66 Hal ini berarti bahwa Performa Praktik Dasar dan Pengukuran Listrik tidak
memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Kematangan Karir siswa jurusan teknik instalasi tenaga listrik SMK N 1 Sedayu. Besarnya pengaruh Performa Praktik Dasar
dan Pengukuran Listrik terhadap Kematangan Karir dapat dilihat dari koefisiensi determinasi R square yaitu 0,015 atau sebesar 1,5 .
2. Pengujian Hipotesis Kedua
Hipotesis kedua “Terdapat pengaruh positif Konformitas terhadap
Kematangan Karir siswa jurusan teknik instalasi tenaga listrik SM K N 1 Sedayu”.
Formulasi hipotesis kedua yaitu H
a:
Koefisien regresi signifikan Sig.0,05 atau t
hitung
t
tabel
dan H : Koefiseien regresi tidak signifikan Sig.0,05 atau t
hitung
t
tabel
. Berdasarkan analisis dengan uji t, diperoleh hasil pengujian hipotesis kedua yaitu
t
hitung
=4.478 t
tabel
=2.00575 dengan signifikansi 0,000 0,05 sehingga H
a
diterima dan H
ditolak. Jadi, hipotesis kedua dapat diterima. Hasil perhitungan lebih rinci dapat dilihat pada Lampiran 5 Tabel 2.
Hal ini berarti bahwa Konformitas memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Kematangan Karir siswa jurusan teknik instalasi tenaga listrik SMK N 1
Sedayu. Besarnya pengaruh Konformitas terhadap Kematangan Karir dapat dilihat dari koefisiensi determinasi R square yaitu 0,531 atau sebesar 53,1.
3. Pengujian Hipotesis Ketiga
Pengujian hipotesis ketiga “Terdapat pengaruh yang positif dari Kedisiplinan
terhadap Kematangan Karir siswa jurusan teknik instalasi tenaga listrik SMK N 1 Sedayu
”. Formulasi hipotesis ketiga yaitu H
a:
Koefisien regresi signifikan Sig.0,05
67 atau t
hitung
t
tabel
dan H : Koefiseien regresi tidak signifikan Sig.0,05 atau
t
hitung
t
tabel
. Berdasarkan analisis dengan uji t, diperoleh hasil pengujian hipotesis ketiga yaitu t
hitung
=2.136 t
tabel
=2.00575 dengan signifikansi 0,038 0,05 sehingga H
a
diterima dan H ditolak. Jadi, hipotesis ketiga dapat diterima. Hasil perhitungan
lebih rinci dapat dilihat pada Lampiran 5 Tabel 3. Hal ini berarti bahwa Kedisiplinan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap
Kematangan Karir siswa jurusan teknik instalasi tenaga listrik SMK N 1 Sedayu. Besarnya pengaruh Kedisiplinan terhadap Kematangan Karir dapat dilihat koefisiensi
determinasi R square yaitu 0,287 atau sebesar 28,7 .
4. Pengujian Hipotesis Keempat
Pengujian hipotesis keempat “ Terdapat pengaruh positif performa praktik
dasar dan pengukuran listrik, konformitas, dan kedisiplinan terhadap kematangan karir siswa jurusan teknik instalasi tenaga listrik SMK N 1 Sedayu
”. Formulasi hipotesis ketiga yaitu H
a:
Koefisien regresi signifikan Sig.0,05 atau F
hitung
F
tabel
dan H : Koefiseien regresi tidak signifikan Sig.0,05 atau F
hitung
F
tabel
. Dengan menggunakan bantuan program IBM® SPSS® Statistics version 23 dan Microsoft
Excel 2010 untuk menganalisa hipotesis, maka didapatkan nilai F
Hitung
=6.536 F
Tabel
=2,79 dengan signifikansi 0,001 0,05 sehingga H
a
diterima dan H ditolak.
Jadi, hipotesis keempat dapat diterima. Hasil perhitungan lebih rinci dapat dilihat pada Lampiran 5 Tabel 4.
Hal ini berarti bahwa Performa Praktik, Konformitas dan Kedisiplinan memiliki pengaruh yang positif terhadap Kematangan karir siswa jurusan teknik instalasi
68 tenaga listrik SMK N 1 Sedayu. Besarnya pengaruh Performa Praktik, Konformitas
dan Kedisiplinan terhadap Kematangan karir dapat dilihat koefisiensi determinasi R square yaitu 0,535 atau sebesar 53,5 .
D. Pembahasan Hasil Penelitian