danau. Kehidupan akuatik yang dipengaruhi adalah demikian komplek yaitu terhadap rantai makanan food chain dan jaring makanan foodweb dalam
ekosistem perairan. Komunitas biotik yang cukup peka oleh pengaruh gangguan- gangguan terhadap kualiatas air antara lain plankton Sagala, 2012.
2.2. Fitoplankton
Fitoplankton adalah sebuah kata yang berasal dari bahasa Yunani yang artinya mengembara kemudian fitoplankton dipergunakan untuk mendefinisikan semua
organisme air yang geraknya lebih dipengaruhi oleh pergerakan air daripada kemampuan berenangnya, kemampuan berenang organisme planktonik demikian
lemah sehingga pergerakannya sangat dipengaruhi oleh pergerakan air fitoplankton yang bersifat toleran akan mengalami peningkatan blooming
dikarenakan sifatnya, baik secara anatomis maupun fisiologis mampu mentoleransi bahan pencemar yang masuk ke habitatnya Afihandarin, 2011.
fitoplankton merupakan kumpulan organisme baik hewan maupun tumbuhan berukuran mikroskopis yang tidak mempunyai kemampuan untuk
menahan diri terhadap aliran arus air. Fitoplankton dapat dibagi menjadi 2 golongan yaitu fitoplankton dan zooplankton. Fitoplankton adalah plankton yang
berasal dari golongan tumbuhan sedangkan zooplankton adalah plankton yang berasal dari golongan hewan, sedangkan berdasarkan daur hidupnya dibagi 2
kelompok yaitu holoplankton yaitu organisme akuatik yang seluruh daur hidupnya bersifat planktonik dan meroplankton yaitu organisme akuatik yang sebagian dari
daur hidupnya bersifat planktonik, yang termasuk meroplankton adalah larva hewan laut yang pada saat dewasa menjadi benthos atau nekton, sedangkan
pembagian plankton berdasarkan ukurannya dibagi menjadi 6 kelompok yaitu : a. Megaplankton, yaitu plankton yang berukuran 10 mm.
b. Makroplankton, yaitu plankton yang berukuran antara 1 mm-10 mm. c. Mesoplankton, yaitu plankton yang berukuran antara 0,5 mm-1 mm.
d. Mikroplankton, yaitu plankton yang berukuran 60 μm-0,5 mm.
e. Nanoplankton. yaitu plankton yang berukuran 5 μm- 60 μm.
f. Ultraplankton, yaitu plankton yang berukuran kurang dari 5 μm Faiqoh, 2009.
Fitoplankton adalah mikroorganisme yang ditemui hidup melayang dan hidup bebas di perairan dengan kemampuan pergerakan yang rendah. Organisme
ini merupakan salah satu parameter biologi yang memberikan informasi mengenai kondisi perairan baik kualitas perairan maupun tingkat kesuburannya. Plankton
terdiri atas fitoplankton dan zooplankton. Zooplankton merupakan plankton kelompok fauna yang umumnya mampu bergerak aktif sedangkan fitoplankton
adalah kelompok flora yang mampu berfotosintesis karena sel tubuhnya mengandung klorofil. Fitoplankton berperan penting di perairan yaitu sebagai
pemasok oksigen. Selain dari tumbuhan air dan atmosfir, sumber oksigen terbesar 90 – 95 di perairan adalah dari hasil fotosintesis fitoplankton Astuti, 2009.
Fitoplakton sebagai produsen anorganik primer menduduki tempat utama dalam pembentukan makanan di perairan, maka informasi tentang kepadatan
fitoplankton dapat dijadikan indikator kesuburan suatu perairan maupun hubungannya dengan fosfat dan nitrat sebagai pendukung kehidupan fitoplankton
penting untuk diteliti dan diketahui Rahman, 2008.
2.5. Faktor Fisik Kimia Air 2.5.1. Suhu