27
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian 1. Jenis Penelitian
Penelitian ini digolongkan dalam penelitian deskriptif eksploratif. Menurut Amirin 1990:120-121 penelitian diskriptif eksploratif yaitu
penelitian survey dengan maksud penjajagan dengan pembahasan secara dianalisis deskriptif yang digunakan untuk mengetahui profil di sentra
industri tahu Gunung Saren Kidul, kemudian mencari faktor ekstern dan intern perusahaan untuk diketahui kekuatan, kelemahan, peluang, ancaman,
di sentra industri tahu tersebut dengan menggunakan analisis SWOT guna mendapatkan alternatif strategi pengembangan usaha di sentra industri tahu
gunung saren kidul.
2. Tempat Penelitian dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian Penelitian dilakukan di sentra industri tahu Gunung Saren Kidul,
Kelurahan Trimurti,
Kecamatan Srandakan,
kabupaten Bantul
Yogyakarta. 2. Waktu Penelitian
Penelitian ini diusahakan seefektif mungkin yang berpegang pada tujuan dan masalah penelitian sehingga dari pengajuan judul sampai
penulisan laporan penelitian dimulai dari bulan Februari 2008 sampai bulan November 2008.
28
B. Definisi Operasional Variabel Penelitian
Definisi operasional variable penelitian yang dimaksud dalam penelitian ini tentang strategi pengembangan Sentra Industri Tahu di Gunung
Saren Kidul, maka di definisikan variabel sebagai berikut : 1. Profil sentra industri tahu adalah penggambaran sentra industri tahu
dilihat dari aspek Tenaga Kerja, Bahan Baku, Metode Produksi, Modal dan Pemasaran.
2. Kondisi internal sentra industri tahu adalah gambaran kekuatan dan kelemahan yang dimiliki industri secara jelas dari hasil analisis SWOT
dan kondisi eksternal sentra industri tahu adalah gambaran peluang dan ancaman yang dihadapi industri secara jelas dari hasil analisis SWOT.
3. Alternatif strategi pengembangan usaha adalah rumusan-rumusan strategi yang diperoleh dari hasil analisis factor internal dan eksternal
dengan menggunakan analisis SWOT
C. Populasi dan Sampel Penelitian