Perencanaan Uji Coba Awal

80 Keterangan : O1 = Nilai kemampuan awal kelompok eksperimen O2 = Nilai kinerja kelompok kontrol O3 = Nilai kemampuan awal kelompok kontrol O4 = Nilai kinerja kelompok eksperimen Uji signifikan terhadap hipotesis menggunakan multimedia interaktif menggunakan program SPSS, dengan kriteria uji: 1 Jika nilai t hitung t tabel , maka H ditolak dan H 1 diterima 2 Jika nilai t hitung t tabel , maka H diterima dan H 1 ditolak Sebelum dilakukan analisis uji -t, dilakukan uji persyaratan analisis yaitu uji normalitas data dan uji homogenitas. Uji normalitas menggunakan Kolmogorov- Smirnov Tes menggunakan komputer dengan program SPSS, dengan kriteria uji: 1 Jika nilai probabilitas p 0,05, maka data berdistribusi normal 2 Jika nilai probabilitas p 0,05, maka data tidak berdistribusi normal Uji homogenitas dilakukan dengan test of homogeneity of variance dengan kriteria uji sebagai berikut : 1 Jika nilai signifikansi p 0,05, maka data homogen 2 Jika nilai probabilitas p 0,05, maka data tidak homogen

3.3.6.1 Uji Normalitas

1 Pada SMP Negeri 4 Gedongtataan Setelah dilakukan uji normalitas pada kelas eksperimen menggunakan aplikasi SPSS 12, didapatkan data sebagai berikut: 81 Tabel 3.1 Hasil Uji Normalitas Kelas Eksperimen Pada SMP Negeri 4 Gedongtataan Tests of Normality Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk Statistic Df Sig. Statistic df Sig. Pretest ,131 38 ,096 ,946 38 ,065 Posttest ,129 38 ,109 ,945 38 ,059 a Lilliefors Significance Correction Berdasarkan output tersebut diketahui bahwa uji normalitas yang ditampilkan menggunakan Metode Kolmogorov-Smirnov yang dikoreksi Lilliefors dan Metode Shapiro- Wilk nilai Sig. p lebih besar dari pada α 0,05. Karena nilai signifikasi pretest dan posttestpada kelas eskperimen lebih besar dari 0,05 0,0960,05 dan 0,1090,05 maka dapat disimpulkan bahwa kedua data tersebut berdistribusi normal. Selanjutnya pada uji normalitas kelas kontrol didapat hasil sebagai berikut: Tabel 3.2 Hasil Uji Normalitas kelas kontrol Pada SMP Negeri 4 Gedongtataan Tests of Normality Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk Statistic Df Sig. Statistic df Sig. Pretest ,137 38 ,068 ,948 38 ,074 Posttest ,135 38 ,076 ,947 38 ,071 a Lilliefors Significance Correction Berdasarkan output tersebut diketahui bahwa nilai Sig. p lebih besar dari pada α 0,05. Karena nilai signifikasi pretest dan posttest pada kelas kontrol lebih besar dari 0,05 0,0680,05 dan 0,0760,05 maka dapat disimpulkan bahwa kedua data tersebut berdistribusi normal. 82 2 Pada SMP Negeri 2 Gedongtataan Setelah dilakukan uji normalitas pada kelas eksperimen menggunakan aplikasi SPSS 12, didapatkan data sebagai berikut: Tabel 3.3 Hasil Uji Normalitas kelas eksperimen Tests of Normality Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk Statistic Df Sig. Statistic Df Sig. VAR00001 ,139 32 ,122 ,956 32 ,212 VAR00002 ,146 32 ,081 ,949 32 ,136 a Lilliefors Significance Correction Berdasarkan output tersebut diketahui bahwa uji normalitas yang ditampilkan menggunakan Metode Kolmogorov-Smirnov yang dikoreksi Lilliefors dan Metode Shapiro- Wilk nilai Sig. p lebih besar dari pada α 0,05. Karena nilai signifikasi pretest dan posttestpada kelas eskperimen lebih besar dari 0,05 0,1220,05 dan 0,0810,05 maka dapat disimpulkan bahwa kedua data tersebut berdistribusi normal. Selanjutnya pada uji normalitas kelas kontrol didapat hasil sebagai berikut: Tabel 3.4 Hasil Uji Normalitas kelas kontrol Tests of Normality Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk Statistic Df Sig. Statistic df Sig. Pretest ,134 32 ,152 ,937 32 ,063 Posttest ,144 32 ,089 ,950 32 ,142 a Lilliefors Significance Correction Berdasarkan output tersebut diketahui bahwa nilai Sig. p lebih besar dari pada α 0,05. Karena nilai signifikasi pretest dan posttest pada kelas