Arti Lambang Jawa Barat KUJANG PADI KAPAS SUNGAI DAN TERUSAN SAWAH, PERKEBUNAN DAM, SALURAN AIR DAN BENDUNGAN G EMAH RIPAH REPEH RAPIH”

Sebuah pepatah lama di kalangan masyarakat sunda yang berarti bahwa daerah Jawa Baratyang kaya raya ini didiami oleh penduduk yang padat serta hidup makmur dan dama Gambar 1.1 Lambang Jawa Barat

1. Arti Lambang Jawa Barat KUJANG

a. Gambar pokok b. Sebuah alat serba guna yang sangat di kenal di hampir di setiap rumah tangga sunda. c. Jika perlu di gunakan sebagai alat penjaga diri d. Lima lubang melambangkan lima dasar pokok negara “pancasila” 1. Ketuhanan Yang Maha Esa 2. Kemanusiaan Yang Adil Dan Beradap 3. Persatuan Indonesia 4. Kerakyatan Yang Di Pimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Permusyawaratan Perwakilan 5. Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia Sumber : Data Pemerintah Jawa Barat 2012

2. PADI

a. Bahan makanan pokok di Jawa Barat serta sekalian melambangkan pangan b. Sejumlah padi 17 menyatakan hari ke-17 dari bulan Proklamasi.

3. KAPAS

a. Melambangkan sandang b. Jumlah kapas 8 menyatakan bulan ke-8 dari bulan Proklamasi. 23 padi dan kapas pada dasar hijau melambangkan kesuburan dan kemakmuran tanah Jawa barat 4.GUNUNG Bagian terbesar Jawa Barat terdiri dari daerah pegunungan

5. SUNGAI DAN TERUSAN

Melambangkan sungai, terusan dan saluran air yang banyak terdapat di daerah Jawa Barat.

6. SAWAH, PERKEBUNAN

a. Jumlah sawah yang tidak sedikit, tersebar di seluruh wilayah Jawa Barat b. Perkebunan c. di bagian Utara dan Selatan

7. DAM, SALURAN AIR DAN BENDUNGAN

Usaha dan pekerjaan di bidang irigasi merupakan pekerjaan yang mendapat perhatian pokok, mengingat sifat agraris daerah jawa Barat

8. G EMAH RIPAH REPEH RAPIH”

Sebuah pepatah lama di kalangan sunda yang menyatakan bahwa yang padat yang hidup rukun dan damai.

1.2. Sejarah Bagian Humas Pemerintah Provinsi Jawa Barat

Bagian Humas Pemerintah Provinsi Jawa Barat merupakan unit kerja yang berada di bawah Biro Humas, Protokol dan Umum, Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat. Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 20 Tahun 2008 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Barat, Bagian Humas mempunyai Tugas Pokok untuk menyelenggarakan pengkajian bahan kebijakan umum dan koordinasi, fasilitasi, pemantauan serta evaluasi pelayanan informasi internal dan eksternal serta publikasi. Dalam menyelenggarakan tugas pokok, Bagian Humas mempunyai fungsi 1. Penyelenggaraan pengkajian bahan kebijakan umum pelayanan informasi internal dan eksternal serta publikasi. 2. Penyelenggaraan koordinasi dan fasilitasi pelayanan informasi internal dan eksternal serta publikasi. 3. Penyelenggaraan pemantauan dan evaluasi pelayanan informasi internal dan eksternal serta publikasi. Adapun rincian tugas Bagian Hubungan Masyarakat : 1. Menyelenggarakan penyusunan program kerja Bagian Hubungan Masyarakat. 2. Menyelenggarakan pengkajian bahan kebijakan umum kehumasan. 3. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi pelayanan informasi internal dan eksternal. 4. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi publikasi. 5. Menyelenggarakan koordinasi dan fasilitasi kehumasan, meliputi pelayanan informasi internal dan eksternal, publikasi, dokumentasi dan pemberitaan. 6. Menyelenggarakan pemeliharaan akurasi informasi dan dokumentasi. 7. Menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan. 8. Menyelenggarakan koordinasi dengan Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah, dalam pelaksanaan kegiatan di KabupatenKota. 9. Menyelenggarakan pemantauan dan evaluasi pelayanan informasi internal dan eksternal serta publikasi. 10. Menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait. 11. Menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsi. Bagian Hubungan Masyarakat terdiri dari 2 unit sub bagian yaitu 1. Subbagian Pelayanan Internal dan Eksternal 2. Subbagian Publikasi

1.3. Struktur Perusahaan Instansi Gambar 1.2

Struktur Organisasi Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat Sumber : Arsip Biro Humas, Protokol dan Umum Pemerintah Jawa Barat. Agustus 2012

1.4. Struktur Organisasi Bagian Humas Pemerintah Provinsi Jawa Barat

Bagian Hubungan masyarakat Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat dibawahi oleh Biro Humas, Protokol dan Umum. Di Bagian Hubungan Masyarakat Setda Jawa Bawa Barat tedapat dua Sub Bagian yang terdiri dari: 1. Subbagian Pelayanan Internal dan Eksternal 2. Subbagian Publikasi Sumber : Arsip Biro Humas, Protokol dan Umum Pemerintah ProvinsiJawa Barat Agustus 2012 Kepala Bagian Humas Andrie Kustrie Wardhana S.STP.,M.Si Kasubag Publikasi Chaeron Kasubag Pelayanan Humas Internal Ekstenal Retno Muliayani, S.STP. M.Si Gambar 1.3 Struktur Bagian Humas Pemerintah Provinsi Jawa Barat Masing-masing Sub Bagian memiliki tugas pokok dan fungsi masing-masing yang sesuai dengan Peraturan Gubernur Jawa Barat No. 29 Tahun 2009 tentang tugas pokok, fungsi, rincian, tugas unit dan tata kerja sekretariat daerah Provinsi Jawa Barat

1.5 Job Description

Tugas Pokok, Fungsi, Rincian, Tugas Unit dan Tata Kerja Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat. Pasal 165 1 Biro Humas, Protokol dan Umum mempunyai tugas pokok menyelenggarakan perumusan bahan kebijakan dan koordinasi, fasilitas, pelaporan serta evaluasi hubungan masyarakat, protokol, tata usaha dan kepegawaian, sandi dan telekomunikasi serta rumah tangga. 2 Dalam menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat 1, Biro Humas, Protokol dan Umum mempunyai fungsi : a. Penyelenggaraan perumusan kebijakan umum hubungan masyarakat, protocol, tata usaha dan kepegawaian, sandi dan telekomunikasi serta rumah tangga b. Penyelenggaraan koordinasi dan fasilitasi hubungan masyarakat, protocol, tata usaha, dan kepegawaian, sandi dan telekomunikasi serta rumah tangga c. Penyelenggaraan pelaporan dan evaluasi hubungan masyarakat, protocol, tata usaha dan kepegawaian, sandi dan telekomunikasi serta rumah tangga 3 Rincian Tugas Biro Humas, Protokol dan Umum : a. Menyelenggarakan perumusan dan penetapan program kerja Biro Humas, Protokol dan Umum b. Merumuskan bahan kebijakan umum dan koordinasi serta fasilitas hubungan masyarakat, protocol, tata usaha dan kepegawaian, sandi dan telekomunikasi serta rumah tangga c. Menyelenggarakan koordinasi dan fasilitasi hubungan masyarakat d. Menyelenggarakan koordinasi dan fasilitasi protocol, tata usaha dan kepegawaian. e. Menyelenggarakan koordinasi dan fasilitasi sandi dan telekomunikasi. f. Menyelenggarakan koordinasi dan fasilitasi sandi dan telekomunikasi. g. Menyelenggarakan pemantauan dan evaluasi hubungan masyarakat,protocol,tata usaha dan kepegawaian, sandi dan telekomunikasi serta rumah tangga h. Menyelenggarakan ketatausahaan Biro. i. Menyelenggarakan perumusan bahan Rencana Strategis, Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah LAKIP, LKPJ, dan LPPD Biro. j. Menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan. k. Menyelenggarakan koordinasi dengan Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah, dalam pelaksanaan kegiatan di KabupatenKota. l. Menyelenggarakan pelaporan dan evaluasi kegiatan Biro Humas, Protokol dan Umum. m. Menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait. n. Menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya 4 Biro Humas, Protokol dan Umum membawahkan: a. Bagian Hubungan Masyarakat b. Bagian Protokol, Tata Usaha dan Kepegawaian c. Bagian Sandi dan Telekomunikasi d. Bagian Rumah Tangga Pasal 166 1 Bagian Hubungan Masyarakat mempunyai tugas pokok menyelenggarakan pengkajian bahan kebijakan umum dan koordinasi, fasilitasi, pelaporan serta evaluasi pelayanan informasi internal dan eksternal serta publikasi. 2 Dalam menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat 1, Bagian Hubungan Masyarakat mempunyai fungsi : a. Penyelenggaraan pengkajian bahan kebijakan umum pelayanan informasi internal dan eksternal serta publikasi; b. Penyelenggaraan koordinasi dan fasilitasi pelayanan informasi internal dan eksternal serta publikasi; c. Penyelenggaraan pelaporan dan evaluasi pelayanan informasi internal dan eksternal serta publikasi. 3 Rincian Tugas Bagian Hubungan Masyarakat: a. Menyelenggarakan pengkajian program kerja Bagian Hubungan masyarakat; b. Menyelenggarakan pengkajian bahan kebijakan umum kehumasan; c. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi peleyanan informasi internal dan eksternal; d. Menyelenggarakan pengkajian bahan fasilitasi publikasi; e. Menyelenggarakan koordinasi dan fasilitasi kehumasan, meliputi pelayanan informasi internal dan eksternal, publikasi, dokumentasi dan pemberitaan; f. Menyelenggarakan pemeliharaan akurasi informasi dan dokumentasi; g. Menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan; h. Menyelenggarakan koordinasi dengan Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah, dalam pelaksanaan kegiatan di KabupatenKota; i. Menyelenggarakan pelaporan dan evaluasi kegiatan Bagian hubungan masyarakat; j. Menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait; k. Menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. 4 Bagian Hubungan Masyarakat membawahkan : a. Subbagian pelayanan internal dan eksternal; b. Subbagian publikasi. Pasal 167 1 Subbagian Pelayanan Internal dan Eksternal mempunyai tugas pokok melaksanakan penyusunan bahan kebijakan umum dan koordinasi, fasilitasi, pelaporan serta evaluasi pelayanan informasi internal dan eksternal. 2 Dalam menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat 1, Subbagian pelayanan Internal Eksternal mempunyai fungsi : a. Pelaksanaan penyususnan bahan kebijakan umum pelayanan informasi internal dan eksternal; b. Pelaksanaan koordinasi dan fasilitasi pelayanan informasi internal dan eksternal; c. Pelaksanaan pelaporan dan evaluais pelayanan informasi internal dan eksternal. 3 Rincian Tugas Subbagian Pelayanan Internal dan Eksternal : a. Melaksanakan penyusunan program kerja Subbagian pelayanan Internal dan Eksternal; b. Melaksanakan penyusunan bhan kebijakan penerangan, pemberitaan, dan dokumentasi; c. Melaksanakan penyampaian bahan informasi laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah LPPD kepada masyarakat melalui media cetak, elektronik dan media luar ruang; d. Melaksanakan koordinasi dan fasilitasi penerangan, pemberitaan, dokumentasi dan pendistribusian informasi; e. Melaksanakan pengelolaan bahan penerangan dan pemberitaan; f. Melaksanakan pemeliharaan akurasi informasi; g. Melaksanakan pelayanan informasi internal dan eksternal; h. Melaksanakan pengelolaan bahan dokumentasi; i. Melaksanakan penyusunan bahan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan; j. Melaksanakan pelaporan dan evaluasi kegiatan Subbagian Pelayanan Internal dan Eksternal; k. Melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait; l. Melaksanakan tugas lain sesuai denganj sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Pasal 168 1 Subbagian publikasi mempunyai tugas pokok melaksanakan penyusunan bahan kebijakan umum dan koordinasi, fasilitasi, pelaporan serta evaluasi publikasi. 2 Dalam menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud pada ayat 1, subbagian publikasi mempunyai fungsi: a. Pelaksanaan penyusunan bahan kebijakan umum publikasi; b. Pelaksaan koordinasi dan fasilitasi publikasi; c. Pelaksanaan pelaporan dan evaluasi publikasi. 3 Rincian Tugas Subbagian Publikasi : a. Melaksanakan penyususnan program kerja subbagian publikasi; b. Melaksanakan penyusunan bahan kebijakan umum punlikasi; c. Melaksanakan koordinasi dan fasilitasi publikasi melalui media cetak,elektronik dan media luar ruang; d. Melaksanakan penyusunan bahan publikasi dan dokumentasi; e. Melaksanakan penyusunan bahan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan; f. Melaksanakan pelaporan dan evaluasi kegiatan subbagian evaluasi; g. Melaksanakana koordinasi dengan unit kerja terkait; h. Melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsiny

1.6. Sarana dan Prasarana

Di Biro Humas, Protokol dan Umum Setda Jawa Barat tepatnya di bagian humasnya terdapat berbagai jenis sarana dan prasarana yang menunjang pdan membantu pegawai di bagian humas dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya. Sarana dan prasarana tersebut dapat di lihat pada tabel di bawah ini. Tabel 1.1 Inventaris Humas Provinsi Jawa Barat NO Infentaris Jumlah 14 Kursi kerja 10 15 Kursi sekata 2 16 Kursi Biro 5 17 Brangkas 1 18 Whiteboard 1 19 Lemari kayu 2 pintu 2 20 Rak buku 2 21 Jam dinding 2 22 Meja kecil 1 23 Meja telephon 1 24 Cermin 1 25 Bagan Struktur 1 NO Infentaris Jumlah 1 Komputer 9 2 Meja komputer 9 3 Printer 4 4 Telepon 4 5 Kamera video 4 6 Kamera foto 4 7 Rekorder 4 8 Televisi 2 9 Mesin tik 3 10 Meja ukuran setengan 19 11 Filling Cabinet 5 12 Lemari besi 3 13 Kursi putar 5 Sumber :Data Mahasiswa PKL dan Data Pemerintah Jawa Barat 2012 1.7. Lokasi dan Waktu PKL 1.7.1 Lokasi Praktek Kerja Lapangan Praktek Kerja Lapangan di laksanakan di Kantor Pemerintahan Provinsi Jawa Barat. Adapun deskripsi tempat PKL adalah antara lain : Instansi : Kantor Pemerintahan Provinsi Jawa Barat. Biro : Biro Humas, Protokol dan Umum Bagian : Bagian Humas Alamat : Jalan Diponegoro No. 22 Bandung Jawa Barat Kode Pos : 40115 Tlp : Telepon 022 4233347-4232448-42300963 Website : www.jabarprov.go.id

1.7.2 Waktu Praktek Kerja Lapangan

PKL dilaksanakan selama 1 Bulan terhitung dari Tanggal 15 Juli sampai 10 Agustus 2012 selama 20 hari kerja. Kegiatan PKL dimulai dari pukul 07.00 sampai 16.00 selama hari dinas yaitu dari hari Senin sampai hari Jumat. Waktu : Tanggal 15 Juli 2012 sampai 10 Agustus 2012 Hari kerja : Senin-Jumat Pukul : 07.00-16.00 WIB 34

BAB II PELAKSANAAN PKL

2.1 Kegiatan Kerja Praktek Lapangan

Pada pelaksanaannya penulis melaksanakan kerja praktek di instansi pemerintah yaitu Pemerintahan Provinsi Jawa Barat. Penulis di tempatkan di bagian Biro Umum tepatnya di bagian Hubungan Masyarakat HUMAS Pemerintahan Provinsi Jawa Barat. Pada awal pertemuan dengan pembimbing Kerja Praktek di Pemprov Jabar penulis di jelaskan apa saja peraturan yang harus di taati dan apa saja yang harus dikerjakan. Pada bagian Humas Pemprov Jabar memiliki aturan-aturan yang harus di laksanakan pada saat kerja praktek. Ketentuan tersebut adalah : 1. Kepada yang melaksanakan kerja praktek wajib melakukan apel pagi yang di laksanakan oleh Pemprov Jabar. 2. Kepada yang melaksanakan kerja praktek wajib menggunakan jas almamater Universitas dalam melaksanakan kegiatan apapun. 3. Kepada yang melaksanakan kerja praktek wajib mengunakan pakaian yang rapih dan tidak di perkenankan menggunakan celana jeans. 4. Kepada yang melaksanakan kerja praktek wajib melakukan pekerjaan yang sudah ditugaskan. 5. Kepada yang melaksanakan kerja praktek wajib mengisi absen.