Aam Kurnia, 2014 Model Bimbingan Untuk Mengembangkan Karakter Anak Usia Dini Melalui Permainan
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
3. Disiplin
3.1 Senang datang tepat waktu 3.2 Menikmati jika harus berbaris
sebelum masuk kelas 3.3 Mencium tangan guru apabila
bertemu 3.4 Tidak suka melanggar aturan
3.5 Mentaati norma yang berlaku di kelas dan sekolah
3.6 Tidak bermain di luar halaman sekolah
21 22
23 24
25 26
6
4. Jujur 4.1 Tidak suka berbohong
4.2 Meminta izin apabila meminjam barang teman
4.3 Mengembalikan barang teman yang dipinjam
4.4 Mengatakan dengan terus terang sesuatu yang terjadi
4.5 Mengakui kesalahan apabila melanggar aturan
4.6 Tidak mudah terpengaruh oleh prilaku buruk teman
27 28
29 30
31 32
6
5. Percaya diri 5.1 Berani menyatakan pendapat
5.2 Berani menirukan gaya bicara orang lain
5.3 Berani bertanya dan berani menjawab pertanyaan
5.4 Merasa diri istimewa 5.5 Berani melakukan sesuatu sendiri
5.6 Berani mencoba hal yang baru 5.7 Berani melakukan tantangan
5.8 Tidak mudah menyerah 33
34 35
36 37
38 39
40
6. Mandiri 6.1 Berani melakukan tantangan
6.2 Tidak mudah menyerah 6.3 Senang melakukan kebutuhan
harian sendiri atau dengan bantuan seadanya
6.4 Pergi ke kamar kecil sendiri 6.5 Menyimpan tas sendiri
6.6 Makan sendiri 6.7 Merapikan meja belajar sendiri
39 40
41 42
43 44
45 8
Aam Kurnia, 2014 Model Bimbingan Untuk Mengembangkan Karakter Anak Usia Dini Melalui Permainan
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
6.8 Memasukkan alat sekolah ke tas 46
7. Kreatif 7.1 Mampu merespon suatu stimulasi
7.2 Mampu bereaksi terhadap berbagai keinginan.
7.3 Mampu membedakan berbagai keinginan
7.4 Mampu menggunakan alat bermain 7.5 Mampu mengamati benda yang
bergerak 7.6 Mampu menggunakan benda sesuai
dengan fungsinya. 7.7 Mampu membedakan berbagai
bunyisuara. 47
48 49
50 51
52 53
7
8. Kerja Keras 8.1 Anak mampu berjalan berjinjit
8.2 Anak mampu menyusun balok 8.3 Anak mampu makan dengan
menggunakan sendok 8.4 Anak mampu berjalan dengan
menggunakan garis lurus 8.5 Anak mampu mendorong benda
8.6 Anak mampu menyanyikan lagu sederhana
8.7 Anak mampu mengurutkan benda 8.8 Anak mampu menggambar bentuk
54 55
56 57
58 59
60 61
8
9. Tanggung Jawab
9.1 Merapikan peralatan bermain yang sudah digunakan
9.2 Meminta maaf ketika melakukan kesalahan
9.3 Mengucapkan terima kasih apabila mendapatkan sesuatu
9.4 Menjaga barang miliknya sendiri 9.5 Menolong teman yang
membutuhkan bantuan 9.6 Mengembalikan barang yang sudah
digunakan ketempatnya 9.7 Mau menjadi pemimpin kelas
9.8 Senang bermain dengan teman di kelas
62 63
64 65
66 67
68 69
8
Aam Kurnia, 2014 Model Bimbingan Untuk Mengembangkan Karakter Anak Usia Dini Melalui Permainan
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
2. Penimbangan Instrumen
Penimbangan instrumen dilakukan untuk memperoleh item angket yang layak dipakai. Instrumen penelitian ditimbang oleh tiga orang penimbang untuk
dikaji secara rasional dari segi isi dan redaksi item, serta ditelaah kesesuaian item dengan aspek-aspek yang akan diungkap. Mereka adalah pakar bimbingan
konseling yang memiliki keahlian dan pengalaman yang memadai, dan
berkualifikasi pendidikan doktor bimbingan konseling.
Setiap penimbang memberikan koreksinya. Terhadap item yang menurut penimbang kurang layak, baik secara konstruk maupun kebahasaannya, dilakukan
revisi seperlunya sesuai dengan saran-saran para penimbang tersebut.
Pada langkah berikutnya, sebelum dilakukan uji coba instrumen, dihadirkan para gurupendamping PAUD untuk melakukan uji keterbacaan
terhadap setiap butir item dalam instrumen. Setiap masukan yang diberikan dijadikan bahan untuk perbaikan dan pengembangan instrumen yang akan
diujicobakan.
3. Validitas dan Reliabilitas Instrumen
a. Pengujian Validitas Instrumen Pemilihan item dilakukan dengan uji validitas item menggunakan teknik
korelasi item-total product moment. Item yang dipilih valid adalah yang memiliki tingkat korelasi ≥ 0,3 Masrun dalam Sugiyono, 2007:188-189.
Aam Kurnia, 2014 Model Bimbingan Untuk Mengembangkan Karakter Anak Usia Dini Melalui Permainan
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Pengujian validitas dilakukan dengan menggunakan bantuan perangkat lunak software SPSS version 14.0 for Windows.
Tabel 3.2 Rekapitulasi Hasil Perhitungan Uji Validitas
Instrumen Nilai-Nilai Karakter Anak Usia Kelompok Bermain
No r Hitung
r Tabel Keterangan No
r Hitung r Tabel Keterangan
1 0.51
0.30 Valid
36 0.40
0.30 Valid
2 0.50
0.30 Valid
37 0.55
0.30 Valid
3 0.49
0.30 Valid
38 0.57
0.30 Valid
4 0.48
0.30 Valid
39 0.57
0.30 Valid
5 0.45
0.30 Valid
40 0.52
0.30 Valid
6 0.49
0.30 Valid
41 0.60
0.30 Valid
7 0.51
0.30 Valid
42 0.38
0.30 Valid
8 0.49
0.30 Valid
43 0.46
0.30 Valid
9 0.39
0.30 Valid
44 0.36
0.30 Valid
10 0.40
0.30 Valid
45 0.57
0.30 Valid
11 0.55
0.30 Valid
46 0.50
0.30 Valid
12 0.49
0.30 Valid
47 0.61
0.30 Valid
13 0.42
0.30 Valid
48 0.54
0.30 Valid
14 0.48
0.30 Valid
49 0.48
0.30 Valid
15 0.44
0.30 Valid
50 0.46
0.30 Valid
16 0.53
0.30 Valid
51 0.49
0.30 Valid
17 0.56
0.30 Valid
52 0.55
0.30 Valid
18 0.47
0.30 Valid
53 0.42
0.30 Valid
19 0.57
0.30 Valid
54 0.37
0.30 Valid
20 0.46
0.30 Valid
55 0.44
0.30 Valid
21 0.39
0.30 Valid
56 0.31
0.30 Valid
22 0.45
0.30 Valid
57 0.42
0.30 Valid
23 0.42
0.30 Valid
58 0.45
0.30 Valid
24 0.55
0.30 Valid
59 0.54
0.30 Valid
25 0.55
0.30 Valid
60 0.58
0.30 Valid
26 0.45
0.30 Valid
61 0.53
0.30 Valid
27 0.44
0.30 Valid
62 0.60
0.30 Valid
28 0.54
0.30 Valid
63 0.56
0.30 Valid
Aam Kurnia, 2014 Model Bimbingan Untuk Mengembangkan Karakter Anak Usia Dini Melalui Permainan
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
29 0.46
0.30 Valid
64 0.54
0.30 Valid
30 0.57
0.30 Valid
65 0.49
0.30 Valid
31 0.57
0.30 Valid
66 0.65
0.30 Valid
32 0.48
0.30 Valid
67 0.55
0.30 Valid
33 0.55
0.30 Valid
68 0.58
0.30 Valid
34 0.46
0.30 Valid
69 0.46
0.30 Valid
35 0.56
0.30 Valid
52 0.55
0.30 Valid
Dari hasil rekapitulasi diatas diperoleh bahwa dari 69 item pernyataan didapat bahwa pernyataan semua pernyataan valid. Hal ini berarti bahwa
pernyataan-pernyataan yang ada dapat mengukur nilai-nilai karakter anak usia kelompok bermain.
b. Pengujian Reliabilitas Instrumen Pengujian
reliabilitas instrumen
pengumpul data
penelitian dimaksudkan untuk melihat konsistensi internal instrumen yang digunakan.
Pengujian reliabilitas menggunakan teknik belah dua split-half Spearman- Brown dengan bantuan perangkat lunak software SPSS version 14.0 for
Windows. Langkah-langkah rumus tersebut yaitu: Pertama, mengelompokkan skor butir bernomor ganjil atau belahan kiri
sebagai belahan pertama dan kelompok bernomor genap atau belahan kanan sebagai belahan kedua, cara ini biasa disebut dengan tehnik belah dua ganjil-
genap atau awal-akhir. Kedua, mengkorelasikan skor belahan pertama dengan skor belahan kedua
dan akan diperoleh harga r
xy.
Ketiga, indeks korelasi yang diperoleh baru menunjukkan hubungan antara dua belahan instrumen.