selanjutnya, variasi bunyi secara teratur akan ditandai dengan lambang  ≈  dan variasi bunyi sporadis ditandai dengan lambang
~. Sesuai dengan temuan jenis bunyi BB bidang layanan kesehatan.  bahwa bunyi
bahasa terdiri atas bunyi vokal dan konsonan, serta variasi suku kata; maka ketiga jenis variasi ini masing-masing  memuat variasi vokal,  konsonan,  dan suku kata. Dengan
demikian,   disajikan   1   variasi  bunyi   teratur   yang   meliputi   variasi  bunyi   vokal  dan variasil bunyi konsonan; 2 variasi bunyi sporadis yang meliputi variasi bunyi vokal
dan variasi bunyi konsonan; serta 3 variasi suku kata, baik yang teratur .
4.1.1 Variasi Teratur
Berdasarkan   data   yang   berhasil   dikumpulkan   maka   dapat   dikeahui   bahwa variasi teratur hanya dapat terjadi pada vokal dan konsonan; sedangkan variasi suku
kata tidak ditemukan. Berikut disajikan uraiannya.
4.1.1.1 Variasi Vokal yang Teratur
Variasi vokal teratur berdasarkan data ditemukan 9 buah. Kesembilan buah variasi itu diuraikan sebagai berikut.
1 Vokal [i-]≈  [ɛ-]   __ K
Vokal atas, depan, tak bundar [i] berkorespondensi dengan vokal atas, tengah rendah, tak bundar pada posisi awal. Penyebaran varian [i] terdapat pada BU dan DBA
di Desa  Belantih,  Ped,  Sembiran;   sedangkan  varian   [3]  umumnya  terdapat   di  Desa Klumpu. Hal itu dapat diketahui berdasarkan data berikut
No. Glos
Varian  [i-] Varian [ɛ---]
1. ‘gusi’
[is t: BU, Belantih, Ped ɛs t: Seraya, Klumpu
2. ‘ibujari’
[inanlimE] : BU, [inan lima]:Belantih
[ɛnan   lima]:   Serata, Klumpu, ped
3. ‘intip’
[intI p]:   BU,   Belantih, Seraya   Timur,   Ped,
Sembiran [ɛntIp]:Klumpu
4. ‘ingat’
[ingE t]:   BU,   Belantih, Seraya   Timur,   Ped,
[ɛngOt]:
20
Sembiran Klumpu
2 Vokal [-i-]≈[-ɛ-] K __ K
Vokal [i] berkorespondensi dengan vokal [3] pada ultima, dimana varian [i] terdapat   pada   BU   dan   di   daerah   BA   di   desa   Belantih,   dan   Sembiran,   varian   [3]
umumnya terdapat di Desa Klumpu; sedangkan Desa Ped dan Seraya T kadag-kadang menggunakan kedua varian. Berikut disajikan contoh-contohnya.
No. Glos
Varian  [-i-] Varian [-ɛ---]
1. ‘gigi paling
belakang’ [paNgalpEN ijEN ]:BU,
Seraya T, Belantih, Ped
[paNgalpEN ɛjEN ]:Klumpu 2.
‘ibujari’ [inanlimE ]: BU
[inan lima]: Belantih] [ɛnanlɛma]: Seraya T, Ped,
Klumpu 3
‘tahimata’ [sirɪp]; Ped
[sɛrɪt]: Klumpu 4.
‘Pergelangantangan’ [pE gE laN anlimE ]:
BU [pE gE laN an lima]:
Seraya T, Belantih [pE gE laN anlɛma]: Ped,
Klumpu 5
‘kepala’ [sirah’: BU, Seraya T,
Belantih, Ped [sɛrah]: Klumpu
6. ‘menyelam’
[nyilE m]: BU, Seraya T, Belantih, Ped,
Sembiran [nyElE m]: Klumpu]
7. ‘meminum’
[nginE m]: BU, Seraya T, Belantih, Ped,
Sembiran [ngEnE m]: Klumpu
8. ‘pejamkan mata’
[ngidE mang]: BU, Seraya T, Belantih,
Ped, Sembiran [ngEdE mang]: Klumpu
3 Vokal [-i-] ≈  [-e-]  K __ K
21
Vokal     atas,   depan   tak   bundar   [i]   berkorespondensi   dengan   vokal   tengah, depan, tak bundar pada posisi ultima. Untuk penyebaran masing-masing varian dapat
diketahui berdasarkan contoh berikut ini.
No. Glos
Varian  [-i-] Varian [-e---]
1. ‘bibir’
bibɪh]: BU, Belantih, ST, Klumpu
[bebɛh]: Ped 2.
‘tahitelinga’ [tilu]: BU, Seraya T,
Belantih [telu]: Ped
3. ‘rambutkriting’
[bɔkkritɪN ]: BU [bɔɔkkretɛN : Ped
4 Tangan’
[limE ]: BU [lima]: Seraya T,
Belantih [lemo]: Ped,
5 ‘telapaktangan’
[tlapakanlimE ]: BU [tlapakan lima]:Seraya
T, Belantih [tlapakanlemo]:Ped,
Klumpu
4 Vokal [-i-] ≈[-E -]  K __ K
Vokal atas, depan, tak bundar [i] juga dapat berkorespondensi dengan vokal tengah, pusat, tak bundar [ə] pada posisi ultima. Daerah penyebaran varian [i]   pada
BU dan BA di Desa Seraya T dan Ped; sedangkan varian [ə] terdapat di Desa Belantih dan Klumpu. Berikut disajikan datanya.
No. Glos
Varian  [-i-] Varian [-E- --]
1. ‘matakemaukandebu