xli
F. Metodologi Penelitian
1. Jenis Penelitian
Adapun jenis penelitian ini adalah Kualitaif yaitu jenis penelitian yang menghasilkan penemuan-penemuan yang dijelaskan dalam bentuk paparan serta
uraian. Penelitian ini menggunakan pendekatan yang diarahkan pada latar dan individu secara holistik utuh. Sehingga dalam hal ini tidak boleh mengisolasikan
individu atau organisasi ke dalam variabel atau hipotesis, tetapi memandangnya sebagai bagian dari suatu keutuhan. Menurut Bogdan dan Taylor sebagaimana
dikutip Moleong metodologi kualitatif adalah sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang
dan perilaku yang diamati.
27
2. Tempat Dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Badan pembinaan qari-qariah hafiz-hafizhah dan seni kaligrafi Islam BAPQAH SIKA Sumatera Utara yang terletak di jalan
M. Yakub No. 1 Medan Perjuangan yang melakukan pembinaan qari-qariah, hafiz-hafizhan dan seni kaligrafi Islam yang dimulai dari bulan Februari sampai
bulan Juni tahun 2013.
3. Sumber Data
Adapun sumber data dalam penelitian ini adalah ketua umum BAPQAH SIKA Sumatera Utara yaitu Ustad Lagut Sutan Pulungan yang juga merupakan
pelatih qari- qari’ah tilawah dan qiraat, saudara Ridho yang merupakan pelatih
hafiz-hafizhah, sdr Febi Rahmadi Lubis yang merupakan pelatih bidang kaligrafikhat. Kemudian data-data lain yang diperoleh dari literatur-literatur yang
relevan dalam penelitian ini.
4. Instrumen Pengumulan Data
27
Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, Cet. I Bandung: Remaja Rosdakarya, 2000, h. 3
xlii
Alat pengumpulan data dalam penelitian ini mengunakan observasi, wawancara dan studi dokumen. Dalam metode ini peneliti kualitatif, peneliti
merupakan intrumen utama key intrument Bogdan dan Biklen menjelaskan the research with the reseacr
her’s insinght being the key intrument for analysis.
28
Dalam penelitian naturistik peneliti sendirilah menjadi intrument utama yang terjun ke lapangan serta berusaha mengumpulkan informasi. Kemudian, cara yang
ditempuh peneliti untuk mendalami teknik pengumpulan data seperti diuraikan di atas adalah sebagai berikut:
a. Observasi pengamatan
Pengamatan observasi adalah proses dimana peneliti memasuki latar atau suasana tertentu dengan tujuan untuk melakukan
pengamatan tentang bagaimana peristiwa-peristiwa event dalam latar memiliki hubungan. Tingkat kedalam pengamatan menurut
latar dan tujuan penelitian yaitu yang terletak dalam suatu kontinum, pasif, moderat, aktif dan terlibat dalam peran serta.
b. Wawancara Mendalam Indept interview
Wawacara adalah percakapan dengan maksud tertentu percakapan ini dilakukan oleh dua pihak, yaitu pewawancarainterviewer yang
mengajukan pertanyaan dan yang di wawancarai interviewee yang memberi jawaban atas pertanyaan.
29
Wawancara mendalam dalam penelitian ini merupakan salah satu teknik pokok dalam
mengumpulkan data untuk kepentingan peneliti. Melalui wawancara peneliti berusaha memperoleh informasi secara
langsung dan bertatap muka dengan responden. Dengan wawancara tatap muka dapat mengamati sikap responden dalam
menerima peneliti. c.
Studi Dokumen
28
R. Bogdan dan Biklen, Qualitative Research or Education, Cet. 2 Boston: Allyn And Bacon, 1992, h. 27
29
Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, h. 135
xliii
Studi dokumen dalam penelitian ini dilakukan dengan mengkaitkan dokumen-dokumen yang ada kaitannya dengan perencanaan,
pengorganisasian, pelaksanaan
pembinaanpelatihan dan
pengawasan dan evaluasi manajemen BAPQAH SIKA Sumatera Utara.
5. Teknik Analisis Data