasar permainan sepakbola, untuk mencapai prestasi dalam suatu cabang olahraga setiap individu harus memiliki kondisi fisik yang baik, dengan memiliki kondisi fisik yang baik maka seseorang akan lebih mudah mencapai prestasi maksimal.


(13)

2

Harsono (1988 : 153) menyatakan, “ kondisi fisik atlet memegang peranan yang sangat penting dalam program latihannya. Program latihan kondisi fisik haruslah direncanakan secara baik dan sistematis dan ditujukan untuk meningkatkan kesegaran jasmani dan kemampuan fungsional dari sistem tubuh sehingga dengan demikian memungkinkan pemain untuk mencapai prestasi yang lebih baik”.

SSB Kenari Utama Medan merupakan salah satu club yang berlokasi di Jl. Prumnas Mandala, berdiri pada tahun 2008 dan banyak di dukung oleh pemerintah,orang tua dan masyarakat. Kenari Utama Medan memiliki jumlah pemain yang berusia 15 tahun sebanyak 20 orang. SSB Kenari Utama Medan sudah pernah mengikuti turnamen. SSB ini memiliki pelatih bernama bapak Husaini.

Dari data tes pendahuluan terlihat bahwa kemampuan menggiring pemain SSB Kenari Utama Medan masih kurang, banyak paktor penyebab kekurangan mengggiring pemain SSB Kenari Utama Medan masih kurang, bisa terdapat pada faktot tehnik dan faktor fisik, unsur – unsur kurangnya faktor yang dapat meningkatkn kemampuan fisik pemain dalam menggiring bola adalah power dan kecepatan. Padahal jika dilihat dari sarana dan prasarana yang di miliki dapat di katagorikan baik.


(14)

3

Tabel 1.hasil Test pendahuluan Kemampuan Teknik dasar mengiring dalam permainan Sepakbola SSB Kenari Utama Medan pada tanggal 26 April

2016.

NO NAMA USIA POSISI Test

menggiring bola

Golongan

1. Alfito 14 thn Gelandang 18,3 Cukup

2. Azwin 15 thn Bek kanan 19,9 Cukup

3. Syahru 14 thn Bek kiri 18,8 Cukup

4. Rengga 13 thn Gelandang 19,3 Cukup

5. Adrian 13 thn Gelandang 18,7 Cukup

6. Yudis 14 thn Stoper 22,6 Sedang

7. Fahmi 13 thn Gelandang 19,5 Cukup

8. Tio 13 thn Striker 22,6 Sedang

9. Teguh 13 thn Gelandang 22,3 Sedang

10. Riski 13 thn Gelandang 19,3 Cukup

11. Fajar 15 thn Gelandang 22,6 Sedang

12 Hamdani 14 thn Striker 18,8 Cukup

13. Aryo 14 thn Bek kanan 18,5 Cukup

14. Zaki 13 thn Striker 22,7 Sedang

15. Hendra 15 thn Gelandang 22,4 Sedang

16. Andreas 15 thn Gelandang 22,5 Sedang

17. Dimas 13 thn Keeper 22,6 Sedang

18. M.Rifki 15 thn Stoper 20,1 Cukup

19. Amran 13 thn Gelandang 19,1 Cukup

20. Amsal 15 thn Gelandang 20,1 Cukup

Tabel 2. Norma Menggiring Bola

Nilai keterampilan Golongan

61 - Ke Atas Baik

53 – 60 Cukup

46 – 52 Sedang

37 – 45 Kurang

Nurhasan (1986 : 3.19)

Tes pendahuluan menggiring bola pada atlet SSB Kenari Utama Medan yang bertepatan dengan jadwal latihan dengan menggunakan tes dan pengukuran dalam pendidikan jasmani dalam buku Nurhasan yaitu tes menggiring boladengan ketentuan yang ada dalam buku.


(15)

4

Berdasarkan latar belakang masalah di atas peneliti tertarik melakukan penelitian dengan hubungan power otot tungkai dan kecepatan terhadap hasil menggirirng dalam permainan sepakbola pada SSB Kenari Utama Medan. untuk lebih meningkatkan kemampuan pemain dalam melakukan teknik menggiring bola. Maka itu peneliti melakukan penelitian dengan judul “hubungan power otot tungkai dan kecepatan terhadap hasil menggirirng dalam permainan sepakbola pada SSB Kenari Utama Medan tahun 2016”

B. Identifkasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, maka masalah yang diteliti dapat diidentifikasikan sebagai berikut : Faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi power otot tungkai pada pemain sepak bola? Apakah yang di maksud dengan power otot tungkai? Apakah Faktor power otot tungkai pada pemain sepak bola mempengaruhi kemampuannya dalam menggiring bola? Apakah Faktor faktor yang dapat mempengaruhi kecepatan pada pemain sepak bola? Apakah faktor kecepatan dapat mempengaruhi kemampuan pemain dalam menggiring bola? Apakah faktor power otot tungkai dan kecepatan berhubungan terhadap hasil menggiring dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016?

C. Pembatasan Masalah

Mengingat masalah yang diteliti cukup luas maka perlu kiranya menentukan batasan masalah. Adapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah : Untuk mengetahui Hubungan antara power Otot Tungkai Dan Kecepatan Terhadap Hasil Menggiring Dalam Permainan Sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016?


(16)

5

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang, identifikasi masalah serta batasan masalah, maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut :

1. Apakah ada hubungan yang signifikan antara power otot tungkai terhadap hasil menggiring dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016?

2. Apakah ada hubungan yang signifikan antara kecepatan terhadap hasil menggiring dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016?

3. Apakah ada hubungan yang signifikan secara bersama sama antara power otot tungkai dan kecepatan terhadap hasil menggiring dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui hubungan yang signifikan antara power otot tungkai terhadap hasil menggiring dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016.

2. Untuk mengetahui apakah ada hubungan yang signifikan antara kecepatan terhadap hasil menggiring dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016.

3. Untuk mengetahui hubungan yang signifikan secara bersama sama antara power otot tungkai dan kecepatan terhadap hasil menggiring dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016.


(17)

6

F. Manfaat Penelitian

Adapun yang menjadi manfaat dari penelitian ini adalah :

1. Bagi para pelatih diharapkan dapat bermanfaat sebagai dasar untuk meyakinkan bahwa power otot tungkai dan kecepatan dapat meningkatkan hasil menggiring dalam permainan sepakbola.

2. Sebagai sumbangan terhadap pelatih maupun pembina olahraga khususnya pada cabang olahraga sepakbola.

3. Sebagai pedoman untuk meningkatkan prestasi atlet sepakbola dalam meningkatkan kemampuan menggiring bola khususnya pada SSB Kenari Utama Medan.

4. Memberikan informasi yang bersifat ilmiah, dan juga dapat dijadikan sebagai bahan diskusi, seminar, maupun objek penelitian selanjutnya.

5. Sebagai tambahan ilmu dalam penulisan karya-karya ilmiah baik yang bersifat experiment maupun non experiment bagi penulis.


(18)

33 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasakan hasil pengujian hipotesis dan pembahasan hasil penelitian, maka peneliti mengambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Tidak terdapat hubungan yang signifikan power otot tungkai terhadap peningkatan hasil kemampuan menggiring bola dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016.

2. Terdapat hubungan yang signifikan kecepatan terhadap peningkatan hasil kemaapuan menggiring bola dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016.

3. Tidak ada hubungan yang signifikan secara bersama sama antara power otot tungkai dan kecepatan terhadap hasil menggiring dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016.

B. Saran

Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat antara lain: 1. Dalam upaya pengembangan kemampuan pemain, kepada pelatih supaya

memperhatikan bentuk-bentuk latihan yang sesuai dengan tujuan akhir dari latihan.

2. Untuk meningkatkan prestasi pemain sepakbola SSB Kenari Utama, agar membuat program latihan sesuai dengan kemampuan pemain.


(19)

34

3. Kepada pelatih olahraga agar memberikan latihan menggiring dan kecepatan kepada pemain untuk meningkatkan kemampuan menggiring dalam permainan sepakbola

4. Kepada para pembaca, disarankan untuk melakukan penelitian lanjutan dalam pengembangan teknik-teknik dalam cabang olahraga sepakbola


(20)

35

DAFTAR PUSTAKA

Bompa, O Tudor (1983).TeoridanMetedelogy of Training dubukeue.Lowa Kendal/publishing.

Arikunto,suharsimi.2002.prosedur penelitian.jakarta: PT RINEK A CIPTA. Sarumpaet,(1992).Permainan besar.Departement Pendidikan dan Kebudayaan.

Harsono, (1988).Coaching dan Aspek aspek Psikologis dalam Coaching. jakarta : Tambak Kusuma.

Jose Segura Ruis .(2005) . Teaching The Skills of Soccer .Reedswain Publishing. Koger, Robert . (2007). Latihan Dasar Andal Sepakbola Remaja. Klaten :Saka

Mitra Kompetensi

Law of The game. (2012). Peraturan Dan Permainan Sepakbola. FIK Unimed Luxbecher Joseph. (1997). SepakBola.PT Raja Grafindo. Jakarta.

Mielke, Danny. (2007) Dasar-Dasar Sepakbola .Jakarta :Departement Pendidikandan Kebudayaan.

Muchtar, Remy (1992).Olahraga Pilihan Sepakbola.Departement Pendidikan dan Kebudayaan.

Nurhasan, (1986).Tes dan Pengukuran. Jakarta :Departement Pendidikan dan Kebudayaan

Nurhasan, (2001).Tesdan Pengukuran dalam pendidikan jasmani. Jakarta :Departement Pendidikan dan Kebudayaan

Sajoto, M. (1988).Pembinaan Kondisi Fisik Dalam Olah raga. Semarang :Dahara Prize.

Sucipto, dkk. (2000) .Sepakbola. Jakarta :Departement Pendidikan dan Kebudayaan


(1)

4

Berdasarkan latar belakang masalah di atas peneliti tertarik melakukan penelitian dengan hubungan power otot tungkai dan kecepatan terhadap hasil menggirirng dalam permainan sepakbola pada SSB Kenari Utama Medan. untuk lebih meningkatkan kemampuan pemain dalam melakukan teknik menggiring bola. Maka itu peneliti melakukan penelitian dengan judul “hubungan power otot tungkai dan kecepatan terhadap hasil menggirirng dalam permainan sepakbola pada SSB Kenari Utama Medan tahun 2016”

B. Identifkasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, maka masalah yang diteliti dapat diidentifikasikan sebagai berikut : Faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi power otot tungkai pada pemain sepak bola? Apakah yang di maksud dengan power otot tungkai? Apakah Faktor power otot tungkai pada pemain sepak bola mempengaruhi kemampuannya dalam menggiring bola? Apakah Faktor faktor yang dapat mempengaruhi kecepatan pada pemain sepak bola? Apakah faktor kecepatan dapat mempengaruhi kemampuan pemain dalam menggiring bola? Apakah faktor power otot tungkai dan kecepatan berhubungan terhadap hasil menggiring dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016?

C. Pembatasan Masalah

Mengingat masalah yang diteliti cukup luas maka perlu kiranya menentukan batasan masalah. Adapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah : Untuk mengetahui Hubungan antara power Otot Tungkai Dan Kecepatan Terhadap Hasil Menggiring Dalam Permainan Sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016?


(2)

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang, identifikasi masalah serta batasan masalah, maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut :

1. Apakah ada hubungan yang signifikan antara power otot tungkai terhadap hasil menggiring dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016?

2. Apakah ada hubungan yang signifikan antara kecepatan terhadap hasil menggiring dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016?

3. Apakah ada hubungan yang signifikan secara bersama sama antara power otot tungkai dan kecepatan terhadap hasil menggiring dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui hubungan yang signifikan antara power otot tungkai terhadap hasil menggiring dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016.

2. Untuk mengetahui apakah ada hubungan yang signifikan antara kecepatan terhadap hasil menggiring dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016.

3. Untuk mengetahui hubungan yang signifikan secara bersama sama antara power otot tungkai dan kecepatan terhadap hasil menggiring dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016.


(3)

6

F. Manfaat Penelitian

Adapun yang menjadi manfaat dari penelitian ini adalah :

1. Bagi para pelatih diharapkan dapat bermanfaat sebagai dasar untuk meyakinkan bahwa power otot tungkai dan kecepatan dapat meningkatkan hasil menggiring dalam permainan sepakbola.

2. Sebagai sumbangan terhadap pelatih maupun pembina olahraga khususnya pada cabang olahraga sepakbola.

3. Sebagai pedoman untuk meningkatkan prestasi atlet sepakbola dalam meningkatkan kemampuan menggiring bola khususnya pada SSB Kenari Utama Medan.

4. Memberikan informasi yang bersifat ilmiah, dan juga dapat dijadikan sebagai bahan diskusi, seminar, maupun objek penelitian selanjutnya.

5. Sebagai tambahan ilmu dalam penulisan karya-karya ilmiah baik yang bersifat experiment maupun non experiment bagi penulis.


(4)

33

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasakan hasil pengujian hipotesis dan pembahasan hasil penelitian, maka peneliti mengambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Tidak terdapat hubungan yang signifikan power otot tungkai terhadap peningkatan hasil kemampuan menggiring bola dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016.

2. Terdapat hubungan yang signifikan kecepatan terhadap peningkatan hasil kemaapuan menggiring bola dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016.

3. Tidak ada hubungan yang signifikan secara bersama sama antara power otot tungkai dan kecepatan terhadap hasil menggiring dalam permainan sepakbola SSB Kenari Utama Medan tahun 2016.

B. Saran

Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat antara lain: 1. Dalam upaya pengembangan kemampuan pemain, kepada pelatih supaya

memperhatikan bentuk-bentuk latihan yang sesuai dengan tujuan akhir dari latihan.

2. Untuk meningkatkan prestasi pemain sepakbola SSB Kenari Utama, agar membuat program latihan sesuai dengan kemampuan pemain.


(5)

34

3. Kepada pelatih olahraga agar memberikan latihan menggiring dan kecepatan kepada pemain untuk meningkatkan kemampuan menggiring dalam permainan sepakbola

4. Kepada para pembaca, disarankan untuk melakukan penelitian lanjutan dalam pengembangan teknik-teknik dalam cabang olahraga sepakbola


(6)

DAFTAR PUSTAKA

Bompa, O Tudor (1983).TeoridanMetedelogy of Training dubukeue.Lowa Kendal/publishing.

Arikunto,suharsimi.2002.prosedur penelitian.jakarta: PT RINEK A CIPTA. Sarumpaet,(1992).Permainan besar.Departement Pendidikan dan Kebudayaan.

Harsono, (1988).Coaching dan Aspek aspek Psikologis dalam Coaching. jakarta : Tambak Kusuma.

Jose Segura Ruis .(2005) . Teaching The Skills of Soccer .Reedswain Publishing. Koger, Robert . (2007). Latihan Dasar Andal Sepakbola Remaja. Klaten :Saka

Mitra Kompetensi

Law of The game. (2012). Peraturan Dan Permainan Sepakbola. FIK Unimed Luxbecher Joseph. (1997). SepakBola.PT Raja Grafindo. Jakarta.

Mielke, Danny. (2007) Dasar-Dasar Sepakbola .Jakarta :Departement Pendidikandan Kebudayaan.

Muchtar, Remy (1992).Olahraga Pilihan Sepakbola.Departement Pendidikan dan Kebudayaan.

Nurhasan, (1986).Tes dan Pengukuran. Jakarta :Departement Pendidikan dan Kebudayaan

Nurhasan, (2001).Tesdan Pengukuran dalam pendidikan jasmani. Jakarta :Departement Pendidikan dan Kebudayaan

Sajoto, M. (1988).Pembinaan Kondisi Fisik Dalam Olah raga. Semarang :Dahara Prize.

Sucipto, dkk. (2000) .Sepakbola. Jakarta :Departement Pendidikan dan Kebudayaan


Dokumen yang terkait

SUMBANGAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DAN PANJANG TUNGKAI TERHADAP KETEPATAN SHOOTING KE GAWANG DALAM SEPAKBOLA PADA PEMAIN USIA 13 15 TAHUN SSB RAJAWALI TURANGGA QETA AMBARAWA KAB. SEMARANG TAHUN 2013

0 8 101

HUBUNGAN KELINCAHAN DAN KECEPATAN TERHADAP KEMAMPUAN DRIBBLING PADA SISWA USIA 15 TAHUN DI SEKOLAH SEPAKBOLA (SSB) KARISMA MEDAN TAHUN 2016.

0 2 20

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN KESEIMBANGAN TERHADAP KEMAMPUAN SHOOTING PADA PERMAINAN SEPAK BOLA ATLET USIA 13-15 SSB PATRIOT MEDAN TAHUN 2016.

0 6 21

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN SHORT PASSES WITH GROUPS DAN GIVE AND GO TERHADAP PENINGKATAN HASIL KEMAMPUAN PASSING BOLA PADA PEMAIN SEPAKBOLA USIA 15 TAHUN (SSB) KENARI UTAMA MEDAN TAHUN 2014/2015.

0 3 20

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN HALANG RINTANG (OBSTACLE RUN) DENGAN TREE CORNER DRILL TERHADAP PENINGKATAN KELINCAHAN PERMAINAN SEPAKBOLA PADA USIA 14 - 15 TAHUN SSB KENARI UTAMA MEDAN, TAHUN 2015.

0 7 18

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN STRAIGHT LINE TRAJECTORYSQUARE DAN LATIHAN CURVING LINE TRAJECTORY TERHADAP KECEPATAN MENGGIRINGBOLA PADA ATLET SEPAKBOLA USIA 14-15 TAHUN SSB KENARI UTAMA MEDAN TAHUN2013.

0 4 22

Sumbangan Kekuatan Otot Tungkai, Kecepatan Gerak Tungkai dan Kekuatan Otot Perut terhadap Hasil Tendangan Jarak Jauh dalam Permainan Sepakbola pada Pemain PSP 007 Weleri Kendal Tahun 2009.

0 1 89

HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN, KELINCAHAN DAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI TERHADAP KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA PEMAIN SEPAKBOLA SSB BENGKULU USIA 13-15 TAHUN.

1 2 94

HUBUNGAN PANJANG TUNGKAI DAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI DENGAN JAUHNYA TENDANGAN DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA PADA PEMAIN PS ROMBERZ BANTUL USIA 16-18 TAHUN.

0 2 112

HUBUNGAN ANTARA KOORDINASI MATA KAKI, PANJANG TUNGKAI DAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI TERHADAP KEMAMPUAN SHOOTING SEPAKBOLA PADA PEMAIN USIA 13-15 TAHUN SSB PERSEMAN KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN 2018

0 0 20