74 kemudian dikenal dengan Candi Jago. Bentuk Candi Jago
sangat menarik, yaitu kaki candi bertingkat tiga dan tersusun berundak-undak. Reliefnya datar dan gambar
orangnya menyerupai wayang kulit di Bali. Tokoh satria selalu diikuti dengan punakawan. Tidak lama kemudian
Mahesa Cempaka pun meninggal dunia. Ia dicandikan di Kumeper dan Wudi Kucir.
e Kertanegara 1268 – 1292 M
Tahun 1268
M Kertanegara
naik tahta
menggantikan Ronggowuni.
Ia bergelar
Sri Maharajadiraja Sri Kertanegara.Kertanegara merupakan
raja yang paling terkenal di Singhasari. Ia bercita-cita, Singhasari menjadi kerajaan yang besar. Untuk
mewujudkan cita-citanya, maka Kertanegara melakukan berbagai usaha.
b. Perluasan Daerah Singhasari
Kertanegara menginginkan wilayah Singhasari hingga meliputi seluruh Nusantara. Beberapa daerah berhasil
ditaklukkan, misalnya Bali, Kalimantan Barat Daya, Maluku, Sunda, dan Pahang. Penguasaan daerah-daerah di luar Jawa
yang merupakan pelaksanaan politik luar negeri bertujuan untuk mengimbangi pengaruh Kubilai Khan dari Cina. Pada
tahun 1275 M Raja Kertanegara mengirimkan Ekspedisi Pamalayu di bawah pimpinan Mahesa Anabrang Kebo
Anabrang. Sasaran dari ekspedisi ini untuk menguasai Sriwijaya. Akan tetapi, untuk menguasainya harus melalui
daerah sekitarnya termasuk bersahabat dan menanamkan pengaruh Singhasari di Melayu. Sebagai tanda persahabatan,
Kertanegara menghadiahkan patung Amogapasa kepada penguasa Melayu. Ekspedisi Pamalayu diharapkan akan
menggoyahkan SriwijayaDalam rangka memperkuat politik luar negeranya, Kertanegara menjalin hubungan dengan
kerajaan-kerajaan lain di luar Kepulauan Indonesia. Misalnya dengan Raja Jayasingawarman III dan Kerajaan Campa.
Bahkan Raja Jayasingawarman III memperistri salah seorang saudara perempuan dari Kertanegara.
Kertanegara memandang Cina sebagai saingan. Berkali-kali utusan Kaisar Cina memaksa Kertanegara agar
mengakui kekuasaan Cina, tetapi ditolak oleh Kertanegara.
75 Terakhir pada tahun 1289 M datang utusan Cina yang dipimpin
oleh Mengki. Kertanegara marah, Meng-ki disakiti dan disuruh kembali ke Cina. Hal inilah yang membuat marah Kaisar Cina
yang bernama Kubilai Khan. Ia merencanakan membalas tindakan Kertanegara
c. Perkembangan Politik dan Pemerintahan
Untuk menciptakan pemerintahan yang kuat dan teratur, Kertanegara telah membentuk badan-badan pelaksana.
Raja sebagai penguasa tertinggi. Kemudian raja mengangkat tim penasihat yang terdiri atas Rakryan i Hino, Rakryan i
Sirikan, dan Rakryan i Halu. Untuk membantu raja dalam pelaksanaan pemerintahan, diangkat beberapa pejabat tinggi
kerajaan yang terdiri atas Rakryan Mapatih, Rakryan Demung dan Rakryan Kanuruhan. Selain itu, ada pegawai-pegawai
rendahan Untuk menciptakan stabilitas politik dalam negeri, Kertanegara melakukan penataan di lingkungan para
pejabat.Orang-orang yang tidak setuju dengan cita-cita Kertanegara diganti. Sebagai contoh, Patih Raganata Kebo
Arema diganti oleh Aragani dan Banyak Wide dipindahkan ke Madura, menjadi Bupati Sumenep dengan nama Arya
Wiraraja.
d. Kehidupan Agama