Mekanisme BI checking dalam pemberian pembiayaan di BRIS Cabang

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id ✟✠ ✟ mempunyai beberapa pembiayaan di bank lain tetapi diloloskan pembiayaanya, meskipun secara aspek capacity nasabah tergolong untuk mampu membayar, tetapi pada kenyataanya manusia perlu memperhitungkan kebutuhan darurat dan untuk berjaga-jaga kebutuhan yang tidak terduga, seperti terjadi musibah sakit yang tidak diperkirakan sebelumnya, motif untuk berjaga-jaga dan tidak membebani nasabah melebihi kemampuanya. BRI Syariah Cabang Sidoarjo dalam melaksanakan prinsip kehati- hatian pembiayaan tidak hanya melakukan analisa melalui BI checking saja, tetapi juga menerapkan prinsip kehati-hatian lainnya yaitu dengan menggunakan metode 5 C+1S. Analisa 5C+1S merupakan salah satu bentuk tindakan nyata dari pihak BRI Syariah Cabang Sidoarjo untuk meminimalisir kejadian- kejadian yang tidak diharapkan yaitu adanya pembiayaan bermasalah atau macet. Berbagai kebijakan yang telah diterapkan di BRI Syariah Cabang Sidoarjo tujuanya bukan untuk mempersulit nasabah, tetapi untuk mengantisipasi segala kegiatan yang tidak diharapkan. Semua kebijakan yang diterapkan untuk kemaslahatan kedua belah pihak, baik nasbah maupun pihak bank. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id ✡ ☛☛

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh penulis, maka dapat disimpulkan penulis yakni: 1. Mekanisme BI checking dalam pemberian pembiayaan di BRI Syariah Kantor Cabang Sidoarjo dilakukan menggunakan KTP nasabah atau calon nasabah sebagai instrumenya, dari hasil pengecekan tersebut maka dapat dilihat hasil BI checking yang berisi informasi, nama dan alamat debitur sesuai KTP, pekerjaan debitur, Nama dan kode bank pelapor, Sifat dan jenis pembiayaan, plafon pembiayaan, margin atau bagi hasil, Kolektabilitas pembiayaan, tanggal pembayaran, tanggal akad dan jatuh tempo. 2. Peranan BI checking dalam pelaksanaan membangun kehati-hatian pembiayaan di BRI Syariah Cabang Sidoarjo, dari penelitian ini dapat diketahui bahwa BI checking adalah salah satu unsur pertama dalam pelaksanaan prinsip kehati-hatian dalam pengucuran pembiayaan di BRI Syariah Cabang Sidoarjo untuk mencegah adanya pembiayaan bermasalah atau macet. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id ☞✌ ✍

B. Saran

Dengan selesainya penelitian ini, dapat kiranya penulis memberikan saran sebagai berikut: 1. BRI Syariah Cabang Sidoarjo hendaknya melakukan pengecekan instrumen BI checking dengan teliti, hal ini untuk menghidari pemalsuan dokumen nasabah. 2. BRI Syariah Cabang Sidoarjo hendaknya melakukan klarifikasi untuk menanyakan alasan nasabah apabila dalam laporan BI checking berada dalam kategori pembiayaan bermasalah. 3. Bank pelapor hendaknya memasukan data BI checking secara teliti dan up to date untuk menghindari ketidaksesuaian data nasabah misalnya nasabah sudah melunasi pembiayaanya, tetapi saat dilakukan BI checking belum terlihat adanya tulisan lunas. Hal seperti ini bisa terjadi karena petugas pelapor BI checking lalai atau lupa.