10 Penggolongan lain yakni berdasarkan indeks bias inti, membedakan serat
optik sebagai berikut, yaitu: 1.
Step indeks
: pada serat optik
step indeks
, inti memiliki indeks bias yang
homogen. 2.
Graded indeks
: semakin mendekat ke arah kulit indeks bias inti semakin
kecil. Jadi pusat inti memiliki nilai indeks bias yang paling besar. Serat jenis
ini memungkinkan untuk membawa
bandwidth
rentang kerja yang lebih
besar, karena pelebaran pulsa yang terjadi dapat diperkecil. Pada serat optik tipe ini, indeks bias berubah secara perlahan-lahan
graded index multimode
.
2.1.1.2 Transmisi Cahaya Pada Serat Optik
Serat optik mengirimkan data dengan media cahaya yang merambat melalui serat kaca. Lintasan cahaya yang merambat di dalam serat :
1. Sinar merambat lurus sepanjang sumbu serat tanpa mengalami gangguan.
2. Sinar mengalami refleksi, karena memiliki sudut datang yang lebih besar dari
sudut kritis dan akan merambat sepanjang serat melalui pantulan-pantulan. 3.
Sinar akan mengalami refraksi dan tidak akan dirambatkan sepanjang serat karena memiliki sudut datang yang lebih kecil dari sudut kritis.
Gambar 2.2a Lintasan cahaya dalam serat optik
Universitas Sumatera Utara
11 Pemanduan cahaya dalam serat optik menggunakan pantulan internal total
yang terjadi pada bidang batas antara dua media dengan indek bias yang berbeda yaitu n
1
dan n
2
. Bila indek bias n
1
dari medium pertama lebih kecil dari indek bias medium kedua, maka sinar akan dibiaskan pada media berindeks bias besar
dengan sudut i
2
terhadap garis normal, hubungan antara sudut datang i
1
dan sudut bias i
2
terhadap indeks bias dielektrik dinyatakan oleh hukum Snell:
sin � sin �
=
� �
2.1
Gambar 2.2b Sinar Cahaya datang pada antar muka indek bias
Dari Gambar 2.2b terlihat bahwa cahaya dibiaskan menjauhi garis normal. Jika sudut datang terus diperbesar sehingga sudut bias sejajar dengan bidang batas
sudut bias 90° maka apabila sudut datang terus diperbesar setelah sudut bias 90°, maka tidak ada lagi cahaya yang dibiaskan tetapi dipantulkan sempurna. Sudut
datang pada saat sudut biasnya 90° disebut sudut kritis dan pada saat ini pemantulan yang terjadi adalah pemantulan total sempurna. Dari persamaan
2.1 nilai sudut kritis diberikan oleh : �
lim = sin
− � �
2.2
Universitas Sumatera Utara
12
2.1.1.3 Karakteristik Serat Optik a.
Numerical Aperture
NA
Numerical Aperture
merupakan parameter yang merepresentasikan sudut penerimaan maksimum dimana berkas cahaya masih bisa diterima dan merambat
di dalam inti serat. Sudut penerimaan ini dapat beraneka macam tergantung kepada karakteristik indeks bias inti dan selubung serat optik.
b. Redaman